Anda di halaman 1dari 12

BIOTEKNOLOGI

MIKROORGANISME
CHRISTINA BAKKARA (201951052)
FITRI MARTA SIAGIAN (201951083)
LAURA ELISABETH PANDIANGAN (201951120)
NURFITRIA NINGSIH LESTARI (201951154)
ROSSY TRIASTUTY (201951181)
PENGERTIAN BIOTEKNOLOGI
MIKRORGANISME
 Bioteknologi berasal dari tiga kata dalam bahasa Latin, yaitu bios (hidup), tekno
(penerapan), dan logos (ilmu) maka bioteknologi adalah ilmu yang mempelajari
pemanfaatan makhluk hidup (bakteri, fungi, virus dan lain nya) dalam proses
produksi untuk menghasilkan makhluk hidup, barang atau jasa

 Mikroorganisme adalah organisme yang berukuran sangat kecil sehingga untuk


menggantinya diperlukan alat bantu. mikroorganisme dapat menjadi bahan
pangan atau pun mengubah bahan pangan menjadi bentuk lain.
JENIS BIOTEKNOLOGI
MIKROORGANISME

1 2
BIOTEKNOLOGI BIOTEKNOLOGI
TRADISIONAL MODERN
Bioteknologi tradisional adalah bioteknologi yang
menggunakan mikroorganisme sebagai alat untuk
menghasilkan produk dan jasa, misalnya jamur dan bakteri
yang menghasilkan enzim-enzim tertentu untuk melakukan
metabolisme sehingga diperoleh produk yang diinginkan.
APA SIH BIOTEKNOLOGI
MODERN?

Bioteknologi modern melibatkan rekayasa genetik atau


manipulasi materi genetik. Jenis bioteknologi ini mampu
menciptakan tumbuhan dan hewan transgenik. Selain itu,
bioteknologi modern dapat dilakukan untuk pengembangan gen,
uji bayi tabung, mengembangkan vaksin DNA, hingga
memperbaiki gen yang cacat
CONTOH BIOTEKNOLOGI
TRADISIONAL
 Tempe
Bahan : Kedelai
Mikroorganisme : Rhizopus oligosporus
 Kecap
Bahan : Kedelai
Mikroorganisme : Aspergilus soyae dan Aspergilus wentii
 Tauco
Bahan : Kedelai
Mikroorganisme : Aspergilus oryzae
 Yoghurt
Bahan : susu
Mikroorganisme : Streptococcus, thermophilus, Lactobacillus bulgaricus
 Keju
Bahan : Susu
Mikroorganisme : Lactobacillus lactis, Lactobaccilus vulgaris
 Mentega
Bahan : Susu
Mikroorganisme : Streptococcus lactis
CONTOH BIOTEKNOLOGI
MODERN

 Bibit tanaman yg seragam, diperoleh dengan melalui teknik kultur jaringan.


Melalui teknik ini dapat dihasilkan/diproduksi bibit tanaman yang seragam
dalam jumlah besar, Beberapa contoh tanaman yang telah dihasilkan melalui
kultur jaringan antara lain: Papaver somniferum (menghasilkan kodein,
untuk penghilang rasa nyeri, Jasminum sp (menghasilkan jasmine, sebagai
bahan parfum aroma melati).
 Bayi tabung, hasil fertilisasi secara in vitro. Ovum dan sperma dipertemukan
dalam sebuah “ wadah” sehingga terjadi pembuahan.
Penggunaan Mikroorganisme Dalam Bioteknologi

 Penghasil makanan dan minuman


Produk bioteknologi pada umumnya dihasilkan melalui proses fermentasi penguraian
senyawa organik tanpa oksigen yang dilakukan mikroorganisme.
 Penghasil protein sel tunggal
Protein sel tunggal adalah protein yang dihasilkan oleh mikroorganisme baik itu alga, jamur
maupun bakteri . Protein sel tunggal digunakan sebagai sumber protein.
 Penghasil zat organik
Beberapa mikroorganisme juga dapat dipelihara dalam kondisi tertentu meskipun tidak
dalam kondisi steril, dan dapat menghasilkan zat-zat organik, seperti etanol, asam cuka,
asam sitrat, aseton gliserol.
 Penghasil energi
Salah satu energi yang sedang dikembangkan saat ini adalah biogas oleh mikroorganisme.
Biogas adalah gas metana yang diproduksi oleh mikoorganisme di dalam media kotoran
ternak pada suatu tangki pencerna.
Peranan mikroba dalam industri
Tidak semua mikroorganisme yang ada dapat digunakan dalam industri

1. Mikroorganisme yang
diisolasi dari alam
2. Sedangkan
mikroorganisme
3. Bahkan jika
mikroorganisme
memperlihatkan industri merupakan industri merupakan
pertumbuhan sel organisme yang salah satu yang sudah
seperti komponen dipilih secara hati- diisolasi dengan teknik
fisiologi utamanya, hati sehingga dapat tradisional,
membuat satu atau mikroorganisme
banyak produk tersebut menjadi
khusus. organisme yang sangat
‘termodifikasi” sebelum
Sebagian besar mikroorganisme memasuki industri
industri, merupakan spesialis metabolik, berskala-besar
yang secara spesifik mampu
menghasilkan metabolit tertentu dan
dalam jumlah yang sangat banyak.
Syarat-syarat mikroorganisme
industri

 Suatu mikroorganisme dianggap layak digunakan dalam industri,


bukan saja mampu menghasilkan substansi yang menarik, tetapi
harus lebih dari itu
 Mikroorganisme harus tersedia sebagai biakan murni, sifat
genetiknya harus stabil, dan tumbuh dalam biakan berskala-besar.
 Biakan juga harus dapat dipelihara dalam periode waktu yang
sangat panjang di laboratorium dan dalam ‘plant’ industri.
 Biakan tersebut lebih disukai jika dapat menghasilkan spora dan
bentuk sel reproduktif lain sehingga mikroba mudah diinokulasikan ke dala,
fermentor besar.
Sifat penting lain yang harus dimiliki mikroorganisme
industri adalah:

1. Tidak berbahaya bagi manusia 3. Mudah dipindahkan dari medium 5. Terakhir mikroorganisme industri
dan secara ekonomik penting biakan. harus dapat direkayasa secara
bagi hewan dan tumbuhan. genetik.
4. Mikroorganisme lebih disukai jika
2. Harus non-patogen dan bebas berukuran besar karena sel lebih
toksin atau jika menghasilkan mudah dipindahkan dari biakan dengan
toksin harus cepat di-inaktifkan. penyaringan .
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai