HAKEKAT DAN PENTINGNYA

AJARAN SUSILA HINDU

NI KETUT SUWARDITI, M.PD.H

DOSEN AGAMA HINDU
TUJUAN MEMPELAJARI ETIKA HINDU

Untuk :
1. membina agar umat Hindu dapat memelihara hubungan baik, hidup rukun dan
harmonis di dalam keluarga maupun masyarakat;
2. membina agar umat Hindu selalu bersikap dan bertingkah laku yang baik, kepada
setiap orang tanpa pandang bulu;
3. membina agar umat Hindu dapat menjadi manusia yang baik dan berbudi luhur;
4. menghindarkan adanya hukum rimba di masyarakat, dimana yang kuat selalu
menindas yang lemah.
BERBAGAI ETIKA DALAM HINDU
1. Tri Kaya Parisudha
2. Panca Yama Brata
3. Panca Nyama Brata
4. Catur Paramita
5. Sad Ripu
6. Sad Atatayi
7. Sapta Timira.
TRI KAYA PARISUDHA
• Adapun tiga tingkah laku yang baik termaksud adalah:
1. Manacika (berpikir yang baik dan suci). Seseorang dapat dikatakan manacika apabila ia:
• Tidak menginginkan sesuatu yang tidak halal.
• Tidak berpikir buruk terhadap sesama manusia atau mahluk lainnya.
• Yakin dan percaya terhadap hukum karma.
2. Wacika (berkata yang baik dan benar). Seseorang dapat dinyatakan sebagai wacika, apabila ia:
• Tidak mencaci maki orang lain.
• Tidak berkata-kata yang kasar kepada orang lain.
• Tidak memfitnah atau mengadu domba
• Tidak ingkar janji.
3. Kayika (berbuat yang baik dan jujur). Seseorang dapat dikatakan kayika, manakala ia:
• Tidak menyiksa, menyakiti atau membunuh.
• Tidak berbuat curang, mencuri atau merampok.
• Tidak berzina
PANCA YAMA DAN NYAMA BRATA

Panca Yama Brataa terdiri dari : Panca Nyama Brata :

1. Ahimsa 1. Akrodha

2. Brahmacari 2. Guru Susrusa

3. Satya 3. Sauca

4. Awyawaharika 4. Aharalagawa

5. Asteya 5. Apramada
CATUR PARAMITA
1. Maitri
2. Karuna
3. Mudita
4. Upeksa
SAD RIPU TERDIRI DARI :

1. Kama
2. Lobha
3. Krodha
4. Moha
5. Mada
6. Matsarya
SAD ATATAYI TERDIRI DARI
1. Agnida
2. Wisada
3. Atharwa
4. Sastraghna
5. Dratikrama
6. Raja Pisuna
SAPTA TIMIRA TERDIRI DARI :

1. Surupa
2. Dana
3. Guna
4. Kulina
5. Yowana
6. Sura
7. Kasuran