Anda di halaman 1dari 22

* PRESENTASI SIDANG

SKRIPSI

RANCANG BANGUN ALAT PENGHANCUR


LIMBAH BOTOL KACA SISTEM MEKANIS
Nama : Rouf Fathullah
NIM : 43218212013056
Jurusan : Teknik Mesin
*Pokok Pembahasan
Latar
Latar Belakang
Belakang Masalah
Masalah Sketsa
Sketsa Pembuatan
Pembuatan Rangka
Rangka Alat
Alat
Tujuan
Tujuan &
& Manfaat
Manfaat Analisis
Analisis Gaya
Gaya Pada
Pada Rangka
Rangka Alat
Alat
Batasan
Batasan Masalah
Masalah Analisis
Analisis Gaya
Gaya Pada
Pada Penyangga
Penyangga Roller
Roller
Metode
Metode Penulisan
Penulisan Kekuatan
Kekuatan Sambungan
Sambungan Las
Las
Sistematika
Sistematika Penulisan
Penulisan Analisis
Analisis Gaya
Gaya Pada
Pada Lasan
Lasan Bawah
Bawah
Sketsa
Sketsa Proses
Proses Penggunaan
Penggunaan Alat
Alat Gaya
Gaya Benda
Benda Jatuh
Jatuh Bebas
Bebas
Bagian-Bagian
Bagian-Bagian Alat
Alat Perhitungan
Perhitungan Las
Las Konstruksi
Konstruksi

Diagram
Diagram Alir
Alir Kesimpulan
Kesimpulan &
& Saran
Saran
*Latar Belakang Masalah
TUJUAN MANFAAT

S
K
R
I
P
S
I
*Batasan Masalah
Kekuatan Mekanisme
Mekanisme
Kekuatan
pengelasan kerja
kerja alat
alat
pengelasan
pada
pada alat
alat

Dimensi
Dimensi limbah
limbah
botol
botol kaca
kaca yang
yang
bisa
bisa dihancurkan
dihancurkan
pada
pada alat
alat ini
ini
adalah
adalah dengan
dengan
diameter
diameter 100100
Gaya mm
mm dengan
dengan
Gaya &&
Keseimbangan tinggi
tinggi 250
250 mmmm
Keseimbangan
yang
yang terjadi
terjadi
pada
pada alat
alat Menghancurkan
Menghancurkan
limbah
limbah botol
botol
kaca
kaca
*Metode Penulisan
Observasi

Diskusi

Studi Literatur
*Sistematika Penulisan
BAB I Pendahuluan

BAB II Landasan Teori

BAB III Metodologi Perancangan

BAB IV Pengujian dan Analisis Rangka


Alat

BAB V Kesimpulan dan Saran


* Sketsa Proses Penggunaan Alat Penghancur
Limbah Botol Kaca Sistem Mekanis

Masukan
Masukan limbah
limbah botol
botol pada
pada pintu
pintu tabung,
tabung, lalu
lalu
1 tutup
tutup pintu
pintu tabung.
tabung.

Gerakkan
Gerakkan beban
beban penumbuk
penumbuk dengan
dengan cara
cara
2 engkol
engkol diputar
diputar berulang.
berulang.

Limbah
Limbah botol
botol kaca
kaca hancur
hancur dan
dan serpihannya
serpihannya
jatuh
jatuh ke
ke bagian
bagian bawah
bawah alat
alat lalu
lalu ditampung
ditampung di
3 dalam penampung serpih.
di
dalam penampung serpih.
* BAGIAN- BAGIAN UTAMA ALAT
.

PENGHANCUR LIMBAH BOTOL KACA

Beban
Beban Penumbuk
Penumbuk 1 Engkol
Engkol dan
dan Sistem
Sistem
5
Penggerak
Penggerak beban
beban
penumbuk
penumbuk
Pintu
Pintu Masuk
Masuk 2
Limbah
Limbah Kaca
Kaca

Tabung
Tabung /
/ Badan
Badan 3
Alat
Alat

6
Wadah
Wadah penampung
penampung
Alas
Alas /
/ Tumpuan
Tumpuan 4
serpih
serpih
Alat
Alat
Diagram
DiagramAlir
Alir
Star / Mulai

Tidak
Analisis
Kebutuhan &
Pengamatan
Pemilihan Material &
Sketsa Material & Komponen
Pengumpulan Data Prototype Komponen sesuai?

Tidak

Ya Gambar 3D
Perhitungan &Simulasi

Produksi &
Perakitan
Apakah Alat
sudah
Pengujian berhasil?
1

2
3 Ya

Selesai
*Sketsa Pembuatan Rangka Alat
*Analisis Gaya Pada Rangka Alat
Data Teknik Alat
Berat roller (F1) = 1,2 kg
 
Berat beban penghancur (F2) = Volume x masa jenis baja
= x 0,785 g/mm2
= (π.492.100) x 0,785
No. Material S t e a d y Load L i v e Load S h o c k Load = 3,14 x 2401 x 100 x
0,785
1. Cast iron 5 -6 8 – 12 16 – 20
2. W r o u g h t iron 4 7 10 – 15 = 591822,5 g/mm2
3. Steel 4 8 12 – 16 = 5,9 kg
4. Soft m a t e r i a l & alloys 6 9 15
Material baja pipa ø110 9tebal
5. Leather 4 mm
12 (St 37)15
Tegangan
6. Timbermaksimum (σu) 7 10 – 15 20 = 37 kg/mm²
Panjang lasan tumpuan roller = 130 mm
Panjang lasan dudukan screen/screen base
(keliling = . r)
k = 2 x 3,14 x 51 = 320 mm
Lebar lasan = 4 mm
Safety faktor () = 4 (steady load)
Tegangan ijin bahan σ =
= = 9,25 kg/mm²
Luas penampang penopang (A) = 5 x 50 = 250 mm2
 
*Analisis Gaya Pada
Penyangga Roller
MOMEN KESEIMBANGAN

Prinsip Keseimbangan:
∑ Fx = 0
∑ Fy = 0
∑M =0

W0 = F1 + F2 = 1,2 + 5,9 = 7,1 kg


Keterangan:
W0 = Berat total roller dan beban
F1 = Berat roller
F2 = Berat penghancur beban
FA = Reaksi gaya
FB = Reaksi gaya
L = Jarak penyangga A ke B

  FX = 0
∑ MA = 0
- FB (115) + W0 (57,5) = 0
115 (FB) = 7,1 (57,5) = 0

FB =

=
= 3,55 kg
 
FA = FB = 3,55 kg
FB + FA = W0
3,55 + 3,55 = 7,1
 
Tegangan aktual yang terjadi pada setiap kaki:
=

= 0,0142 kg/mm2
Kekuatan Sambungan Las:

Keterangan:
 Gaya (beban) terbesar yang terjadi pada pengelasan sambungan Tumpuan roller ( P ) = 3,55 kg
Tebal tumpuan (t) = 5 mm
Lebar lasan ( tl ) = 4 mm
Panjang lasan (l) 40+40+50 = 130 mm
Jumlah tumpuan =1
(sesuai kerangka)
Tegangan yang menimpa kerangka las tersebut:
=

=
= 0,00386 kg/mm2
Pengelasan menggunakan elektroda E 6013
Kekuatan tarik = 60.000 psi
= 4201,8 kg/cm 2
= 42,01 kg/mm2

Tegangan yang diijinkan =

=
= 10,50 kg/mm2
 

Pemeriksaan sambungan las =<

= 0,00386 kg/mm2 < 10,50 kg/mm2 (AMAN)


 
Analisis
Analisis Gaya
Gaya Pada
Pada Lasan
Lasan Bawah
Bawah Perhitungan
Perhitungan Las
Las Konstruksi
Konstruksi Pada
Pada
Beban penumbuk berbentuk silindris berbahan baja st37 dengan
dudukan
dudukan Screen/
Screen/ Screen
Screen Base:
Base:
dimensi ø98 mm tinggi 100 mm

Massa jenis baja st37 = 0,785 g/mm2


Tinggi Beban Penumbuk = 100 mm =
0,1 m
Massa beban penumbuk = 5,91 kg
Gravitasi bumi = 9,8 (m/s2)
Jarak beban ke botol (h) = 430 mm
= 0,43 m
Tinggi botol (s) = 250 mm
= 0,25 m
 

Keterangan :
 Gaya (beban) jatuh bebas yang terjadi pada pengelasan screen
Gaya
Gaya Benda
Benda Jatuh
Jatuh Bebas
Bebas base (Fmax) =20,3 kg
Untuk menghitung berat benda yang jatuh: Tebal tumpuan (tt) = 4 mm
   Lebar lasan ( tl ) = 4 mm
Fmax = Panjang lasan (l) (2 x 3,14 x 51 = 320mm
= Jumlah tumpuan =1(sesuai kerangka)
= Tegangan yang menimpa kerangka tersebut:
= 199,2 N
  =
= 20,3 kg =
  =
Keterangan : = 0,01216 kg/mm2
m = Massa (kg)
g = Gravitasi (m/s)
Fmax = Gaya tumbuk dari massa bandul
Pengelasan menggunakan elektroda E 6013
 Kekuatan tarik = 60.000 psi
= 4201,8 kg/cm 2
= 42,01 kg/mm2
Gaya guling terkecil
 
Tegangan yang diijinkan =
W0 . = F . (l)
=
= 10,50 kg/mm2 F =
Checking sambunganlas =< =
= 0,01216 kg/mm2 < 10,50 kg/mm2 (AMAN) =
Berdasarkan analisis perhitungan di atas maka sistem konstruksi = 1,5 kg
dinyatakan aman, dan sesuai dengan daftar tuntutan. Jadi gaya F yang dapat menggulingkan alat
penghancur limbah botol kaca adalah 1,5 kg
 

Gaya
Gaya Guling
Guling  Gaya guling terbesar
Diagram Alat OA = 283 mm
W0 (OA) = F (l)
F=
=
=
= 2,1 kg

Jadi gaya F yang dapat menggulingkan alat


penghancur limbah botol kaca adalah 2,1 kg

AC =
 AC =
AC =
AC =
A C = 566 mm
OA = OB = OC = OD =
= 283 mm
 
*Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan
 Alat penghancur limbah botol kaca ini dirancang sesederhana mungkin untuk menghemat
pengeluaran agar dapat dimiliki oleh rumah tangga dan dapat dioperasikan dengan mudah
oleh siapa saja.
 Untuk mendapatkan ukuran pecahan botol menjadi kecil-kecil -+3 mm diperlukan jumlah
tumbukan sebanyak 15 kali.
 Cara perakitan komponen tersebut dengan dilas.
 Kekuatan rangka sesuai dengan standar faktor keamanan dan dapat dipastikan bahwa
rangka mampu menopang komponen dan dioperasikan dengan baik.

Saran
 Perakitan alat harus dilakukan oleh tenaga professional di bidangnya agar hasil dan
kepresisian alat bisa maksimal.
 Pengoperasian alat ini hendaknya ditempatkan di tempat yang datar dan terhindar dari
lahan yang basah.
 Pengoprasian alat hendaknya menggunakan sarung tangan berbahan karet dan
menggunakan kaca mata juga sepatu safety.
 Pemeliharaan alat harus dilakukan secara rutin dan berkala, hati hati meletakkan alat
jangan di atas lantai keramik karena bisa menyebabkan lantai rusak.

Anda mungkin juga menyukai