Anda di halaman 1dari 28

DEFINISI

Kreatifitas: Penyatuan pengetahuan dari


berbagai bidang pengalaman yang
berlainan untuk menghasilkan ide-ide
yang BARU dan LEBIH BAIK. ( Michael
A.West, Developing Creativity in
Organizations)
DEFINISI
• Otak manusia adalah mesin kreatifitas yang seakan-akan
tanpa batas.
• Tidak ada orang normal yang tidak memiliki potensi
kreatif,yang ada adalah yang percaya dirinya tidak kreatif.
• Kreatifitas perlu dilatih dengan MELATIH OTAK secara
benar dan dengan pengembangan KEBIASAAN kreatif
secara terus menerus.
• PELUANG,TANTANGAN dan proses BELAJAR adalah faktor-
faktor eksternal yang diperlukan untuk mendukung
perkembangan kreatifitas.
KONTEKS PERUSAHAAN
• Terarah> Konsisten dengan perencanaan
strategis perusahaan
• Adaptif dengan situasi/lingkungan bisnis yang
dihadapi (eksternal)
• Fokus> Visi Misi dan Sasaran+Strategi (umum
dan fungsional)
• Pemecahan masalah>Jelas,mencari akar masalah
dan alternatif solusi
• Solusi kreatif>Lebih SCARCE
(simple,comprehensive,applicable,relevant,cost
efficient)
TEKNIK PENGEMBANGAN GAGASAN
1. INDIVIDU
- Metode Linier
- Metode Intuitif
2. KELOMPOK
- Curah gagasan klasik (Brainstorming Classic)
- Kolam gagasan tertulis (Braiwriting Pool)
- Teknik Delphi.
METODE LINIER
• Membalik asumsi
• Mendaftarkan atribut
• Pemetaan pikiran
• Skamper
• Analisis positif negatif
• Matrix gagasan
• Stimulasi kata acak
• Gagasan tokoh
METODE INTUITIF
• Relaksasi + Imajinasi
• Inkubasi
• Pesan masa lampau
MEMBALIK ASUMSI
• Deskripsikan masalah/tantangan
• Daftar asumsi yang terkait (urut yg
penting)
• Balik setiap asumsi secara langsung
• Pikirkan implikasinya
• Munculkan pandangan/ide baru
MENDAFTARKAN ATRIBUT
• Deskripsikan masalah/tantangan
• Daftarkan atribut sebanyak mungkin
• Pikirkan cara mengubah/memperbaiki
dengan pertanyaan,”Mengapa harus…”,
“Dengan cara apa kita bisa…”
• Kumpulkan ide, urutkan dari yang paling
signifikan.
PEMETAAN PIKIRAN
• Dari T/M, tentukan kata-kata kuncinya
• Gambarkan dalam bentuk gambar dan kaitan /
asosiasi
• Kelompokkan dalam beberapa kelompok yang
relevan
• Konsentrasikan pada “Peta Pikiran” dan coba
gagasan baru secara partial namun
comprehensif
SKAMPER
• S > Substitusi
• K > Kombinasi
• A > Adaptasi
• M > Memperbesar
• P > Penggunaan lain
• E > Eliminasi/Memperkecil
• R > Re-arrange
ANALISIS POSITIF NEGATIF
• Deskripsikan masalah/tantangan
• Gambar skenario terbaik dan terburuk yang
mungkin terjadi
• Daftarkan faktor yang terkait beserta situasi
/kondisinya saat ini
• Pikirkan gagasan untuk menarik faktor dengan
situasi buruk ke arah baik, atau dari baik ntuk
tidak menjadi buruk
MATRIX GAGASAN
• Deskripsikan masalah/tantangan
• Tentukan parameter kunci yang terkait,
tanyakan apakah masalah tsb tetap ada tanpa
parameter tsb.
• Daftarkan variasi/atribut yang terkait dengan
parameter tersebut
• Kombinasikansetiap atribut dari parameter
untukmenghasilkan ide-ide baru.
STIMULASI ACAK
• Deskripsikan masalah/tantangan
• Ambilkata secara acak (dari buku,kamus,daftar
harga super market, dll)
• Pikirkan asosiasi sebanyak mungkin
• Paksakan asosiasi dengan M/T yang ada
• Daftarkan ide, urutkan dengan relevansinya.
GAGASAN TOKOH
• Deskripsikan masalah/tantangan
• Buat daftar tokoh-tokoh yang anda kagumi
• Ambil salah satu kutipan tokoh tersebut
• Renungkan, tulis gagasan yang terkait dengan
kutipan tersebut tanpa melihat relevansinya
• Kaitkan gagasan terbaik, kombinasikan
• Ambil tokoh lain apabila tidak berhasil
RELAKSASI & IMAJINASI
• Cari lingkungan tenang, ambil posisi nyaman,
tenangkan pikiran
• Pakai teknik meditasi yang anda pakai
• Konsentrasikan pada M/T yang ada
• Usahakan dapat ide dari meditasi tersebut
• Cara lain adalah perjalanan imajiner dalam
meditasi tersebut
INKUBASI
• Identifikasikan masalah, gunakan pemetaan bila
perlu
• Kumpulkan semua informasi yang terkait
• Angap masalah telah selesai, isilah dengan
aktivitas yang menyenangkan
• Suatu saat pasti jawaban itu muncul (eureka).
PESAN MASA LAMPAU
• Deskripsikan masalah/tantangan
• Ambil satu kelompok hieroglif
• Tentukan cara baca (kiri-kanan,atas-bawah, dll)
• Tutup mata,jernihkan pikiran,konsentrasikan pada masalah
• Buka mata dan terjemahkan “bacaan”seakan tulisan tsb
ditujukan sebagai jawaban
• Lakukan penafsiran dan asosiasi bebas dari setiap simbol
yang ada
• Cari ide baru dari asosiasi/penafsiran bebas tsb.
( KELOMPOK )
CURAH GAGASAN KLASIK
• Tetapkan M/T yang akan didskusikan
• Pilih peserta yg akan ikut
• Peserta diberi informasi lengkap mengenai materi &
informasi lengkap
• Pilih ketua kelompok dan notulen
• Samakan persepsi, lebih baik lagi jika menggunakan
diagram peta pikiran
• Peserta memberikan ide sebebas mungkin tanpa
dikekang/ditanggapi, yg penting kuantitas ide
• Peserta didorong menggunakan ide satu sama lain untuk
merangsang lebih banyak ide.
( KELOMPOK )
CURAH GAGASAN KLASIK
• Jika terjadi kemacetan, gunakan rangsangan metode
pengembangan Linier
• Kelompokkan: Ide yg langsung bisa diterapkan,butuh
pemikiran lanjut & ditolak/disimpan/diragukan
• Pilih (bisa voting) ide terbaik,tetapkan kriterianya
• Urutkan ide-ide tsb,apakah nisa di-SKAMPER
• Ajukan ide tsb untuk dikritik peserta untuk diperbaiki
• Ide bisa disampaikan lisan maupun tulisan
KOLAM GAGASAN TERTULIS
• Secara prinsip sama dengan curah gagasan klasik
• Ide disampaikan secara berurutan melalui kertas
kosong
• Ide setiap peserta diberikan ke peserta
disampingnya
• Peserta yg mendapat kertas wajib
mengembangkannya, atau menulis ide lain yang
terkait dengan ide tersebut
• Kemudian diteruskan lagi ke peserta
disampingnya
KOLAM GAGASAN TERTULIS
• Waktu setiap sesi 3 menit dengan peserta
sekitar 6 orang
• Ulanglah sampai 2-3 round
• Gunakan tehnik pengembangan ide
• Lakukan langkah evaluasi ide (perbaikan)
• Gunakan juga kritik peserta dalam perbaikan ide
tersebut.
MAJALAH DINDING CURAH
GAGASAN
• Tempatkan satu satu majalah dinding di lokasi
yang terlihat semua anggota
• Tulis M/T yang dihadapi,berikan bentuk diagram
disertai deskripsi yang jelas
• Di dekatnya terdapat kertas-kertas kecil dan alat
tulis serta alat tempel
• Setiap pembaca dipersilahkan menulis ide di
kertas dan menempelkan di dekat majalah
dinding
MAJALAH DINDING CURAH
GAGASAN
• Tetapkan waktu penempelan ide tersebut
• Berikan tips pengembangan ide bila perlu
• Lakukan evaluasi ide yang terkumpul
• Jika perlu berikan reward untuk ide yang dipilih /
baik / yang diaplikasikan, umumkan juga di
majalah dinding tsb lengkap dengan pencetus
ide dan hasil idenya.
TEKNIK DELPHI
• Bisa digunakan untuk melakukan peramalan
(forecasting) karena melibatkan orang-orang
yang berada di tempat yang berbeda-beda dan
memiliki kesibukan sedemikian rupa sehingga
sulit untuk mengumpulkan di satu tempat dan
waktu
• Pertama, bentuk semacam “panel ahli””
• Setiap ahli dikirimi pertanyaan / T / M
• Tentukan batasan waktunya
TEKNIK DELPHI
• Semua tanggapan dikompilasi oleh satu tim kecil
dan dibuat ringkasannya.
• Ringkasan ini dikirim kembali ke semua ahli
dengan pertanyaan baru dan mereka diminta
untuk memberikan tanggapan lagi
• Hal tersebut diulang beberapa kali hingga
diperoleh gagasan terbaik
• Pengiriman ulang berfungsi untuk memberi
informasi tambahan untuk memperoleh ide yang
lebih baik.
SELAMAT
MENCOBA..!!!

Anda mungkin juga menyukai