Anda di halaman 1dari 25

GIZI OLAHRAGA

Apoina Kartini
Pendahuluan
 Prestasi di bidang olahraga dipengaruhi oleh:
– Bakat
– Latihan
– Nutrisi
 Fungsi zat gizi dalam makanan:
– Sumber energi
– Membangun dan memperbaikai jaringan tubuh
– Mengatur proses metabolisme tubuh
 Gizi olahraga: penerapan ilmu gizi utk
meningkatkan prestasi di bidang olahraga
Olahraga, Gizi dan Kesehatan
 Salah satu faktor penting dalam prestasi atlet
 kemampuan untuk melatih sistem energi
 mengoptimalkan bakat
 Dua jenis sistem yang berperan dalam
prestasi seorang atlet:
– sports-related fitness
– health-related fitness
 Sports-related fitness:
– Speed
– Power
– Motor skills
 Health-related fitness:
– Cardiovascular-respiratory fitness
– Optimal body weight
– Muscular strength & endurance
– Flexibility
METABOLISME ENERGI & OLAHRAGA

Metabolisme : Semua perub. fisika & kimia yg


tjd dlm tbh, a.l :
– Perub. mak. mjd energi
– Pembentukan hormon & enzim
– Pertumbuhan tulang & otot
– Perusakan jaringan tubuh
– Semua proses fisiologis yg tjd dlm tbh
 Metabolisme :
– Anabolisme : proses pembentukan
– Katabolisme : proses perusakan

 Pengeluaran energi total sehari :


– Resting Energy Expenditure (REE):60-75%
– Thermic Effect of Food (TEF) : 5-10%
– Aktivitas fisik : 15-30%
ENERGI
 Energi di tbh dlm btk ATP
 ATP (Adenosin Tri Phosphat):
– Sumber energi yg tinggi utk semua fungsi
tbh
– Disimpan di jar. dlm jumlah sedikit
– Penghasil energi dlm waktu cepat
 PC (Phospho Creatine):
– Tdp di jar dlm jumlah sedikit
– Tdk dpt sbg penghsl energi dlm wkt cepat
– Dpt dg cepat dirubah mjd ATP
 2 hal penting ttg energi :
– Produksi energi
– Cadangan energi

 Reaksi biokimia pengeluaran energi :


– Sistem ATP-PC
– Sistem asam laktat
– Sistem oksigen
 Sistem ATP-PC : = sistem phosphagen
(mengandung phosphatase)
– Digunakan pertamakali dengan cepat
– Untuk aktivitas 1-6 detik (cth. Lari sprint)

 Sistem asam laktat :


– Tdk dpt digunakan scr lsg sbg sumber
energi
– Membantu pembentukan kembali ATP scr
cepat bila dibutuhkan
– Aktivitas dg intensitas tinggi, sumber
energi stlh ATP-PC adalah glycogen otot
– Jika O2 tersedia  ATP dibtk dlm jumlah
banyak (=aerobik glycolisis)
– Jika O2 tdk ada sdkt ATP dibtk & asam
laktat juga diproduksi (=anaerobik
glycolisis)
– Pd OR yg butuh energi sktr 1-3 menit (cth.
Lari 400/800 meter)
– Produksi ATP cepat, tp terbatas
– Adanya produk asam laktat  sebabkan
kelelahan.
 Sistem Oksigen :
– Aerobik
– Tdk dpt sbg sumber energi scr lsg utk
kontraksi otot
– Dpt produksi ATP dlm jumlah cukup besar
– Untuk OR lebih dari 5 menit
System ATP-PC
System Lactic acid
Three Energy System
 BMR :
– energi yg diperlukan utk aktivitas fisiologis
jar. & sel dlm keadaan istirahat stlh proses
absorbsi
 REE :
– Lebih tinggi sedikit dari BMR (o.k. aktivitas
otot)  perbedaan < 10%.
 TEF (SDA= specific dynamic action) :
– Peningkatan kecepatan metab yg tjd stlh
makan o.k. kebutuhan energi utk absorbsi,
mengangkut, menyimpan & metab mknan.
– Puncak peningkatan  1 jam stlh makan &
berakhir  4jam stlh makan
Example :
20-year-old women, Body weight : 60 kg
REE : (14.7 x 60) + 496 = 1378 Calories
Resting 8 hours x 1.0 = 8
Very light 8 hours x 1.5 = 12
Light 4 hours x 2.5 = 10
Moderate 2 hours x 5.0 = 10
Heavy activity 2 hours x 7.0 = 14
Totals 24 hours 54

Average physical activity quotient = 54/24 = 2.25


Total daily expenditure = 2.25 x 1378 = 3100 Calories
20-year-old women, Body weight : 60 kg
REE : (14.7 x 60) + 496 = 1378 Calories
Resting 12 hours x 1.0 = 12
Very light 10 hours x 1.5 = 15
Light activity 2 hours x 2.5 = 5
Totals 24 hours 32

Average physical activity quotient = 32/24 = 1.33


Total daily expenditure = 1.33 x 1378 = 1832 Calories

Anda mungkin juga menyukai