BAYI BERAT LAHIR

RENDAH (BBLR)

Disampaikan pada Operasional Lini Lapangan

di Balai Penyuluhan KB Kecamatan Pakem
Pada Tanggal 08 September 2021
Bayi berat lahir rendah (BBLR)
adalah bayi yang lahir dengan
berat < 2500 gram tanpa
memandang masa gestasi (berat
lahir adalah berat bayi yang
ditimbang dalam 1 jam setelah
lahir).
BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH
• BBLR sampai saat ini masih merupakan
masalah di Indonesia, karena merupakan
penyebab kesakitan dan kematian pada
masa neonatal. Menurut Survei Kesehatan
Rumah Tangga (SKRT) 2001, 29%
kematian neonatal karena BBLR
• Masalah yang sering timbul sebagai
penyulit BBLR adalah Hipotermia,
Hipoglikemia, Hiperbilirubinemia, Infeksi
atau sepsis dan gangguan minum
 MASALAH JANGKA PANJANG YANG MUNGKIN
TIMBUL PADA BAYI-BAYI DENGAN BERAT LAHIR
RENDAH (BBLR) ANTARA LAIN :
• Gangguan perkembangan
• Gangguan pertumbuhan
• Gangguan penglihatan (Retinopati)
• Gangguan pendengaran
• Penyakit paru kronis
• Kenaikan angka kesakitan dan sering masuk
rumah sakit
• Kenaikan frekuensi kelainan bawaan
ANGKA KEJADIAN BBLR DI KECAMATAN PAKEM
NO DESA BBLR

1 PATEMON 2

2 PAKEM 1

3 PETUNG 3

4 GADINGSARI 1

5 SUMBER DUMPYONG 1

6 ARDISAENG 0

7 KUPANG 2

8 ANDUNGSARI 0

TOTAL 10
 FAKTOR PENYEBAB BBLR
• Faktor ibu
Umur, jumlah paritas, penyakit kehamilan, gizi
kurang atau malnutrisi, trauma, kelelahan,
merokok, kehamilan yang tak diinginkan
• Faktor plasenta
penyakit vaskuler, kehamilan ganda,
• Faktor janin
kelainan bawaan, infeksi
PERSALINAN BERDASARKAN KELOMPOK UMUR
DI KECAMATAN PAKEM
NO DESA KRITERIA UMUR TOTAL
<15 TH 15-19 TH
1 PATEMON 4 4
2 PAKEM 2 2
3 PETUNG 3 3
4 GADINGSARI 4 4
5 SUMBER 3 3
DUMPYONG
6 ARDISAENG 1 1 2
7 KUPANG 1 6 7
8 ANDUNGSARI 6 6
TOTAL 2 29 31
 GIZI KURANG ATAU MALNUTRISI (KEK)
DI KECAMATAN PAKEM
NO DESA LINGKAR LENGAN
< 23,5 CM
1 PATEMON 2

2 PAKEM 1

3 PETUNG 1

4 GADINGSARI 8

5 SUMBER DUMPYONG 4

6 ARDISAENG 11

7 KUPANG 1

8 ANDUNGSARI 4

TOTAL 32
 KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI
KECAMATAN PAKEM
NO DESA ANEMIA
<11 gr%
1 PATEMON 3

2 PAKEM 1

3 PETUNG 2

4 GADINGSARI 3

5 SUMBER DUMPYONG 2

6 ARDISAENG 11

7 KUPANG 3

8 ANDUNGSARI 1

TOTAL 26
 UPAYA YANG HARUS DILAKUKAN
1. Penyuluhan kesehatan reproduksi pada
kelompok remaja
2. Penyuluhan tentang 4T (TERLALU MUDA,
TUA, DEKAT, BANYAK)
3. Pemberian FE pada remaja (Tingkat SMA) 1
minggu sekali
4. Penundaan Kehamilan pada usia kurang kurang
dari 19 tahun
5. Pemberian PMT pada ibu hamil dengan KEK
6. Mencegah persalinan prematur
7. Periksa hamil teratur yang berkualitas
8. Meningkatkan status nutrisi ibu