N STRATEGIS

PERAN S GURU
U DALAM
MENGOPTIMALKAN N ABAD 21
N PEMBELAJARAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMPUNG
 TOPIK
PRESENTASI
3
2
Peran
1 Strategis semakin
Abad-21 Guru
jembatan
masa depan Pendidikan kompleks
 N JEMBATAN
PENDIDIKAN N EMAS
S MASA
A DEPAN
 GENERASI EMAS 100 TAHUN INDONESIA MERDEKA
Strukutur Penduduk Indonesia Periode Bonus Demografi Generasi 100 thn Merdeka
Tahun 2010 2005-2035 (Usia pada tahun 2045)

75 + 3,853 Jumlah Penduduk: Pendidikan Menengah Universal (PMU),

238,5 uta orang Kurikulum 2013, Pendidikan Tinggi yang
J berkualitas dan berdaya saing, Pendidikan
70-74 3,376
Dasar berkualitas dan merata. Memastikan
semua penduduk usia sekolah bersekolah
60-69 10 808
,
55-64 tahun
50-59
20,026
45-54 tahun
Kelompok umur

40-49 30,730

35-44 tahun
30-39 38,501

20-29 41,529

Generasi Pemegang
10-19 43,72
4 Kunci Kejayaan
0-9 45,972 Indonesia

Jumlah Penduduk (juta) Paud, Pendidikan Dasar. Menengah dan

Tinggi berkualitas dan merata. Memastikan
Sumber: Proyeksi Penduduk Indonesia 2010-2015
(Bappenas, BPS, UNFPA 2013)) semua penduduk usia
5 sekolah bersekolah
PENDIDIKAN ITU MENANAM,
BUKAN MEMANEN
Periodesasi Menuju Indonesia Emas 2045
Human Investment Besar-Besaran Masa Keemasan Indonesia,
Yang Berkeadilan Insya Allah

2010-2020 2021-2030 2031-2040 2041-2050

2005

Periode Bonus Demografi

2009-2014

Paudisasi, PMU, K13, Sekolah Anak TKI dan PTN Perbatasan

Bidikmisi, BSM, ADIK Papua dan UU No 12 Th 2012 (Dikti)
LPDP
 The Next Game Changer in 2025 (Beyond BRICSs)..... _

Nigeria

-
market prices. Forecasts to 2025

South Africa
Note : The figure denotes GDP at I ,
TANTANGAN ABAD-21
1 SEMAKIN
N KOMPLEKS
N D
TANTANGAN KE DEPAN

Problem
kemiskinan,
Kompetisi
narkoba,
semakin pornografi
ICT telah
ketat
merubah
Problem
segalanya
semakin
rumit
Didiklah anakmu sesuai dengan
zamannya. Sungguh mereka
akan menghadapi masa yang
berbeda dari masamu.
(Sayyidina Ali bin
Abi Tholib)
Hindari Myopic Perspective: Ketidak Mampuan Melihat Masa Depan.
Pentingnya Memahami Global Trends

Normal: Mampu
melihat Myopic (Rabun Jauh)
Jauh ke
Peradaban dari Masa ke Masa

Sinergi, bukan
sekadar
Kerjasama

Right Sizing,
Efisiensi
dan Efektifitas

Source: Angus Maddison, JP Morgan, 2014

 Masa Depan Lebih rumit dan kompleks: jumlah manusia bertambah
(9 M, 2050), perkembangan
FIGURE
Masa DepanIptek
1-1
Lebih dan
rumitperadaban
dan kompleks:
jumlahThemanusiresponsea berttoambahcomplexity(9 M, 2050), perkembangan Iptek dan
peradaban

2010
Source: Six Simple 1955
Rules, How to Manage1982
Complexity Without Getting
Complicated,
Sour Yves
Sour Morieux,
ce: Six
ce: B Si mp 2014
CG le Rules, How to Manage Complexity Without Getting
anal ysi s.
LAHIRNYA GEN-
Z
GENERATION,
1930 GREATEST GENERATION
UNTIL 7946
BY BIRTH YEAR

(roM IJROKAW)
• iGen, Gen Z (Centennials) : Born 1996 and later
19<10
• Gen Y (Millenial) : Born 1977 to 1995
BABY BOOMERS • Generation X: Born 1965 to 1976
7946- 7964
1950 (CCNSUS O(JRCAIJ)
• Baby Boomers: Born 1946 to 1964
• Traditionalists or Silent Generation: Born 1945 and before
1960

GENERA1"/0N X
796S- 7984
(1/ARVARO <:CNTCR)

GENERATION

(IJARVARD crvrtn)
Y
Karakteristik-genuity
1980
MILLENNIALS

7982-2004

tersen
I
diri (STl?AUSS AND liOWC)

19<')Q
This photograph sums up the current Generation
Gap
PERKEMBANGAN ICT SEMAKIN
PESAT
 Menyatu
dg tubuh
Super tipis

Telepon cerdas
Mobil Masa Depan-Self Driving Cars
BANK MASA DEPAN TEKNOLOGI PERTANIAN 4.0
 San··
2 R•·!J ,1;>1,.,~
:s ror,rc:ct

(" I I ......-.e-,~
7 11~• lndus<,y
3 !"ot1"'T''"'°lde<s
4 C-.OYC'frt'1"le'f't'.
 The Sharing Economy
"Untockinq underutilized capacity with technology"

UB ER
Founded:2009 Founded 2008
:
Valuation: $70 billion Valuation: $25 billion

CiO~JE
K
An Ojek For Every
Need
Valuation:17 triliun
“Aku takut pada hari dimana teknologi akan
melampaui interaksi manusia.
Dunia akan memiliki generasi yang ideot”.
• I • .,,.
 MYANMll

(IUIIM4
- I
..era MEA
sdh tiba per
31

.... THAN ANO O

,f ~

,, . Desember

,..
2015
.A PHILl,,INl!S

I LANKA .. ,
I
ii
• ' A L A
E S DAYA SANDING
••••
IA SAING &
TIMOII
 MEA 2016 telah datang, WTO 2020 Menyusul
ASEAN POPULATON
ASEAN ECONOM ES ~ - 11:!1 a ~ a ~ I
rmm ~ a

· •maL1a~11·::a
878 043 B 37
79%
TH :: $ 365,966 B 15 -5%
M ~ $ 305.033
B 1313%
Sc1 •
1182%
PH~
s $ 274.702 B

$ 250.182 B 10
T%
VN a-s 155,820 B 6 -191,

IS 16,954 B G -3%

1
LA a Is 9 ,418 s c-0% of overall ASEAN
Buie lni Jual Gorengan di
Surabaya
PERISTIWA 16
· Okt 2014 19 39 :
 Tahun 2015 tenaga asing di SBY
jumlahnya 13.000 orang, dari 41
negara: Jepang, China, Taiwan,
Korea, dll.
Narkoba, Pornografi, Kebohongan dan Pergaulan Bebas:
Persoalan Yang Sangat Serius
Berikan Perhatian Khusus !!!
PROBLEM MIS-MATCH HASIL
PENDIDIKAN
--.,
· _
__:_·-·----- -=-~-===.-
o
..
Oppa,rtunJU•• In

~--==---=-==----=
~::;--;;.-:::-
--=-..::....--===---· • _-::.

---------
----=--==--•
··--- -
...
.-:;::::---- --
===~=~
 Perbedaan Orientasi Pendidikan

SistemOUR EDUPendidikanCATION
Soft Skill Savvy
SYSTEM

Softskills
10

15°/o
15% of your
workpl•ce/c.,-er

succe- comes from

your h•rd skills while

85°/o Hardskills

90
 W~ch CYf ttae fo~n,g wo-...Ll.d yo-u say are the mos L cr-itic:al s~
fc>r employe,esiiro your o:rga:rris.a.tion to possess t,o.day?
SelecL up to three
("-l4. ~ respood:entt:::s_)

3SC>/'°
Comrnunicati.on

Critical thinking

Creat:hrity

Digit.al literacy

Foreign language
skills

Emotional; n~u; ge,nce

N
u_me-racy

0th-er <i:P1ouee..se.
a~css pecify)
IQ
·
~

bukan
--. .
lagi segalany
.,

-
-

- a -

Robert Oppenheimer
April 22, 1904
Albert Einstein IQ 190
March 18, 1879
IQ 155

Christopher Langan
1952
IQ 195
Talent (IQ) dan Kesuksesan

s
s
e
c
c
u
s

110 120 IQ
TOKOH BERPENGARUH
DUNIA
Ten Common Traits of the Best Business Leaders

Passion  emotion Intelligence Intelligence and

clarity of thinking Intellectual int. Great
communication skillsInterpesonal skills High
energy level Physical intl. (humble)
Inner peace Spiritual intl. Innovative &
Creative  Creative Thinking Strong
family lives
Positive attitude
Focus on “doing the right things right”
PERAN STRATEGIS GURU
Membiasakan mendahulukan yang
substantif
(The 5 Choices, kory
kogon et al, 2015)
BELA JAR DARI NEGARA LAIN

• Menempatkan guru sebagai

Jepang unsur penting kebangkitan
berdaulat bidang ekonomi

• Menempatkan guru sebagai

Finlandia profesi terpenting

• Guru sebagai
Malasyia investasi utama
pembangunan
• Menempatkan guru
sebagai
unsur penting kebangkitan
untuk berdaulat bidang
ekonomi ketika bangkit dari
kekalahan perang Dunia II
• Menempatkan guru investasi
bangsa untuk meraih
kejayaan. Guru dikirim ke luar
negeri untuk belajar
Menempatkan guru sebagai
profesi terpenting. Hanya siswa
terbaik yang bisa menjadi guru
dengan gaji termahal
 Dicubit sama guru?
z aman kami dulu, ngadu ke
mortu
a lah ditambahin lagi cubitannya.
Karena generasi kami tau persis jasa mereka
da am
l mend d k i i anak bangsa,
upah yang mini meski dengan
kadang be um t m, dan kesejahteraan yang
l entu terjamin.

INIKAH BA
LASAN UNTUK MEREKA?
Ada apa dg
n dunia pendidikan kita?

Duh jaman
Kuadran Segmentasi Sekolah

Punya Uang-
Punya Uang-
Tidak Peduli
Peduli Mutu
Mutu

Tidak Punya Tidak Punya

Uang-Peduli Uang-Tidak
Mutu Peduli Mutu
Posisioning
Inovasi + Revitalisasi
 Trends in Education

Just for me Apprenticeship model

© Steve Wheeler, University of Plymouth, 2010

Just in case Standard Curriculum

Bespoke Curriculum Just in time

Personalised Learning Just for me

Personal Learning
Environment
Instead of More Standardization…

<
55

Greater Personalization
Instead of Exclusive Focus on
Literacy and Numeracy…

3R~ 3R
·R ')

~1...
'....... ~ ~
~

'• ~
~ ,,
~
• ·
~•~
~
'~ , >

<•
~

- mm
Self Learning Process
Teachers “Own” the Curriculum
We have access to better content: the world.
Gambaran Ruang Kelas Ke Depan
 Tantangan Managemen Pembelajaran

• Ketrampilan dan tugas memandu pembelajaran, saat

ini peran
dan fungsi guru sudah digantikan oleh semua
kemampuan perangkat IT terintegrasi: internet,
youtube dan seluruh video explainer
• Hanya process membangun relasi dan mentransmisikan semangat
dan gairah yang tidak bisa dikerjakan oleh IT. Karena itu unsur inilah
harus menjadi kekuatan guru di masa mendatang. Touching the
Heart
 n
Manageme an
Lingkung
Pembelajaran
BElajar/ MANAJEMEN
Sekolah &
Interaksi SEKOLAH Interaksi
menyenangkan
mengajar yang Orang Tua

PERAN GURU ORANGTUA

DUKUNG
AN

Interaksi Interaksi LEARNING

Belajar)
SOCIETY
Aplikatif DUKUNGAN yg kondusif (Ekosistem

Wawasan BUdaya/Sosial

LINGKUNGAN
 PERAN DALAM HASIL BELAJAR
KOMP

GURU 30% SISWA 49%

KOMIT

KEP
SEK
S
E
K
O
L
A
H

7
%
 Pribadi

MASALAH
PSIKO-EDUKATIF
ANAK
Belajar Sosial
 Peran Guru FASILITATO
R  Selalu
meningkatkan
pengetahuan/ wawasan
 Inovatif dan kreatif
dalam penerapan PBM

KONSELOR
konselingDINAMISATOR/
kpd anak 
Memberikan MOTIVATOR
Membangun
Tanggap terhadap dinamis
didik lingkungan/ PBM yang
perilaku anak didik
perkembangan  Memberi Motivasi anak

PANUTAN
Menjadi role models
(Ingat 3 N)
The ‘New’ Teacher
• helps learners construct knowledge
for themselves
• encourages
multiple
perspectives
only the printed text
•• uses multiple
promotes creative and innovative
ICTthinking
tools rather
over memorisation
than
 “Guru yang sukses adalah guru yang fokus
utamanya pada peserta didik, bukan pada
mata pelajaran”

“The succesful teacher is the one whose

their main interest is the children not the
subject”

• Sir Walter Ralei

gh
 JAM
BANDUL

DIAM

MATTII
 JAM
BANDUL

A
M
P
 JAM
BANDUL

JAM
BANDIL
JAM
GENDE
NG
 YANG HARUS DILAKUKAN

REVITALISASI MARWAH FOKUS ORIENTASI OPTIMALISASI

GURU PEMBELAJARAN ORGANISAS PROFESI I

 Sistem Pendidikan  Beban mengajar  Optimalisasi

guru  Target kurikulum organisasi profesi
 Kebijakan system  Beban administrasi untuk
rekrutment guru  Kepangkatan dll pengembangan
 Guru terjamin dan
terlindungi profesi guru
Terima Kasihh

... _

foto: anakbersinar.com