Anda di halaman 1dari 21

TES GOLONGAN DARAH

PUSKESMAS JAWILAN
DISAMPAIKAN OLEH Dr.OSI AROSI
DEFINISI
 Golongan darah adalah ciri khusus darah dari suatu
individu karena adanya perbedaan jenis karbohidrat dan
protein pada permukaan membran sel darah merah
JENIS GOLDAR
 penggolongan ABO dan Rhesus (faktor Rh). Selain
sistem ABO dan Rh,
 Penggolongan darah lain yang ditentukan berdasarkan
antigen yang terkandung dalam sel darah merah.
PENEMU
 Karl Landsteiner, seorang ilmuwan asal Austria yang
menemukan 3 dari 4 golongan darah dalam sistem ABO
pada tahun 1900 dengan cara memeriksa golongan darah
beberapa teman sekerjanya
 Alfred Von Decastello dan Adriano Sturli yang masih
kolega dari Landsteiner menemukan golongan darah AB
pada tahun 1901.
MANFAAT GOLDAR
 1. Mempermudah transfusi darah
 2. Menghindari penyakit jika terjadi perkawinan

 3. Memantau diet

 4. Memeriksa gula darah

 5. Mengecek kadar hemoglobin dan zat besi

 6. Mengetahui kemungkinan adanya Infeksi Menular


Seksual
 7. Mengetahui kemungkinan HIV

 8. Mengetahui kemungkinan mengidap virus


TORCH
METODE
 Pemeriksaan Cell Typing
 Tujuan            :    Untuk mengetahui golongan darah
pendonor yang didasarkan pada antigen yang terdapat di
sel darah merah.
 Prinsip             :    Reaksi antigen-antibodi berupa
penggumpalan (aglutinasi)
 Metode Slide Test dengan Menggunakan Darah Kapiler
Tujuan             :    Sebagai pemeriksaan awal untuk mengetahui
golongan darah pendonor
Alat dan Bahan:  
- Object Glass
- Lancet
- Pengaduk
- Darah Kapiler
- Serum anti-A biasanya berwarna biru atau hijau
- Serum anti-B biasanya berwarna kuning
- Serum anti-AB biasanya berwarna merah muda/tak berwarna
- Serum anti-D (Rhesus) biasanya tidak berwarna / bening
CARA KERJA
1. Menyiapkan reagen disuhu kamarMeneteskan 1 tetes (±50 µ)
anti-A, anti-B, anti-AB, dan anti-D pada objek glass
2. Memijit-mijit ujung jari manis/tengah donor dan kemudian
melakukan desinfeksi dengan alkohol 70%
3. Menusuk jari manis/tengah dengan posisi vertical,
mengggunakan blood lancet
4. Mengusap darah yang pertama kali keluar dari jari donor
dengan kapas kering
5. Meneteskan 1 tetes darah yang keluar pada objek glass yang
sudah diberi antisera
6. Mengaduk dengan batang pengaduk masing-masing campuran
darah donor dengan antisera dan menggoyang-goyangkan
7. Mengamati ada tidaknya aglutinasi secara makroskopis
 Metode Slide Test dengan Menggunakan Suspensi Sel 10%
Tujuan             :    Untuk konfirmasi ulang pemeriksaan golongan
darah pendonor sebelum ditransfusikan kepada pasien
Alat dan Bahan:  
 Object Glass

 Pengaduk

 Suspensi sel eritrosit 10% donor

 Serum anti-A biasanya berwarna biru atau hijau

 Serum anti-B biasanya berwarna kuning

 Serum anti-AB biasanya berwarna merah muda/tak berwarna

 Serum anti-D (Rhesus) biasanya tidak berwarna / bening


CARA KERJA
1. Meneteskan 1 tetes (±50 µl) anti-A, anti-B, anti-AB,
dan anti-D pada objek glass
2. Memipet 50 µl suspensi sel 10% donor pada objek
glass yang sudah diberi antisera
3. Mengaduk dengan batang pengaduk masing-masing
campuran darah donor dengan antisera dan
menggoyang-goyangkan
4. Mengamati ada tidaknya aglutinasi secara makroskopis
HASIL PEMERIKSAAN
  Aglutinasi : ada antigen pada sel darah merah donor –
                     Tidak aglutinasi : tidak ada antigen pada sel
darah merah donor
   (Contoh pembacaan hasil golongan darah metode slide
test)
 Metode Tube Test
Tujuan             :    Untuk mengkonfirmasi golongan darah
pasien sebelum dilakukan transfuse darah
Alat dan Bahan:  
- Tabung reaksi dan rak
 Mikropipet

 Centrifuge

 Suspensi sel eritrosit 5% donor

 Serum anti-A biasanya berwarna biru atau hijau

 Serum anti-B biasanya berwarna kuning

- Serum anti-AB biasanya berwarna merah muda/tak berwarna


- Serum anti-D (Rhesus) biasanya tidak berwarna / bening
 Cara Kerja      :
1. Memipet 50 µl anti-A, anti-B, anti-AB, dan anti-D
pada masing-masing tabung
2. Memipet 50 µl suspensi sel eritrosit 5% donor ke
tabung yang telah berisi antisera dan
menghomogenkan
3. Mencentrifuge dengan kecepatan 1000 rpm selama 60
detik
4. Mengamati ada tidaknya aglutinasi secara makroskopis
INTERPRETASI HASIL PEMERIKSAAN
CELL TYPING
 Golongan Darah A : Aglutinasi pada anti-A karena
golongan darah A mempunyai antigen A dan antibodi B
 Golongan Darah B  : Aglutinasi pada anti-B karena
golongan darah B mempunyai antigen B dan antibodi A
 Golongan Darah AB : Aglutinasi pada anti-A dan anti-B
karena golongan darah AB mempunyai antigen A dan B
tetapi tidak mempunyai antibodi
 Golongan Darah O : Tidak terjadi aglutinasi karena
golongan darah O tidak mempunyai antigen A dan B
tetapi mempunyai antibodi A dan B
PEMERIKSAAN SERUM TYPING
 Tujuan             :    Untuk mengetahui golongan darah
seseorang berdasakan antibodi yang terdapat di dalam
serum
 Prinsip             :    Reaksi antigen-antibodi berupa
penggumpalan (aglutinasi)
 Metode Slide Test
Tujuan             :    Untuk mengkonfirmasi ulang golongan
darah pendonor sebelum ditransfusikan kepada pasien yang
didasarkan pada antibodi pendonor
Alat dan Bahan:  
–    Object Glass
 Pengaduk

 Serum donor

 Suspensi sel A 10%

 Suspensi sel B 10%

 Suspensi sel O 10%


CARA KERJA
1. Memipet 50 µl suspensi sel A 10%, suspensi sel B
10%, dan suspensi sel O 10% pada objek glass
2. Memipet 50 µl serum donor ke objek glass yang telah
diberi suspensi sel
3. Mengaduk dengan batang pengaduk masing-masing
campuran darah donor dengan antisera dan
menggoyang-goyangkan
4. Mengamati ada tidaknya aglutinasi secara makroskopis
INTERPRETASI HASIL PEMERIKSAAN
SERUM TYPING
 Golongan Darah A  : Aglutinasi pada sel B karena
mempunyai antibody B
 Golongan darah B   : Aglutinasi pada sel A karena
mempunyai antibody A
 Golongan darah AB : Tidak terjadi karena tidak
mempunyai antibody
 Golongan darah O : Aglutinasi pada sel A dan sel B
karena mempunyai antibody A dan B
KESIMPULAN
 Mari kita segera cek goldar agar dapat mengetahui tipe
goldar masing-masing dan dapat mencegah hal yang
tidak di inginkan bila sewaktu-waktu kita membutuhkan
donor dan transfusi
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai