POLITIK HUKUM PERATURAN DAERAH

KOTA KUPANG NOMOR 12 TAHUN 2016

TENTANG PENGENDALIAN DAN
PENGAWASAN MINUMAN BERALKOHOL
BERDASARKAN TEORI NONET DAN
SELZNICK

Amirudin Kalauw
(206010102111018)
LATAR BELAKANG MASAALAH
 PRO KONTRA MINUMAN KERAS
 PERATURAN BELUM LENGKAP
MENGATUR TENTANG PENGENDALIAN
DAN PENGAWASAN MINUMAN
 PENGATURAN LARANGAN MINOL MASI
PADA RUU (IUS CONSTITUENDUM)
 DASAR KEBIJAKAN
 Pasal 18 ayat (6) UUDNRI 1945;
 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1996;
 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014;
 Peraturan Presiden Nomor 74 Tahun
2013; dan
 Peraturan Menteri Perdagangan Nomor :
20/MDAG/PER/4/2014.
 ARAH KEBIJAKAN
 cara pemerintah kota kupang mengatasi
berbagai macam kejahatan yang
ditimbulkan akibat minuman keras.
 melindungi masyarakat dari gangguan
ketertiban dan ketenteraman masyarakat
 Menggantikan Peraturan lama yakni
Peraturan Daerah Kota Kupang Nomor 7
Tahun 2012 tentang Pengendalian Usaha
Minuman Beralkohol
 BENTUK
 Berdasarkan bentuknya Peraturan Daerah
Nomor 12 Tahun 2016 tentang
Pengendalian dan Pengawasan Minuman
Beralkohol ini diatur dalam bentuk
“PERDA”.
 Berdasarkan Hirarki Per UU (Pasal 7 UU
15 2019)
 Defenisi Perda (Pasal 1 angka 8 UU UU 15
2019)
 Isi/Materi
 Penyelenggaraan Usaha Minuman Beralkohol
 Penggolongan Minuman Beralkohol
 Perizinan
 Penetapan Tempat Penjualan Minuman Beralkohol
 Konsumsi
 Larangan dan Sanksi Administratif Bagi Pelaku Usaha
 Pengawasan
 Produksi
 Peredaran, dan
 Penjualan Minuman Beralkohol Tradisional.
 Analisis berdasarkan Teori
Nonet dan Selznick
 PeraturanDaerah Nomor 12
Tahun 2016 tentang
Pengendalian dan Pengawasan
Minuman Beralkohol termasuk
dalam produk hukum yang
Responsif