UPAYA PROMOSI

KESEHATAN
UNTUK PENCEGAHAN

PUSKESMAS MARABATUAN
KECAMATAN KEPULAUAN SEMBILAN
Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman
2021
Corona itu Hoax?
Untuk Apa Pencegahan ?
Virus Corona adalah virus yang menyerang sistem pernapasan pada
orang dengan antibodi lemah.
Penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus Corona bisa
menyebabkan gangguan ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru-
paru yang berat, hingga kematian.

Virus terdiri dari DNA dan Protein juga memerlukan inang

Masa inkubasi COVID-19 rata-rata 5-6 hari, dengan jarak antara 1 dan 14
hari namun dapat mencapai 14 hari.
 Gejala Covid-19
• Demam, rasa lelah, dan batuk kering.
• Beberapa pasien mungkin mengalami rasa nyeri dan sakit, hidung
tersumbat, pilek, nyeri kepala, konjungtivitis, sakit tenggorokan,
diare, hilang penciuman dan pembauan atau ruam kulit.
• Orang lanjut usia (lansia) dan orang dengan kondisi medis yang
sudah ada sebelumnya seperti tekanan darah tinggi, gangguan
jantung dan paru, diabetes dan kanker berisiko lebih besar
mengalami keparahan.
 Penularan Covid-19
• Melalui percikan air liur penderita
covid-19

• Bersifat sangat menular

 PENCEGAHAN
1. Memakai masker
2. Mencuci tangan pakai
sabun dan air mengalir
3. Menjaga jarak
4. Membatasi mobilitas
5. Menghindari kerumunan
VAKSIN COVID-19
 Tentang Vaksin
• Vaksin COVID-19 menciptakan antibodi
sebagai sistem kekebalan tubuh dan dapat
memicu sistem imunitas tubuh untuk melawan
virus Corona. Dengan begitu, risiko Anda
untuk terinfeksi virus ini akan jauh lebih kecil.
 Vaksin Sinovac
• Fatwa vaksin sinovac halal oleh MUI nomor 2
tahun 2021
• Izin BPOM dengan nomor EUA
2102907543A1
• Efeknya tubuh menjadi lemas
 Vaksin Astrazeneca
• Fatwa vaksin sinovac diperbolehkan oleh MUI
nomor 14 tahun 2021
• Izin BPOM dengan nomor EUA
2158100143A1
• Efeknya badan demam
 Alur Pemberian Vaksin
MEJA 2
SKRINING
MEJA 1
REGISTRASI
MEJA 3
VAKSINASI

MEJA 4
PEMANTAUAN
 Yang Boleh atau tidak di Vaksin
1. Suhu tubuh di atas 37,5 derajat celcius. Bila suhu tubuh
di atas itu maka harus ditunggu dulu hingga turun.

2. Tekanan darah di atas 180/110 mmHg, pengukuran

tekanan darah diulang 5-10 menit kemudian. Jika masih
tinggi vaksinasi ditunda sampai terkontrol.

3. Jika kamu pernah terkonfirmasi menderita Covid-19,

bisa mendapatkan vaksinasi setelah tiga bulan sembuh.
 lanjutan
4. Ibu yang sedang hamil tidak akan disuntik vaksin,
namun ibu yang sedang menyusui dapat divaksinasi
Covid-19.
5. Vaksin Covid-19 tidak bisa disuntikkan kepada
warga yang mengidap penyakit kronik akut atau
belum terkendali seperti paru obstruktif kronis dan
asma, penyakit jantung, gangguan ginjal, dan
penyakit hati atau liver.
 Lanjutan…

6. Mereka yang dalam pengobatan TBC dua minggu lebih bisa

disuntikkan vaksin Covid-19. Tetapi bagi yang sedang menjalankan
penyakit kanker tidak boleh disuntikkan vaksin.

7. Vaksin Covid-19 bisa diberikan kepada mereka yang mengidap

penyakit autoimun sistemik, diabetes melitus yang minum obat
teratur, penderita penyakit HIV dan memiliki riwayat penyakit
epilepsi jika dalam keadaan terkontrol.
 Pesan/Saran
• Selagi menunggu vaksin COVID-19
diedarkan, Anda harus tetap menjalani
protokol kesehatan dan sebisa mungkin
menghindari bepergian ke luar rumah atau
berkumpul dengan orang banyak.

TERIMAKASIH