Anda di halaman 1dari 16

KERJA PRAKTIK DI

PT. PRIMARINDO ASIA


INFRASTRUCTURE TBK
PADA DEPARTMENT CUTTING
(PEMOTONGAN)

MAULIDA DWI AMELIA


10070216031
Latar Belakang

Semakin banyaknya industri yang berkembang


semakin ketat juga persaingan manusia. Hal tersebut
membuat sumber daya manusia bersaing dengan
kemampuan dan keterampilan untuk memasuki
industri.
Tujuan
Mempelajari permasalahan yang ada pada dunia kerja
nyata

Mengetahui masalah yang ada pada perusahaan menggunakan


solusi yang berkaitan dengan ilmu teknik industri
PROSES BISNIS
FISHBONE

Satu tempat berisi berbagai komponen

Kesadaran operator

Komponen yang tercampur

Hanya ada satu tempat penyimpanan


AUDIT 5S
> 3 item kondisi tidak normal/ tidak berfungsi /
-1
tidak berhubungan

Kondisi part / material / mesin/ alat 1 - 3 item kondisi tidak normal / tidak berfungsi /
1
kerja tidak berhubungan

Semua dalam kondisi normal, berfungsi dan


RINGKAS (1)

2
berhubungan dengan

> 3 item material/ tidak dalam tempat penyimpanan


0
seharusnya

1 - 3 item material/komponen tidak dalam tempat


Jumlah material 1
penyimpanan

material/ komponen dalam tempat penyimpanan 2


AUDIT 5S
> 3 item tidak ada label identifikasi (deskripsi) 1

Label identifikasi barang tidak


bergerak (deskripsi, indikasi 1 - 3 item tidak ada label identifikasi (deskripsi) 2
kuantitas dan kondisi)

Semua item ada label identifikasi (deskripsi) 3

> 3 item tidak mempunyai tempat khusus 1


RAPI (2)

Tempat khusus untuk semua barang,


alat dan jalan (green & yellow lines, 1 - 3 item tidak mempunyai tempat khusus
wadah khusus dan peta benda) 2

Tempat khusus untuk semua barang dan alat, garis


3
penanda lengkap pada tempatnya

>Basket diatas lantai /3 item tidak teratur /


-2
berantakan / tidak pada tempatnya

1 - 3 basket diatas lantai/item tidak teratur /


Penempatan alat dan barang 0
berantakan / tidak pada tempatnya

Tidak ada basket dilantai,semuanya serba teratur,


5
rapih dan sesuai tempatnya
AUDIT 5S
> 3 item tidak ada label identifikasi (deskripsi) 1

Label identifikasi barang tidak


bergerak (deskripsi, indikasi 1 - 3 item tidak ada label identifikasi (deskripsi) 2
kuantitas dan kondisi)

Semua item ada label identifikasi (deskripsi) 3

> 3 item tidak mempunyai tempat khusus 1


RAPI (2)

Tempat khusus untuk semua barang,


alat dan jalan (green & yellow lines, 1 - 3 item tidak mempunyai tempat khusus
wadah khusus dan peta benda) 2

Tempat khusus untuk semua barang dan alat, garis


3
penanda lengkap pada tempatnya

>Basket diatas lantai /3 item tidak teratur /


-2
berantakan / tidak pada tempatnya

1 - 3 basket diatas lantai/item tidak teratur /


Penempatan alat dan barang 0
berantakan / tidak pada tempatnya

Tidak ada basket dilantai,semuanya serba teratur,


5
rapih dan sesuai tempatnya
AUDIT 5S
Tidak ada pembagian tugas/ ada tapi 0
tidak ada Instruksi Kebersihan
RAWAT (4)

Pembagian tugas dan tanggung Ada pembagian tugas tapi Instruksi


jawab 1
Kebersihan tidak jelas

Ada pembagian tugas dan semua Instruksi


2
Kebersihan jelas
AUDIT 5S
Dari sampling karyawan yang
diinterview seluruhnya tidak
memahami
-2

konsep 5S
RAJIN (5)

Dari sampling karyawan yang


Pemahaman karyawan terhadap diinterview 50% memahami konsep 0
konsep 5S (Metode Interview) 5S

Dari sampling karyawan yang


diinterview seluruhnya memahami
2

konsep 5S
TOTAL PENILAIAN

5S Poin

Seiri -1

Seiton 0

Seiso -2

Seiketsu 1

Shitsuke -2

Total -4
PERHITUNGAN
Berdasarkan hasil audit 5S dilakukan penghitungan total poin yang didapatkan dari hasil form audit 5S dengan standar
sebagai berikut:
 Poor : -13 s/d 14
 Normal : 15 s/d 26
  Good : 27 s/d 44

Di mana :
%N = Persentase tingkat penerapan aspek 5S
Y = Nilai tingkat penerapan aspek 5S pada form audit
T = Nilai maksimum tingkat penerapan 5S pada form audit
 

 
5S Usulan Perbaikan

USULAN PERBAIKAN Seiri  Memisahkan barang yang tidak terpakai

 Mengelompokkan barang-barang sesuai dengan


Seiton kegunaannya
 Menambahkan box pada setiap mesing cutting

 Meningkatkan kesadaran operator dalam menjaga


Seiso kebersihan
 Membuat rancangan display

 Mengingatkan operator agar selalu merawat area


Seiketsu kerja
 Membuat rancangan display

 Kepala departemen cutting melakukan pemeriksaan


Shitsuke kebersihan minimal satu kali dalam sebulan
 Memberikan reward kepada operator yang
mendukung penerapan 5S
USULAN
PERBAIKAN
KESIMPULAN

 Permasalahan nyata yang ditemukan pada departemen cutting PT. Primarindo Asia
Infrastructure Tbk yaitu tidak adanya tempat khusus untuk menyimpan komponen
dan material.
 Solusi masalah pada departemen cutting dapat diselesaikan menggunakan budaya
kerja 5S.
 Dilakukan penambahan box untuk menghindari tercampurnya komponen.
 Pembuatan rancangan display untuk mendukung tahap seiso dan seiketsu.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai