Anda di halaman 1dari 18

PERENCANAAN DISTRIBUSI

HASIL PABRIK
KELOMPOK 2

AZELIA PUTERI
NICHO A. S
ILHAM RAMADHONA
LUTHFIAH M. I.
FERDI RAMDHANI S. K.

A. DEFINISI PERENCANAAN DISTRIBUSI,


B. BENTUK SALURAN DISTRIBUSI,
C. ALTERNATIF SALURAN DISTRIBUSI,
D. FAKTOR YANG MEPENGARUHI PEMILIHAN SALURAN DISTRIBUSI
A. Definisi Perencanaan Distribusi

 Distribusi adalah suatu proses penyampaian barang atau jasa dari produsen ke
konsumen dan para pemakai, sewaktu dan dimana barang atau jasa tersebut
diperlukan. Pihak yang melakukan kegiatan distribusi disebut sebagai distributor.
 Sementara yang disebut dengan saluran distribusi adalah sekelompok organisasi
atau lembaga-lembaga distributor yang mempunyai kegiatan untuk menyalurkan
atau menyampaikan barang-barang atau jasa-jasa dari produsen ke konsumen.
Dari Definisi Perencanaan Distribusi,
dapat diambil kesimpulan bahwa:

 Saluran merupakan sekelompok lembaga yang ada di antara berbagai lembaga


yang mengadakan kerja sama untuk mencapai suatu tujuan.
 Tujuan dan saluran distribusi adalah untuk mencapai pasar-pasar tertentu. Dengan
demikian pasar merupakan tujuan akhir dari kegiatan saluran.
 Saluran distribusi melaksanakan dua kegiatan penting untuk mencapai tujuan,
yaitu mengadakan penggolongan, dan mendistribusikannya.
B. Bentuk Saluran Distribusi

 Saluran Distribusi Langsung


Yang dimaksud dengan Distribusi Langsung adalah suatu
penyampaian barang ke tangan konsumen akhir yang membutuhkannya
yang dilakukan sendiri (secara menyeluruh) oleh produsen barang
tersebut, tanpa melalui pihak lain sebagai perantara atau middlemen
(Asri Marwan, 1991 : 272).
Distribusi Tidak Langsung
Dalam saluran distribusi tidak langsung, produsen
menyalurkan produknya melalui perantara yang kemudian
disalurkan kepada konsumen akhir. Perantara pemasran ini
sering disebut juga dengan pedagang besar atau pengecer.
C. Alternatif Saluran Distribusi

Sistem distribusi itu tidak hanya berbeda diantara perusahaan-perusahaan, tetapi


juga sering berubah-ubah dari waktu ke waktu. Sebuah saluran yang dapat bekerja
dengan baik pada saat perusahaan itu kecil, mungkin dapat menjadi kurang efisien
pada saat bertambah besar dan dapat menangani beberapa fungsi distribusi dengan
para pelaksananya.
Berikut adalah beberapa alternative distribusi:
1. Saluran Distribusi Barang Konsumen

Ada beberapa alternative saluran yang dapat dipakai. Biasanya, altenatif saluran
tersebut didasarkan pada golongan barang konsumen dan barang industrial. Dalam
penyaluran barang konsumen yang ditujukan untuk pasar konsumen, terdapat lima
macam saluran.
Adapun macam-macam saluran distribusi barang konsumen adalah :
Produsen - Konsumen

 Bentuk saluran distrbusi yang paling pendek dan paling sederhana


adalah saluran distribusi dari produsen ke konsumen, tanpa
menggunakan perantara.
Produsen – Pengecer – Konsumen

 Seperti saluran yang pertama, saluran ini disebut juga saluran


distrbusi langsung. Disini, pengecer besar langsung melakukan
pembelian pada produsen.
Produsen – Pedagang Besar- Pengecer –
Konsumen

 Saluran distribusi semacam ini banyak digunakan oleh produsen dan dinamakan
sebagai saluran distribusi tradisional. Disini, produsen hanya melayani penjualan
dalam jumlah besar kepada pedagang besar saja, tidak menjual kepada pengecer.
Produsen – Agen – Pengecer – Konsumen

 Disini, produsen memilih agen (agen penjualan atau agen pabrik) sebagai
penyalurnya.
Produsen – Agen – Pedagang Besar – Pengecer
– Konsumen

 Dalam saluran distribusi, produsen sering menggunakan agen sebagai


perantara untuk menyalurkan barangnya kepada pedagang besar yang
kemudian menjualnya kepada toko-toko kecil.
2. Saluran Distribusi Jasa

Konsep saluran distribusi juga tidak hanya terbatas pada saluran distribusi barang berwujud
saja. Produsen jasa juga menghadapi masalah serupa yakni bagaimana hasil mereka dapat
diperoleh sampai ketangan konsumen. Bagi lembaga penyedia jasa, kebutuhan akan faedah
waktu dan tempat menjadi jelas.
Jasa harus ditempatkan pada lokasi yang mudah dicapai oleh pemakainya. Secara tradisional
kebanyakan jasa-jasa dijual langsung oleh produsen kepada konsumen atau pemakai industrial.
Tenaga perantara tidak digunakan jika jasa-jasa tidak dapat dipisahkan dari penjual, atau jika
jasa diciptakan dan dipasarkan seketika itu juga.
2. Saluran Distribusi Jasa (lanjutan)

Pada tahun-tahun belakangan ini, beberapa pengusaha menyadari bahwa ciri tak
terpisahkan pada jasa bukan menjadi halangan yang tak dapat ditanggulangi, sehingga
jasa dapat disalurkan lewat sistem distribusi penjual.

Manajemen pemasaran jasa dapat meluaskan distribusinya. Contohnya dimulai


dengan lokasi.

Lokasi penjualan jasa harus mudah dicapai pelanggan, oleh karena banyak jasa
yang tidak dapat dihantarkan. Pemasaran jasa perantara merupakan cara lain untuk
meluaskan distribusi.
D. Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan
Saluran Distribusi

Produsen harus memperhatikan berbagai macam factor yang sangat berpengaruh


dalam pemilihan saluran distribusi. Faktor-faktor tersebut antara lain menyangkut:
 Pertimbangan pasar
 Pertimbangan barang
 Pertimbangan perusahaan
 Pertimbangan perantara
E. Menentukan Banyaknya Penyalur

Setelah menentukan saluran distribusi yang akan dipakai, produsen perlu


menentukan jumlah perantara untuk ditempatkan sebagai pedagang besar atau
pengecer. Dalam hal ini produsen mempunyai tiga alternative pilihan yaitu:
 Distribusi intensif
 Distribusi selektif
 Distribusi ekslutif
Kesimpulan

 Yang disebut dengan saluran distribusi adalah lembaga-lembaga distributor atau lembaga-
lembaga penyalur yang mempunyai kegiatan untuk menyalurkan atau menyampaikan barang-
barang atau jasa-jasa dari produsen ke konsumen. Distributor-distributor ini bekerja secara aktif
untuk mengusahakan perpindahan bukan hanya secara fisik tetapi dalam arti barang-barang
tersebut dapat dibeli oleh konsumen.
 Ada dua bentuk saluran distribusi, yaitu saluran distribusi secara langsung (tanpa melalui pihak
lain sebagai perantara atau middleman) dan tidak secara langsung (melalui pihak lain sebagai
perantara). Sementara alternative saluran distribusi juga terbagi dua, yaitu saluran distribusi
barang dan jasa.
 Produsen harus memperhatikan berbagai macam factor yang sangat berpengaruh dalam pemilihan
saluran distribusi. Faktor-faktor tersebut antara lain menyangkut pertimbangan pasar, barang,
perusahaan, dan perantara.
ANY QUESTIONS ?

Anda mungkin juga menyukai