Anda di halaman 1dari 18

Magister Akuntansi

FE UNS

Review Artikel
UAC TEORI AKUNTANSI
Dosen: Prof. DR. Rahmawati, M.Si, Ak

Oleh:
Handoko A Hasthoro
(S4311025)
OUTLINE
Judul Artikel
Peneliti
Nama Jurnal
Motivasi penelitian
Masalah/tujuan penelitian
Hipotesis
Metoda Penelitian
Hasil / Temuan
Implikasi
Catatan Reviewer
Review Artikel
A. Judul
Are dividends associated with the quality of
earnings?
B. Peneliti
Yen H Tong and Bin Miao
C. Nama Jurnal
Accounting Horizons. 2011. 25 (1): 183-
205
Review Artikel
D. Motivasi Penelitian
Penelitian ini dimotivasi bahwa perusahaan yang
membayar/membagi dividen mempunyai (1) nilai
absolut akrual kebijakan yang lebih rendah, (2)
deviasi standar yang lebih rendah dan besaran
absolut dari error berasosiasi dengan akrual pada
aliran kas, dan (3) laba yang lebih bernilai relevan.
Review Artikel

D. Motivasi Penelitian (cont’)


Ketiga hal tersebut juga berlaku manakala
peneliti melakukan analisis tambahan
dengan menguji variabel perusahaan yang
membeli kembali sahamnya (repurchase).
Intinya, status pembayaran dividen dan
pembelian kembali saham berasosiasi
dengan kualitas laba yang lebih baik.
Review Artikel
E. Masalah/Tujuan Penelitian
Penelitian yang ada hanya menguji mengenai
status pembayaran dividen itu sendiri, daripada
perubahan dalam dividen tersebut, menyajikan
informasi tentang laba saat ini dan masa
mendatang. Untuk menjelaskan apa dan
bagaimana perubahan harga saham dan
perubahan laba masa mendatang berasosiasi
dengan dividen, studi ini mengivestigasi apakah
status pembayaran dividen menyajikan informasi
tentang laba.
Review Artikel

F. Hipotesis/Research Question
Peneliti menduga bahwa perusahaan yang
membayar/membagi dividen mempunyai
kualitas laba yang lebih baik daripada
perusahaan yang tidak membayar/membagi
dividen.
Review Artikel
G. Metoda Penelitian
Penelitian ini menggunakan 4 proksi untuk kualitas
laba, yaitu: akrual kebijakan (Jones, 1991), dua model
kualitas akrual (Dechow & Dichev’s, 2002), dan
pengukuran kualitas laba berbasis pasar. Keempatnya
digunakan mengacu pada karakteristik kualitas laba
yang tinggi, yaitu laba harus: 1) secara akurat
menggambarkan kinerja perusahaan saat ini; 2)
menyajikan indikator yang bagus mengenai kinerja
operasi perusahaan masa mendatang; 3) pengukuran
yang bermanfaat bagi penilaian perusahaan
Review Artikel
G. Metoda Penelitian (cont’)
* Model 1
TACCi,t = 0 + 1 1/ASSETi,t + 2 (∆SALEi,t -
∆ARi,t) + 3 PPEi,t + i,t

* Model 2
CACCi,t = 0 + 1 CFOi,t-1 + 2 CFOi,t + 3 CFOi,t+1 +
4 ∆SALEi,t + 5 PPEi,t + i,t
Review Artikel
G. Metoda Penelitian (cont’)
* Model 3
RETi,t = 0 + 1 EARNi,t + 2 ∆EARNi,t + i,t

* Model 4 (spesifikasi empiris untuk regresi kualitas


laba)
EQi,t =  + DIVi,t + eZe i,t+ INDi,t + i,t
Review Artikel
G. Metoda Penelitian (cont’)
Sampel: Sampel awal dari Databse Compustat th 2006
untuk periode 1988-2004 kecuali perusahaan jasa
keuangan dan perusahaan dalam industri khusus.
Setelah digabung dengan database CRSP, dan syarat
untuk kualitas akrual 6 tahun sebelumnya sehingga
periode adalah th 1993-2004 ada sekitar 10.661
amatan (tahun-perusahaan). Untuk penghitungan nilai
relevan (VR) sampel menggunakan data 10 tahun dari
1993-2004, ada 8.809 amatan (tahun-perusahaan)
Review Artikel

H. Hasil / Temuan
Analisis utama: Hasil regresi
mengindikasikan bahwa perusahaan yang
membayar/membagi dividen mempunyai
kualitas laba yang lebih tinggi dibanding
perusahaan yang tidak membayar/ membagi
dividen.
Review Artikel
H. Hasil / Temuan (cont’)
Analisis tambahan:
a. Perusahaan yang membagi dividen terus-
menerus
b. Dividen Besar Vs Kecil
c. Pembelian kembali saham (berasosiasi dengan
kualitas laba yang lebih baik)
d. Akrual kebijakan yang ditandai
e. Data sebelum 1988
Review Artikel
I. Implikasi
Hasil penelitian ini berkontribusi pada literatur
tentang nilai informatif dari dividen. Penelitian
sebelumnya fokus pada pengaruh perubahan dividen
pada laba masa mendatang dan perubahan harga
saham, studi ini menguji apakah status pembayaran
dividen memberi informasi mengenai salah satu
aspek laba, yaitu kualitas laba. Temuan studi ini bisa
digunakan oleh pembuat kebijakan, akademisi, dan
investor bahwa dividen mengindikasikan kualitas
laba.
Review Artikel
J. Catatan Reviewer
Kelebihan Artikel:
1. Menggunakan data (amatan) yang sangat
banyak sehingga hasil lebih
menggambarkan keadaan sesungguhnya.
2. Proksi untuk kualitas laba ada empat, tidak
hanya satu, yang menunjukkan variabilitas
dalam menilai kualitas laba.
Review Artikel
J. Catatan Reviewer (cont’)
Kelemahan Artikel:
1. Meski variabel kontrol yang digunakan cukup
banyak, tetapi pilihannya menurut saya kurang pas.
Misal: ROA, rasio ini melibatkan notasi laba bersih.
Padahal komponen pembentuk laba bersih belum
tentu benar-benar “bersih”. Karena didalamnya ada
extraordinary items yang itu tidak setiap tahun bisa
terjadi dan stabil (laba penjualan aktiva tetap, laba
dari valas dan sekuritas, (Penman, 2010)). Akan
lebih pas jika menggunakan net operating income.
Review Artikel
J. Catatan Reviewer (cont’)
Kelemahan Artikel:
Size (total assets), nilai aktiva total juga kurang
mencerminkan informasi yang handal. Didalamnya
ada komponen intangible asset dan aktiva lain-lain.
Aktiva lain-lain adalah aktiva yang sifatnya idle dan
tidak berkontribusi langsung terhadap proses
operasi perusahaan. Size mungkin lebih tepat jika
diproksikan dengan net operating assets atau total
sales.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai