MANAJEMAN ASAM BASA

(Keseimbangan Asam Basa: Pendekatan

Stewart)
Di Susun Oleh :
Richa Amaretha (30901800145)
Rini Liana (30901800146)
Risa Adiyanti (30901800147)
Risal Setiawan (30901800148)
Riski Widiastutik (30901800149)
Risma Wulandari (30901880150)
Rizki Agustiyan Andriani (30901800151)
Rizki Pujiasih (30901800152)
Rosa Milenia (30901800154)
 Latar Belakang

Manusia sebagai organisme multiseluler dikelilingi oleh lingkungan luar (milieu exterior) dan sel-selnya
pun hidup dalam milieu interior yang berupa darah dan cairan tubuh lainnya. Dalam cairan tubuh terlarut zat-
zat makanan dan ion-ion yang diperlukan oleh sel untuk hidup, berkembang, dan menjalankan fungsinya.
Keseimbangan asam basa adalah suatu keadaan dimana konsentrasi ion H+ yang diproduki setara dengan
konsentrasi ion H+ yang dikeluarkan oleh sel. Pengaturan keseimbangan cairan perlu memperhatikan 2 (dua)
parameter penting, yaitu volume cairan ekstrasel dan osmolaritas cairan ekstrasel.
 Abstrak

Pendekatan Henderson-Hasselbalch dalam keseimbangan asam basa memberikan

penjelasan secara kuantitatif pada berbagai gangguan fisiologi keseimbangan asam basa
dan masih digunakan secara luas pada praktek klinis. Peter Stewart mengajukan
pendekatan yang beda terhadap fisiologi asam basa berdasarkan prinsip-prinip fisika
kimia, yang terdiri dari kenetralan muatan kimia listrik, dan hukum aksi massa. Menurut
Stewart, hanya terdapat tiga variabel yang dapat mempengaruhi disosiasi suatu larutan.
Variabel-variabel independen ini adalah pCO2 , konsentrasi total asam lemah [ATot] dan
strong ion difference (SID). Perbedaan lain yang jelas terlihat antara H-H dengan Stewart
ini adalah jika pada pendekatan H-H perhatian tertuju pada ion bikarbonat, maka pada
pendekatan Stewart ion klorida merupakan anion terpenting sebagai faktor kausatif
sehingga dikenal pula istilah asidosis hiperkloremik, asidosis dilusi, dan alkalosis kontraksi.

Kata kunci: Gangguan metabolik, keseimbangan asam basa, variabel independen

 Pembahasan

Tujuan dan masalah

Judul Penelitian Sumber penelitian
Keseimbangan • Jurnal Penerbit : Tanggal Untuk mengetahui
Asam Basa : Anesthesia & Critical keseimbangan asam
Pendekatan Penulis Care
publikasi basa pada tubuh
Stewart • Halaman Jurnal : manusia melalui
Erwin Pradian,
10 halaman Juni 2015 pendekatan stewart
Andy Pawana
Destiara, Tinni
Trihartini
Maskoen
 Metode penelitian

1. Desain : Dalam jurnal tersebut tidak disebutkan menggunakan desain apa

2. Sampel : Dalam jurnal tersebut tidak disebutkan menggunakan sampel apa
3. Variabel : Independen dan dependen
4. Instrumen : Dalam jurnal tersebut tidak disebutkan menggunakan instrumen
apa.
5. Analysis : Penelitian dilakukan dengan mengkaji keseimbangan asam basa,
metode yang di gunakan adalah metode kuantitatif dan variabel yang digunakan
adalah variabel dependen dan independen.
 KELEBIHAN :

● Peneliti menjelaskan mengenai

Pendekatan Henderson-Hasselbalch
dalam keseimbangan asam basa
memberikan penjelasan secara
kuantitatif pada berbagai gangguan
● Menjelaskan mengenai pengembangan
fisiologi keseimbangan asam basa
enam persamaan yang didasarkan pada
dan masih digunakan secara luas
reaksi keseimbangan disosiasi ion-ion kuat,
pada praktek klinis.
ion-ion lemah, CO2 dan persyaratan untuk
● Peneliti menggunakan Pendekatan
kenetralan listrik.
tradisional mengenai regulasi asam
● pendekatan Stewart lebih komprehensif dan
basa oleh ginjal difokuskan pada
dapat mendeteksi gangguan penting yang
mekanisme sekresi H+ ke dalam
tersembunyi
urin.
● Peneliti menjabarkan dengan jelas teori
pembanding atau teori pendukung dan
sistematis penulisan penelitian berurutan.
 KEKURANGAN
● Menjelaskan bahwa terdapat pendekatan yang sulit untuk dijelaskan
penyebabnya dan tidak dapat dilakukan terapi lanjut.
● Lama durasi waktu dalam pelaksanaan penelitian tidak disebutkan
● Terlalu banyak bahasa ilmiah yang tidak semua orang fahami.
● Tujuan khusus penelitian tidak dicantumkan
● Penulisan nama peneliti seharusnya diberi nomer
● Tidak dijelaskan instrumen dalam penelitian tersebut.
 IMPLIKASI HASIL :
1. Dapat menjadi tambahan ilmu pengetahuan untuk
mahasiswa keperawatan maupun perawat yang akan
datang khususnya dalam memberikan asuhan
keperawatan kritis sehingga dapat meningkatkan kualitas
skill individu.
2. Dapat menjadi pilihan tindakan alternatif dalam
memberikan asuhan keperawatan pada pasien kritis
3. Penelitian ini dapat menjadikan landasan teori rumah sakit
dalam penanganan pasien di ICU.
 Kesimpulan
Metode yang digunakan untuk
menentukan gangguan keseimbangan
asam basa yang dikenal luas saat ini
adalah persamaan HendersonHasselbalch
(H-H) dan Stewart. H-H tidak dapat
menjelaskan penyebab gangguan
keseimbangan asam basa apabila terjadi
gangguan secara metabolik. Stewart
menggunakan variabel independen pCO2,
SID dan [ATot] untuk menganalisa
gangguan asam basa.
Saran
Kami sadar bahwa masih
banyak kekurangan yang kami miliki,
baik dari tulisan maupun bahasan
yang kami sajikan. Oleh karena itu
mohon diberikan sarannya agar kami
bisa membuat makalah lebih baik
lagi, dan semoga makalah ini bisa
bermanfaat bagi kita semua, dan
menjadi wawasan kita
THANK YOU