PRINSIP-PRINSIP
PENGELOLAAN PAJAK:
1. PERENCANAAN.
2. PELAKSANAAN.
3. PENGAWASAN.
(Elmi. 2002: 122-123)
METODE
PENELITIAN
METODE PENELITIAN
Dalam penelitian ini penulis menggunakan
metode penelitian deskriptif.
Furchan (2004:447) menjelaskan bahwa
penelitian deskriptif adalah “Penelitian yang
dirancang untuk memperoleh informasi
tentang status suatu gejala saat penelitian
dilakukan”.
2. PENDEKATAN PENELITIAN
Dalam melakukan penelitian ini penulis
menggunakan pendekatan kualitatif. Peneliti
memilih menggunakan pendekatan
kualitatif karena dalam penelitian ini peneliti
lebih menekankan pada penyelidikan untuk
memahami masalah sosial berdasarkan
pada pandangan informan yang terperinci
tentang suatu masalah
3. TEKNIK PENGUMPULAN DATA
1. Studi Kepustakaan Yaitu mengadakan pengumpulan data
melalui penelaahan berbagai studi literatur yang berhubungan
dengan Pelaksanaan Pengelolaan Pajak Kabupaten Subang.
2. Studi Lapangan Yaitu pengumpulan data dengan cara
mengumpulkan dan menyeleksi data yang diperoleh di lokasi
penelitian. Studi lapangan ini dilakukan dengan teknik:
Observasi, yaitu teknik pengumpulan data dengan
mengadakan pengamatan langsung, dimana peneliti
ditempatkan sebagai pengamat penuh.
Wawancara. yaitu teknik pengumpulan data dengan cara
mengajukan beberapa pertanyaan secara langsung
terhadap informan
Dokumentasi atau Kepustakaan, yaitu pengambilan data
yang diperoleh melalui dokumen-dokumen.
4. TEKNIK PENGAMBILAN INFORMAN
Dari pertimbangan yang telah
ditentukan, dipilih beberapa orang informan
yang ditentukan dengan teknik purposive.
Dengan menggunakan teknik purposive ini
peneliti dapat menggunakan pertimbangan
yang mendalam atau intuisi dalam memilih
orang-orang atau kelompok yang dinilai paling
baik untuk diteliti (Hamidi, 2008:88).
NO
INFORMAN INFORMASI YANG DIPEROLEH JUMLAH
2 Kepala Seksi Pendaftaran Dan Pendataan Memberikan informasi mengenai penyusunan 1 Orang
dan perencanaan terkait pendataan pajak
Brotodiharjo, R, Santoso, 1991. Pengantar Ilmu Hukum Pajak, Bandung: PT. Eresco.
Elmi, Bachrul. 2002. Keuangan Pemerintah Daerah Otonom di Indonesia. Jakarta: UI Press.
Hasibuan, Malayu S.P. 1984, Manajemen dasar, pengertian dan masalah, Jakarta: Gunung
Sarundajang. 2002. Arus Balik Kekuasaan Pusat ke Daerah. Jakarta: Pustaka Sinar
Soleh, Chabib dan Heru Rochmansjah. 2010. Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah: sebuah
Pendekatan Struktural Menuju Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik. Bandung:
Fokusmedia.
Sudjana. 2000. Manajemen Program Pendidikan Untuk Pendidikan Luar Sekolah dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia. Bandung : Falah Production
Widodo, Widi dan Dedy Djefris. 2008, Tax Payer's Right. Bandung : Alfabeta.
Winarno, Surakhmad. 1985. Pengantar penelitian ilmiah dasar, metode dan teknik. Bandung: Tartito.
Yusuf. 2009. 8 Langkah Pengelolaan Aset Daerah (Menuju Pengelolaan Keuangan Daerah
Terbaik).
Jakarta: Salemba Empat.
Peraturan Perundang-undangan
Republik Indonesia. 2004. Undang Undang No.3 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah.
Republik Indonesia. 2009. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan
Retribusi Daerah.
Ita, Ibnu. 2010. Daerah Harus Siap Kelola Pajak dan Retribusi.
http://www.batukar.info/news/daerah- harus-siap-kelola-pajak-dan-retribusi. Diunduh pada
tanggal 02 Juli 2011.
Republika. Kamis, 09 Desember 2010. Bupati Subang Diperiksa Sebagai Tersangka Korupsi Dana
Upah Pungut Pajak, hlm. 3.