• Definisi
• Jenis plagiarism
• Pencegahan dan penanggulangan plagiarism
• Cara menghindari plagiarisme
Plagiarisme
Ga punya waktu
Ga memiliki kemampuan
1 Tak sengaja
Melakukan kutipan [lupa mencantumkan nama penulis]
2 Tak sengaja
Tidak tahu cara mengutip, bahkan tidak memparafrase
3 Tak sengaja
Merasa sedang tidak menulis karya ilmiah [ga penting]
Jenis-Jenis Plagiarisme
Parafras
Kutipan Sintesis
e
Kutipan
Kutipan
Tidak
1 Langsung 2 langsung
Kutipan Kutipan
1a 1b 2a Parafrasa
pendek panjang
Kutipan
Tujuan utama mengutip adalah memperkuat pendapat penulis, bila dilakukan dengan benar maka :
1. Mencegah tuduhan plagiarism
2. Meningkatkan nilai tulisan penulis
3. Memberikan penghargaan kepada penulis asli
4. Makin banyak orang mengakui kebenaran dari pendapat yang ditulisnya
Kutipan langsung
• Cuplikan tulisan orang [copy paste]
• Kurang < 4 baris [Kutipan pendek]
• Lebih > 4 baris [Kutipan panjang]
Draft karangan penulis yang ingin mengutip tulisan Adik Wibowo di atas adalah:
Pada tahun 2011, angka kematian ibu di Indonesia sekitar 228 per 100.000 kelahiran hidup termasuk yang tertinggi di
negara-negara Asia Tenggara, bahkan lebih tinggi dari negara Myanmar. Trias penyebab kematian ibu melahirkan
adalah perdarahan, eklamsi, dan panas tinggi. Wibowo pada penelitiannya di pedesaan Jawa Barat menemukan
bahwa “Sejumlah 4,5% ibu hamil mengalami penyulit selama melahirkan. Dari ibu-ibu dengan penyulit tersebut,
terbanyak (67%) mengalami perdarahan pada waktu melahirkan. Sebanyak 28,6%, menderita panas tinggi/demam,
dan sebanyak 10,7% mengalami kejang-kejang”. (Wibowo, 1992, hlm. 213)
Sumber: (Sistem Harvard):Wibowo, Adik, 1992, Pemanfaatan Pelayanan Antenatal:Faktor-faktor yang Memengaruhi
dan Hubungannya dengan Bayi Berat Lahir Rendah di Kecamatan Ciawi, Jawa Barat, disertasi doktor, Universitas
Indonesia, Jawa Barat.
Ketentuan Kutipan Langsung Panjang
1. > 4 baris dari karangan asli
2. Tidak diperkenankan merubah isi
3. Bagian yang dikutip dipisahkan dari karangan penulis dengan spasi lebih dari spasi karangan penulis
[bila spasi penulis 1,5 maka kutipan dipisahkan 3 spasi]
4. Seluruh bagian kutipan diberi tanda petik (“) di awal dan di akhir, boleh tidak
5. Isi kutipan 1 spasi
6. Di akhir kutipan mencantumkan nama asli dan tahun serta halaman dari mana kutipan berasal, sesuai
sistem selingkung [Harvard / Vancouver]
7. Memunculkan lengkap sumber pada daftar pustaka
KUTIPAN LANGSUNG
Tulisan asli disertasi Adik Wibowo halaman 213 adalah sebagai berikut: PANJANG
Sejumlah 4,5% ibu hamil mengalami penyulit selama melahirkan. Dari ibu-ibu dengan penyulit tersebut, terbanyak
(67%) mengalami perdarahan pada waktu melahirkan. Sebanyak 28,6%, menderita panas tinggi/demam, dan
sebanyak 10,7% mengalami kejang-kejang……. [lebih dari 4 baris]
Sumber: (Sistem Harvard):Wibowo, Adik, 1992, Pemanfaatan Pelayanan Antenatal:Faktor-faktor yang Memengaruhi
dan Hubungannya dengan Bayi Berat Lahir Rendah di Kecamatan Ciawi, Jawa Barat, disertasi doktor, Universitas
Indonesia, Jawa Barat.
KUTIPAN LANGSUNG
Draft karangan penulis yang ingin mengutip tulisan Adik Wibowo di atas adalah: PANJANG
Pada tahun 2011, angka kematian ibu di Indonesia sekitar 228 per 100.000 kelahiran hidup termasuk yang tertinggi di
negara-negara Asia Tenggara, bahkan lebih tinggi dari negara Myanmar. Trias penyebab kematian ibu melahirkan
adalah perdarahan, eklamsi, dan panas tinggi. Wibowo pada penelitiannya di pedesaan Jawa Barat menemukan
bahwa :
[3 Spasi ]
“Sejumlah 4,5% ibu hamil mengalami penyulit selama melahirkan. Dari ibu-ibu dengan penyulit tersebut, terbanyak
(67%) mengalami perdarahan pada waktu melahirkan. Sebanyak 28,6%, menderita panas tinggi/demam, dan
sebanyak 10,7% mengalami kejang-kejang”. (Wibowo, 1992, hlm. 213) Tulisan menggunakan 1 spasi
Sumber: (Sistem Harvard):Wibowo, Adik, 1992, Pemanfaatan Pelayanan Antenatal:Faktor-faktor yang Memengaruhi
dan Hubungannya dengan Bayi Berat Lahir Rendah di Kecamatan Ciawi, Jawa Barat, disertasi doktor, Universitas
Indonesia, Jawa Barat.
Parafrase
• Tidak diperkenankan mengganti kata dari kutipan asli dengan kata lain
yang artinya sama, walau mencantumkan nama penulis [Word switch
plagiarism]
• Membolak balikan kata atau susunan kalimat
Langkah Melakukan Parafrase
Sejumlah 4,5% ibu hamil mengalami penyulit selama melahirkan. Dari ibu-ibu dengan penyulit tersebut, terbanyak
(67%) mengalami perdarahan pada waktu melahirkan. Sebanyak 28,6%, menderita panas tinggi/demam, dan
sebanyak 10,7% mengalami kejang-kejang. Seorang ibu meninggal pada waktu melahirkan. Persentase yang tinggi
pada perdarahan ternyata juga timbul pada kelahiran kelahiran yang lalu. Pada table 19 dari disertasi Wibowo,
terlihat bahwa dari 10% ibu yang mengatakan pernah mengalami penyulit pada kelahiran-kelahiran lalu, perdarahan
muncul dengan persentasi tertinggi.
Draft karangan penulis yang ingin parafrase tulisan Adik Wibowo di atas adalah:
Pada tahun 2011, angka kematian ibu di Indonesia sekitar 228 per 100.000 kelahiran hidup termasuk yang tertinggi di
negara-negara Asia Tenggara, bahkan lebih tinggi dari negara Myanmar.
Kutipan tidak langsung atau paraphrase dari bagian yang akan dikutip di atas menjadi
Kematian ibu hamil dan bersalin disebabkan karena penyulit yang dialaminya, di mana penyulit tersebut dapat
dialami pada persalinan yang sedang dihadapinya atau yang pernah dialami pada kelahiran lalu. Penyulit terbesar,
seperti ditemukan oleh Wibowo di Kecamatan Ciawi, adalah perdarahan sewaktu bersalin (Wibowo, 1992, hlm. 213)
Parafrase
Selanjutnya bila kutipan tidak langsung diintegrasikan ke dalam draft karangan penulis,
Maka tampilannya menjadi:
Pada tahun 2011, angka kematian ibu di Indonesia sekitar 228 per 100.000 kelahiran hidup termasuk yang tertinggi di
negara-negara Asia Tenggara, bahkan lebih tinggi dari negara Myanmar. Kematian ibu hamil dan bersalin disebabkan
karena penyulit yang dialaminya, di mana penyulit tersebut dapat dialami pada persalinan yang sedang dihadapinya
atau yang pernah dialami pada kelahiran lalu. Penyulit terbesar, seperti ditemukan oleh Wibowo di Kecamatan Ciawi,
adalah perdarahan sewaktu bersalin (Wibowo, 1992, hlm. 213)
Sumber: (Sistem Harvard):Wibowo, Adik, 1992, Pemanfaatan Pelayanan Antenatal:Faktor-faktor yang Memengaruhi
dan Hubungannya dengan Bayi Berat Lahir Rendah di Kecamatan Ciawi, Jawa Barat, disertasi doktor, Universitas
Indonesia, Jawa Barat.
Terima Kasih