3. LOKASI PROYEK : STASIUN BATU CEPER - STASIUN BANDAR UDARA SOEKARNO HATTA
10. MASA PELAKSANAAN : 365 HARI ( 29 SEPTEMBER 2015 s/d 28 SEPTEMBER 2016 ).
I. PEKERJAAN KONSTRUKSI
A. PEKERJAAN JALAN REL KM. 0+000 s/d 11+800
- PEKERJAAN KONSTRUKSI
Mengupas, menggali permukaan tanah humus pada lokasi timbunan dan membuat
m2 356,888
trap dr timbunan
Galian Biasa dengan Excavator m3 101,478
Timbunan ex Galian m3 101,478
Pengadaan tanah dari luar wilayah tanah PT. KA sekaligus mengurug untuk tubuh
baan, menggilas, memadatkan tanah lapis demi lapis dengan mesin berat / Vibro , m3 467,764
handy stemper
Menanam gebalan rumput (embun) sampai tumbuh m2 35,673
Pekerjaan Pengadaan dan pemasangan dinding penahan tanah tipe W 350-A pjg.9
m' 6,400
M
Pemasangan geotextile woven dr sta 6+000 sd sta 8+500 m2 172,128
Melangsir, bongkar/muat susun Rel R.54 dari penumpukan ke lokasi pemasangan
m' 50,728
Melangsir, bongkar/muat, susun bantalan beton lengkap penambat dari penimbunan
btg 39,607
Mengecer bantalan beton ke lokasi pemasangan btg 39,607
Pengelasan rel R.54 dengan aluminothermit,termasuk bahan ttk 2,034
Memasang rel baru R.54 bant. beton lengkap penambat elastis termasuk spoor
msp 25,364
badug/simpan
Menghampar, meratakan sub balas sirtu ke dalam track (baru) , berikut pemadatan
m3 25,000
dengan mesin pemadat
Mengerjakan, menghampar batu balas kedalam track termasuk profil jalan ka m3 43,750
Pasang pagar disisi kanan kiri track rel m' 12,682
B. JEMBATAN DAN BOX CULVERT
- Bentang 240 m (KM. 2+700 - KM. 2+940) UNIT 1
- Bentang 240 m (KM. 5+500 - KM. 5+740) UNIT 1
- Bentang 80 m (KM. 4+880 - KM. 4+960) UNIT 1
- Bentang 60 m (KM. 3+300 - KM. 3+360) UNIT 1
- Bentang 60 m (KM. 4+175 - KM. 4+235) UNIT 1
- Box 10x2 m (KM. 1+950, 3+525, 5+225, ) UNIT 3
- Box 10x1 m (KM. 2+325, 3+775, 6+200) UNIT 3
C. PEKERJAAN REVITALISASI BANGUNAN STA. MANGGARAI UNIT 1
D. PEKERJAAN REVITALISASI BANGUNAN STASIUN SUDIRMAN BARU UNIT 1
E. PEKERJAAN REVITALISASI BANGUNAN STASIUN DURI UNIT 1
F. PEKERJAAN REVITALISASI BANGUNAN STASIUN BATUCEPER UNIT 1
LOKASI PEKERJAAN
RENCANA JALUR KERETA API
A
B
KETERANGAN:
A. BANDARA SOEKARNO-
HATTA
ZONA – 5
(Sta 8+100 – 9+500)
ZONA – 6
ZONA – 4 (Sta 9+500 – 11+800)
(Sta 5+300 – 8+100)
ZONA – 2
(Sta 2+000 – 4+000)
ZONA – 3
(Sta 4+000 – 5+300)
ZONA – 1
(Sta 0+000 – 2+000)
PROGRAM KERJA
DURASI
NO. ITEM PEKERJAAN PERMASALAHAN RENCANA SOLUSI
PELAKSANAAN
1. Zone 6 1. Pekerjaan perbaikan tanah 1. Ditemukan utilitas kabel diantaranya: 1. Utilitas Kabel: 30/10/15 29/11/15
(STA 11+800 s/d STA 9+500) a. Kabel PLN a. Land clearing
b. Kabel PJU b. Penggalian sampai
c. Kabel Telepon kabel ditemukan
d. Kabel data c. Kabel dengan
e. Kabel CCTV kedalaman < 0.5 meter
dilakukan proteksi
penimbunan pasir
urug
d. Untuk kabel dengan
kedalaman > 0.5 meter
tidak diproteksi
2. Ditemukan utilitas pipa diantaranya: 2. Utilitas Pipa:
a. Pipa pertamina a. Land clearing
b. Pipa PDAM b. Penggalian sampai
pipa ditemukan
c. Pipa dengan
kedalaman < 1.7 meter
dilakukan proteksi U-
Ditch dan
penimbunan pasir
urug
d. Untuk pipa dengan
kedalaman > 1.7 meter
tidak perlu di proteksi
4. Jika diperlukan penggantian material, maka dilakukan penggalian sedalam 1 meter dan material hasil
galian dikirim ke disposal area atau digunakan kembali bila memenuhi syarat tanah timbunan
PENANGANAN TANAH DASAR
5. Pada tanah dasar jelek, setelah galian selesai maka
limestone dihamparkan dengan bantuan excavator dan
dipadatkan menggunakan tandem roller
6. Pada tanah dasar yang memenuhi syarat CBR, maka lubang land clearing/galian dapat langsung ditimbun
tanah, diratakan dan kemudian dipadatkan
7. Setelah perbaikan lahan dengan limestone dilakukan, maka selanjutnya penghamparan tanah timbun dapat
dikerjakan dengan bantuan bulldozer dan vibro roller. Proses penghamparan material dilakukan per lapis
dengan ketebalan tiap lapisan sebesar 30 cm. Ketinggian akhir penghamparan material menyesuaikan dengan
elevasi rencana.
7. Setelah elevasi timunan tercapai maka selanjutnya penghamparan sub-ballast dapat dilakukan menggunakan
bulldozer dan kemudian dipadatkan menggunakan vibro roller. Lapisan sub-ballast dipadatkan hingga
ketinggian minimal 30 cm.
8. Setelah sub-ballast selesai dihamparkan maka selanjutnya dilakukan proses penghamparan lapisan ballast.
Penghamparan awal lapisan ballast dilakukan setinggi 30 cm dan diratakan dengan motor grader.
9. Setelah penghamparan ballast selesai, maka selanjutnya dilakukan pemasangan bantalan secara manual.
Selanjutnya spasi antar bantalan diisi ballast sampai ketinggian sama dengan bantalan.
10. Setelah penghamparan ballast dan bantalan selesai, maka pemasangan rel dan las termin sambungan dapat
dilakukan.
`
ALAT YANG DIGUNAKAN
EXCAVATOR
q : {(HPxfx0,003)/0,89}+ (c/t)
q : {(133,3x0,6x0,003)/0,89}+(20/200)
: 0,37 liter/jam
Biaya pelumas perjam
q : {(HPxfx0,003)/0,89}+ (c/t)
q : {(190x0,6x0,003)/0,89}+(22,7/200)
: 0,50 liter/jam
Biaya pelumas perjam
q : {(HPxfx0,003)/0,89}+ (c/t)
q : {(135x0,6x0,003)/0,89}+(22,7/200)
: 0,386 liter/jam
Biaya pelumas perjam