Pembangunan Jalur KA Bandara

Pembangunan Jalur KA Bandara New Yogyakarta International Airport
KM 4+914 s/d KM 5+346
BAB I
LINGKUP PEKERJAAN
Adapun data-data proyek adalah sebagai berikut :

Pekerjaan : Pembangunan Jalur KA Bandara New Yogyakarta International
Airport KM 4+914 s/d KM 5+346
Lokasi : Wates, Kabupaten Kolon Progo, Yogyakarta
Pemilik Pekerjaan : Direktorat Jendral Perkeretaapian
Sumber Dana : SBSN DIPA Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa
Bagian Tengah Tahun anggaran 2019 s/d 2021 (MYC).
Masa Pelaksanaan : 700 hari Kalender
Masa Pemeliharaan : 365 hari Kalender
Jenis Kontrak : Unit Price
Adapun Lokasi Proyek Tersebut dapat dilihat pada peta di bawah ini:
Gambar: Lokasi Pekerjaan (Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta)
BAB II
II-1
STRATEGI PELAKSANAAN
KM 4+914 s/d KM 5+346
St. KEDUNDANG
Rencana Jalur KA
New Yogyakarta
International Airport
Gambar: Rencana Jalur KA
1.1. Lingkup Pekerjaan
Penyedia harus menyediakan tenaga kerja lengkap dengan peralatannya, material,

peralatan operasi konstruksi, jalan kerja sementara, dan lain-lain yang diperlukan pada waktu
pelaksanaan konstruksi/pembangunan.
Penyedia harus melaksanakan secara keseluruhan dan memelihara hasil pekerjaannya
dengan keras sesuai dengan spesifikasinya dan gambar rencana dan/atau sesuai dengan
pengarahan dari Pengawas Pekerjaan. Konstruksi bendungan dan bangunan kelengkapannya
untuk Bendungan Gongseng akan terdiri dari pekerjaan pokok sebagai berikut:
a. Pekerjaan Umum
b. Pekerjaan Track
c. Pekerjaan Jembatan
d. Pekerjaan Finishing
e. Pekerjaan Stasiun
Lingkup pekerjaan tersebut di tuangkan dalam BQ sebagai berikut:

No Jenis Pekerjaan Volume Satuan
1 PEKERJAAN UMUM
-Pengukuran, pasang patok profil track 432.00 m
-Sewa direksi keet (container 20 ft) 23.00 bulan
-Penerangan lengkap peralatan direksi 1.00 ls
-Pembuatan papan nama proyek 1.00 bh
-Mobilisasi dan Demobilisasi peralatan kerja 100.00 ton
-Pembuatan Jalan Akses Sementara 200.00 oh
-Keamanan dan Kesehatan Kerja serta keselamatan konstruksi 1.00 m2
Dokumentasi
-Penyelidikan Tanah, Borlog 1.00
250.00 ls
-Penyelidikan Tanah, Sondir
10.00 m
-Pembuatan patok KM+HM untuk segmen elevated
BAB II
II-2
KM 4+914 s/d KM 5+346

-Pemasangan patok ROW 10.00 titik
-Pembuatan dan pemasangan patok prepal 10.00 bh
10.00 bh
bh
2 PEKERJAAN TRACK
-Pengadaan dan pengeceran balas 1,600.00 m
-Memasukkan balas termasuk memprofil 1,600.00 m
-Memasang Jalur KA rel R.54, bantalan beton, serta Pemadatan 864.00 Msp
awal (HTT)
-Mengelas rel R.54 dengan las thermit 36.00
-Memasang Wesel R-54 , termasuk menyetel dan angkat listring 7.00 titik
-Pengadaan Bantalan Kayu Jembatan (termasuk penambat) 22.00 unit
-Memasang Bantalan Kayu Jembatan 22.00 btg
-Pengadaan Bantalan Kayu MJ (termasuk penambat) 2.00 titik
-Memasang plat sambung MJ 2.00 btg
-Angkat listring track dengan MTT+PBR (sampai kec. KA normal) 864.00 titik
-Pengeboran R-54 4.00 msp
-Memotong Rel 2.00 titik
-Sepur badug tipe friksi untuk stasiun NYIA 2.00 titik
-Angkutan bantalan ke lokasi pekerjaan 1,440.00 unit
-Angkut Rel R-54 94.06 btg
-Angkutan Wesel 354.95 ton
ton
3 PEKERJAAN JEMBATAN, Segmen- 03 Portal (4 x VS 16m),
Pekerjaan Umum
-Tes PDA 8.00 titik
-Tes PIT 70.00 titik

Pekerjaan Sipil
-Sewa SSP untuk Perkuatan Shoring penahan tanah (m dalam) 4,760.00 m
-Pancang SSP untuk Perkuatan Shoring penahan tanah (m dalam) 4,760.00 m
-Mencabut SSP untuk shoring 4,760.00 m
-Pekerjaan bracing untuk perkuatan shoring (m keliling) 272.00 m
-Galian tanah termasuk buangan 1,936.00 m
-Urugan sirtu dipadatkan 72.33 m
-Timbunan dengan tanah bekas galian termasuk pemadatan 589.50 m
-Pasangan batu kosong (Anstamping) 116.80 m
-Urugan Pasir 58.40 m

Bangunan Bawah
-Bore Pile dia. 100 cm 1,580.00 m
-Memotong/bobok borepile dia 100 cm 70.00 bh
-Lantai kerja t=10cm (K-175) 58.40 m
-Bekisting Pondasi (plat injak, pilecap) 544.00 m
-Bekisting Dinding (badan pangkal, badan pilar, wingwall, parapet, 1,304.07 M
konsol)
-Pembesian BJTD 40 kg
-Beton K-300 69,610.82 m
2,112.06
Bangunan Atas
-Pengadaan jembatan beton (VS 16 m) bh
-Angkut Jembatan Beton ke lokasi pekerjaan 52.00 bh
BAB II
II-3
KM 4+914 s/d KM 5+346

-Elastomer bearing pad 52.00 Bh
-Shear panel damper 104.00
-Menyetel dan memasang jembatan beton kg
-Cementisious non shringkage grouting 3,026.46 bh
52.00 titik
48.00
4 PEKERJAAN JEMBATAN, Segmen- 04 Portal Simpang Susun (2
x WTP 32m)
Pekerjaan Umum
-Tes PDA 8.00 titik

Pekerjaan Sipil
-Urugan sirtu dipadatkan 1,193.05 m
-Urugan Pasir 42.50 m3

Bangunan Bawah
-Bore Pile dia. 100 cm 900.00 m
-Memotong/bobok borepile dia 100 cm dan 150 cm 52.00 bh
-Bekisting Dinding (badan pangkal, badan pilar, wingwall, parapet, 1,308.12 M
konsol)
-Pembesian BJTD 40 374,691.80
-Beton K-300 2,141.09 kg
m
Bangunan Atas
-Andas Jembatan 20m 32.00
-Memasang Andas Jembatan 20m 32.00 unit
-Angkut komponen Jembatan baja ke lokasi pekerjaan 450,040.00 unit
-Menyetel dan memasang jembatan baja 450,040.00 kg
-Penyanggaan untuk penyetelan jembatan 2.00 kg
unit
5 PEKERJAAN JEMBATAN,Segmen- 05 (2 x VS 16m)
Pekerjaan Umum
-Tes PDA 8.00 titik

Pekerjaan Sipil
-Galian tanah termasuk buangan 800.00 m
BAB II
II-4
KM 4+914 s/d KM 5+346


Bangunan Bawah
-Bekisting Dinding (badan pangkal, badan pilar, wingwall, parapet, 249.27 m
konsol)
-Pembesian BJTD 40 111,063.75
-Beton K-300 634.65 kg
m
Bangunan Atas
-Pengadaan jembatan beton (VS 16 m) 26.00
-Elastomer bearing pad 52.00 bh
-Shear panel damper 5,027.65 bh
-Menyetel dan memasang jembatan beton 26.00 kg
-Cementisious non shringkage grouting 24.00 bh
bh
6 PEKERJAAN JEMBATAN, Segmen- 01 (16 x PCI 25m)
Pekerjaan Umum
-Tes PDA 6.00 titik

Pekerjaan Sipil
-Timbunan dengan tanah bekas galian termasuk pemadatan 3,607.90 m
-Pekerjaan pipa PVC 8 inch 2,511.80 m

Bangunan Bawah
-Bore Pile dia. 150 cm 1,000.00 m
-Memotong/bobok borepile dia 100 cm dan 150 cm 56.00 bh
-Bekisting Dinding (badan pangkal, badan pilar, wingwall, parapet, 1,720.28 m
konsol)
-Pembesian BJTD 40 550,201.50 kg
-Beton K-300 3,144.01 m

Bangunan Atas
BAB II
II-5
KM 4+914 s/d KM 5+346

-Jembatan beton (PCI 35) 56.00 bh
-Perancah untuk penerimaan jembatan 7.00 unit
-Elastomer bearing pad 112.00 bh
-Shear panel damper 20,756.60 kg
-Menyetel dan memasang jembatan beton 56.00 bh
-Pengadaan dan pemasangan Slab Panel untuk bekesting (uk 2000 x 468.00 bh
615)
7 PEKERJAAN JEMBATAN, Segmen- 07 Portal (PCI 15m)
Pekerjaan Umum
-Tes PDA 2.00 titik
-Tes Pit 16.00 titik

Pekerjaan Sipil

Bangunan Bawah
-Bekisting Dinding (badan pangkal, badan pilar, wingwall, parapet, 651.82 m
konsol)
-Pembesian BJTD 40 38,719.39 kg
-Beton K-300 792.68 m

Bangunan Atas
-Jembatan beton (PCI 15) termasuk diafragma bh
15.00
-Angkut Jembatan Beton ke lokasi pekerjaan bh
15.00
-Perancah untuk penerimaan jembatan unit
1.00
-Elastomer bearing pad bh
30.00
-Shear panel damper kg
5,695.27
-Menyetel dan memasang jembatan beton bh
15.00
-Pengadaan dan pemasangan Slab Panel untuk bekesting (uk 2000 x bh
468.00
319)
8 PEKERJAAN FINISHING
Membuat Gambar Shop Drawing dan As Built Drawing 1.00 ls
Pembersihan Lokasi Pekerjaan 432.00 m
9 PEKERJAAN STASIUN
Peron Stasiun NYIA 990 M2
BAB II
II-6
KM 4+914 s/d KM 5+346
1.2. Metode Pencapaian Sasaran
Untuk menjamin sistem manajemen dapat berlangsung dengan baik, kami akan
mengeluarkan Kebijakan Mutu, sesuai prosedur mutu ISO. Dan prosedur keselamatan kerja.
a. Sistem Pengendalian Proyek
Sarana pengendalian merupakan sesuatu yang sangat diperlukan untuk

menjamin keberhasilan pelaksanaan pekerjaan. Sebelum pelaksanaan pekerjaan
dimulai, segala sesuatu yang ada hubungannya dengan pengendalian dipersiapkan dan
dituangkan dalam bentuk daftar-daftar isian (formulir-formulir) pengendalian, yang
mengacu pada jadwal pelaksanaan pekerjaan yang berupa barchart.
Program utama yang telah dituangkan di dalam barchart tersebut, di lapangan
dijabarkan lagi secara lebih terinci. Dibuat program mingguan, yang realisasinya
dipantau dengan daftar-daftar isian (formulir-formulir) laporan kegiatan pekerjaan.
Untuk memandu pelaksanaan pekerjaan di lapangan, dibuat metode kerja yang
rinciannya dilengkapi dengan gambar-gambar pelaksanaan (shop drawing) yang
mudah dibaca dan dimengerti oleh setiap petugas yang terlibat di dalam pelaksanaan
pekerjaan. Dengan sarana-sarana tersebut, maka sasaran kerja akan dicapai seperti
yang diharapkan
b. Pemilihan Alat
Pemilihan peralatan yang tepat baik dari segi jenis, jumlah maupun
kapasitasnya serta sesuai dengan kondisi lapangan akan menjamin tercapainya sasaran
pelaksanaan pekerjaan yakni tepat biaya, tepat mutu dan tepat waktu.
c. Tenaga Kerja
Tenaga kerja yang digunakan dalam penanganan proyek ini terdiri atas:
 Tenaga pimpinan dan staf manajemen proyek.
 Tenaga operasional lapangan terdiri dari pelaksana, pengawas, mekanik
dan operator.
 Pekerja (labour) diusahakan mengambil tenaga lokal.
Tenaga inti yang digunakan, merupakan tenaga pilihan yang sering menangani
proyek-proyek besar dan pekerjaan-pekerjaan yang sejenis.
d. Pengamanan (security)
Untuk pengawasan dan pengamanan proyek kami akan menyediakan tenaga

keamanan sesuai dengan kebutuhan, yang bertugas dalam hal:
 Pengawasan terhadap para pekerja.
 Pengawasan terhadap bahan-bahan dan peralatan untuk mencegah
pencurian.
 Mencegah dan menghindari terjadinya kebakaran di proyek, dengan
melarang para pekerja membuat api untuk keperluan apa pun, dan
BAB II
II-7
KM 4+914 s/d KM 5+346
menyediakan tabung pemadam kebakaran yang mudah dicapai, baik di

tempat pekerjaan maupun dikantor lapangan.
 Melakukan pengawasan terhadap pemakaian alat-alat keselamatan kerja,
seperti helm pengaman, sabuk pengaman, sepatu, sarung tangan,
pelampung dan sebagainya.
 Melakukan pengawasan dan menyiapkan pagar-pagar pengaman di
tempat-tempat yang berbahaya maupun yang sifatnya mengganggu
kegiatan proyek.
 Mengawasi pemakaian peralatan untuk mencegah terjadinya kecelakaan.
 Menjaga keamanan para petugas proyek terhadap gangguan/ ancaman dari
pihak luar, serta mencegah kemungkinan terjadinya perkelahian di dalam
lingkungan proyek.
 Menjaga kelancaran lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan akibat
pembangunan ini.
Untuk menjaga keselamatan kerja seluruh staf dan pekerja yang terlibat dalam
kegiatan proyek, akan dibentuk unit K-3 yang akan membuat program seperti tersebut
di atas dan akan diawasi oleh tenaga satpam. Dalam menanggulangi hal-hal yang
mungkin akan terjadi, maka unit K-3 akan bekerja sama dengan Puskesmas, Klinik,
Rumah Sakit, maupun instansi-instansi lain yang terkait.
Sebagai sarana komunikasi di proyek, digunakan handy talky (HT) atau walky
talky, baik oleh para petugas keamanan, para pelaksana (supervisor) dan petugas-
petugas lain yang memerlukan.
e. Pengendalian Mutu (Quality Control)
Untuk menjamin agar diperoleh hasil kerja yang baik sesuai dengan mutu yang
disyaratkan, perlu dilakukan pengendalian mutu (quality control) dengan cara
melakukan pemeriksaan secara teratur, baik terhadap bahan-bahan yang digunakan
dalam pelaksanaan pekerjaan, maupun terhadap cara pelaksanaan pekerjaan sendiri.
Alat-alat ukur secara berkala dikalibrasi agar selalu dapat berfungsi dengan
akurat. Peralatan yang lain setiap selesai digunakan dibersihkan dan bagian-bagian
yang perlu secara berkala dilumasi. Setiap bagian diperiksa barangkali ada suku
cadang yang perlu atau sudah waktunya diganti agar peralatan tersebut dapat
beroperasi dengan baik selama digunakan dan tidak mengalami kerusakan secara tiba-
tiba ditengah-tengah pelaksanaan pekerjaan.
Meskipun untuk hal-hal tersebut di atas sudah ada penanggung jawabnya
langsung, kiranya perlu ditunjuk petugas khusus quality control yang dikoordinasi
oleh bagian teknik. Seperti digambarkan dalam flowchart berikut:
Flowchart Pengendalian Mutu:
BAB II
II-8
KM 4+914 s/d KM 5+346
PERUSAHAAN EKSTERNAL
- Manual /Prosedur - Standard
- Administrasi - Peraturan Keppres
- Prosedur - Kepmen,Perda, dll
- Organisasi
- Personal
- Keuangan
PROYEK
Rencana Mutu terdiri dari :
- Methode Konstruksi
- Instruksi Kerja
- Jadwal Waktu Pelaksanaan
- Prosedur Kerja dll
SUPERVISOR
INPUT
- Bahan OUPUT
- Alat PROSES KONSTRUKSI - Produk akhir BMW
- Tenaga Kerja ( Biaya, Mutu, Waktu)
INSPEKSI & TEST

EVALUASI
KRITERIA KETERIMAAN
- Gambar PELAPORAN &
- Spesifikasi MONITORINGn
Proses dalam pengendalian mutu

Unsur-unsur dalam pengendalian mutu
1. Tanggung jawab manajemen
a. Kebijakan mutu
b. Organisasi (tanggung jawab & kewenangan, sumber daya dan verifikasi
personel, wakil manajemen)
2. Sistem mutu
3. Tinjauan kontrak
4. Pengendalian desain
a. Rancangan desain dan pengembangan
b. Masukan desain
c. Keluaran desain
d. Verifikasi desain
e. Perubahan desain
5. Pengendalian dokumen dan data
BAB II
II-9
KM 4+914 s/d KM 5+346
a. Pengesahan dan penerbitan dokumen

b. Perubahan desain
6. Pengadaan
a. Pemilihan Sub Kontraktor / Supplier
b. Data Pengadaan
c. Verifikasi Produk yang dibeli
7. Ketelusuran dan identifikasi produk

8. Pengendalian proses
a. Proses umum
b. Proses khusus
9. Inspeksi dan pengetesan

a. Inspeksi dan Pengetesan Penerimaan
b. Inspeksi dan Pengetesan Dalam Proses
c. Inspeksi dan Pengetesan Akhir
d. Catatan Inspeksi dan Pengetesan
10.Peralatan inspeksi dan pengetesan

11.Pengendalian produk yang cacat : tinjauan dan disposisi ketidaksesuaian
12.Tindakan koreksi dan pencegahan
13.Penanganan, penyimpanan, pengemasan dan penyerahan
14.Catatan mutu
15.Audit mutu internal
16.Teknik statistik
BAB II
II-10
Daftar Isi
BAB I......................................................................................................................................................1
LINGKUP PEKERJAAN.............................................................................................................................1
1.1. Lingkup Pekerjaan..................................................................................................................2
1.2. Metode Pencapaian Sasaran.................................................................................................7
BAB II II-11

Pembangunan Jalur KA Bandara

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pembangunan Jalur KA Bandara

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pembangunan Jalur KA Bandara New Yogyakarta International Airport

KM 4+914 s/d KM 5+346

Adapun data-data proyek adalah sebagai berikut :

Gambar: Rencana Jalur KA

1.1. Lingkup Pekerjaan

Penyedia harus menyediakan tenaga kerja lengkap dengan peralatannya, material,

Lingkup pekerjaan tersebut di tuangkan dalam BQ sebagai berikut:

No Jenis Pekerjaan Volume Satuan

No Jenis Pekerjaan Volume Satuan

No Jenis Pekerjaan Volume Satuan

No Jenis Pekerjaan Volume Satuan

1.2. Metode Pencapaian Sasaran

Sarana pengendalian merupakan sesuatu yang sangat diperlukan untuk

Untuk pengawasan dan pengamanan proyek kami akan menyediakan tenaga

menyediakan tabung pemadam kebakaran yang mudah dicapai, baik di

INSPEKSI & TEST

Proses dalam pengendalian mutu

5. Pengendalian dokumen dan data

a. Pengesahan dan penerbitan dokumen

7. Ketelusuran dan identifikasi produk

9. Inspeksi dan pengetesan

10.Peralatan inspeksi dan pengetesan

Anda mungkin juga menyukai