Anda di halaman 1dari 24

Kelompok 1

PENDIDIKAN SENI DI SD

Disusun oleh :

Nedia Kurniati (856977196)


Ratna Agestiani (856977125)
Ririn Wijayanti (856976908)
Septri Aminah (856989255)
MODUL 1 DAN MODUL 2

A. Modul 1
WAWASAN SENI

B. Modul 2
PENGETAHUAN DASAR SENI
A. MODUL 1
KB1: HAKIKAT SENI 

• Menurut ki hajar dewantara seni yaitu segala perbuatan manusia yg timbul


dari hidup perasaanya yang bersifat indah sehingga dapat mengerakkan jiwa
perasaan manusia.

• Menurut akhdiat K.miharja : seni adalah kegiatan rohani manusia yang


merefleksi realitas dalam suatu karya yang berkat bentuk dan isinya
mempunyai daya untuk membangkitkan pengalaman tertentu dalam alam
rohani si penerimanya.
Dalam perkembangan selanjutnya pengertian
seni :
 Seni sebagai karya seni
 Seni sebgai kemahiran
 Seni sebagai kegiatan manusia.
Pengertian seni sbg BENDA/KARYA SENI :
seni atau keindahan adalah sesuatu yg menghasilkan kesenangan,tetapi berbeda dengan sekedar rasa gembira karena
mempunyai unsure transcendental/spiritual. (pendapat joganatha)
Misal : lukisan dinding gua

• Pemahaman seni sebagai KEMAHIRAN :


seni merupakan sebuah kemampuan dalam membuat sesuatu dalam hubungannya dg upaya mencapai suatu tujuan yg
ditentukan oleh rasio/logika.gagasan tertentu. (pendapat ariestoteles)
Misal : idris sardi violis Indonesia yg terkenal karena kemahirannya.

• Pengertian seni sbg KEGIATAN MANUSIA :


seni merupakan krgiatan sadar manusia dengan perantaraan tanda2 lahiriah tertentu untuk menyampaikan perasaan2 yang
telah dihayatinya kepada orang lain shg mereka kejangkitan perasaan yang sama dan juga mengalaminya. (Pendapat Leo
Tolstoy)
Misal:didi nini towok seorang penari yang membawakan karyanya yg kocak dan baru.
  Seni adalah ekspresi jiwa manusia yg tertuang dalam
berbagai bentuk karya seni.

• Seni secara teori dapat dibagi menjadi 2:


1. seni terapan : penciptaan seni yang dirancang untuk
kepentingan tertentu di luar fungsi sebenarnya.

2. seni murni : penciptaan seni yang hanya mempertimbangkan fungsi


atau bentuknya.

.
• Kesenian dalam arti sempit oleh kalangan dianggap seni ansich (ada seni rupa,teater,tari.musik)
• Kesenian secara universal dipahami dan dimaknai secara refleksi kehidupan manusia yang
dituangkan ke dalam berbagai ekspresi.
• Menurut soedarsono sejarah lahirnya seni secara umum sudah tua usianya namun gambaran orang
terhadapnya biasanya tidak jelas dan sering kali terlampau sempit.
• Menurut ki hajar dewantara seni yaitu segala perbuatan manusia yg timbul dari hidup perasaanya yang
bersifat indah shg dapat mengerakkan jiwa perasaan manusia.
• Menurut akhdiat K.miharja : seni adalah kegiatan rohani manusia yang merefleksi realitas dalam suatu
karya yang berkat bentukdan isinya mempunyai daya untuk membangkitkan pengalaman tertentu dalam
alam rohani si penerimanya.
KEGIATAN BELAJAR 2 :
A: “FUNGSI DAN KEDUDUKAN SENI DALAM KEHIDUPAN
MASYARAKAT”
 Soedarsono mengemukakan bahwa fungsi utama pertunjukkan ada 3 :
1. kepentingan upacara / ritual
fungsi seni untuk pemujaan berlangsung pada masa ketika peradapan manusia masih sangat terbelakang.
Misal : tari barong
2. Tuntunan
Fungsi tuntutan lebih menyentuh pada misi yang secara verbal diungkapkan.
Contoh :pada pewayangan,.
3. Tontonan / hiburan
Fungsi seni sebagai tontonan atau hiburan tidak banyak membutuhkan persyaratan.
Contoh : tari serampang 12 dari Sumatra barat.
B: “FUNGSI SENI DALAM MASYARAKAT MODERN”

1. Ekspresi / aktualisasi diri

 Merupakan perwujudan dari semboyan seni untuk seni.


 Kebebasan disini lebih menekankan pada pencapaian tujuan tertentu yag diperjuangkan.
 Contoh ; seni instalasi,happening art dst.

2. Pendidikan
 Merupaka elemen mendasar yang perlu dipahami.hal ini karena esensi seni sebenarnya tidak dapat lepas dari muatan
edukatif.

3. Industri
 Lebih mengarah pada tujuan atau kepentingan tertentu untuk mendukung sati produk tertentu.
 Seni untuk industri adalah sesuatu yang mampu memberi daya tarik oada produk yang ditawarkan.
 Misalkan : sbuah lagu di buat untuk kepentingan iklan produk susu.

4. Seni terapi
 Digunakan secara khusus untuk memberi ketenangan batin seseorang yang sedang menderita secara psikis.

5. Komersial/instant
 Sebagai alat untuk mendatangkan keuntungan, ini bisa dibuat menurut keperluan dan keinginan si penanggap.
KEGIATAN BELAJAR : 3
JENIS – JENIS SENI
MODUL 2
KEGIATAN BELAJAR 1:

 UNSUR-UNSUR MUSIK

A. BUNYI DAN ELEMEN-ELEMENNYA


1. Pich
Adalah tinggi rendah relatif yang terdengar dari suatu bunyi.
2. Dinamik
Adalah tingkat kekerasan atau kelembutan pada musik.
3. Warna Suara
Warna suara atau timbre digambarkan dengan istilah-istilah terang,
gelap, cemerlang, tebal dan lunak. Warna suara atau warna bunyi
adalah perbedaan bunyi yang dihasilkan antara dua bunyi, walaupun
kedua bunyi tersebut memiliki nada yang sama.
4. Ritme

Ritme pada dasarnya adalah suatu pola pengulangan tekanan dan pelepasan. Dalam arti luas, ritme
merupakan aliran yang teratur dalam musik melalui waktu. Waktu dalam musik yaitu sebagaimana
berlalunya waktu dalam beragam variasinya.

Aspek-aspek yang membangun ritme adalah:

a. Ketukan (Beat)
Merupakan rata dan berulang yang membagi musik dalam unit waktu yang sama.
b. Birama
Adalah bagian dari suatu baris melodi yang menunjukkan berapa ketukan dalam bagian tersebut.
Misalnya, birama 3/4 menunjukkan nada-nada pada setiap ruas birama seharga 3 ketukan yang tiap
ketukannya senilai 1/4.
c. Aksen dan sinkop (Syncope)
Aksen adalah penekanan yang diletakkan pada not tertentu. Aksen berperan dalam artikulasi pada
pertunjukan musikal. Sedangkan sinkop yaitu aksen yang tidak tepat pada ketukan .
d. Tempo
Adalah ukuran kecepatan dalam birama lagu.

 Istilah-istilah dalam tempo yaitu menggunakan bahasa Italia, yaitu:

Largo : Sangat lambat, melebar


Grave : Sangat lambat, khidmat
Adagio : Lambat
Andante : Agak lambat
Moderato : Sedang
Allegreto : Cepat sedang
Allegro : Cepat
Vivace : Dengan hidup
Presto : Sangat cepat
Prestissimo : Secepat mungkin
5. Melodi

Melodi memiliki arti susunan alunan nada-nada yang diatur tinggi rendah dan polanya. Melodi dapat
dikatakan sebagai serangkaian nada.
Unsur melodi mencakup gerak melodi, sifat melodi dan susunan melodi dalam sebuah lagu.

6. Harmoni

Adalah paduan bunyi, nyanyian atau permainan musik yang menggunakan dua nada atau lebih yang
berbeda tinggi nadanya dan dibunyikan secara serentak.
Harmoni meliputi unsur-unsur akor dan jenis-jenisnya, tanda kunci dan tangga nada.

7. Notasi Musik

Adalah sistem penulisan karya musik dalam notasi musik, nada dilambangkan oleh not. Notasi musik
standar saat ini adalah notasi balok.
KEGIATAN BELAJAR 2:

UNSUR DASAR DAN ELEMEN KOMPOSISI TARI


A. UNSUR-UNSUR DASAR TARI
1. Gerak
Unsur pokok dari tari adalah gerak, namun gerak dalam tari
bukanlah gerak yang wantah (asli), melainkan gerak yang telah
diberi sentuhan seni, yaitu gerak yang sudah distilisasi maupun
distorsi menjadi gerak yang indah.

2. Unsur Tenaga
Gerak akan hidup dan bermakna jika mendapat tenaga atau energi
dari dalam tubuh. Komponen tenaga dalam mewujudkan sebuah
tari menjadi sangat penting artinya untuk memunculkan karakter
atau penjiwaan seseorang yang sedang menari.
A. UNSUR-UNSUR DASAR TARI
3. Unsur Ruang
Unsur ruang yang dimaksud adalah ruang yang diciptakan oleh penari, maupun
ruang pentas atau ruang tempat penari melakukan gerak.

4. Unsur Waktu
Dalam unsur waktu ada 2 faktor yang sangat penting yaitu ritme dan tempo.
Ritme menunjukkan ukuran wkatu dari setiap perubahan detail gerak.
Sedangkan tempo mengarah pada kecepatan tubuh penari yang dapat dilihat
dari perbedaan panjang pendeknya waktu yang diperlukan.
B. ELEMEN KOMPOSISI TARI
Sebuah karya tari merupakan komposisi dari unsur-unsur gerak yang
tersusun sedemikian rupa membentuk sebuah karya tari yang memuat
elemen-elemen tertentu dan tema-tema tertentu.
Adapun elemen komposisi tari tersebut adalah:
1. Gerak 8. Dinamika
2. Tema 9. Desain Kostum
3. Sedain Atas 10. Tata Rias
4. Desain Lantai 11. Tata Panggung
5. Desain Musik 12. Tata Cahaya
6. Desain Dramatik
7. Desain Kelompok
C. JENIS TARI
Bermacam-macam tari dapat kita kelompokkan berdasarkan fungsi,
bentuk, tema serta koreografi.

TARI

FUNGSI TEMA BENTUK KOREOGRAFI

1. Tradisional:
1. Tari Upacara a. Primitif
1. Tunggal
2. Tari Sosial/ 1. Romantik b. Klasik
2. Pasangan
pergaulan/ 2. Perang c. Kerakyatan
3. Kelompok
hiburan 3. Komedi 2. Kreasi
4. Massal
3. Tari Pertunjukan 3. Modern/
nontradisi
KEGIATAN BELAJAR 3:

UNSUR DAN PRINSIP SENI RUPA


A. UNSUR SENI RUPA
Unsur adalah bagian-bagian yang salin berkaitan menurut pola tertentu
yang nantinya apabila sudah disatukan memiliki arti yang utuh.
1. Garis
Garis merupakan pengembangan titik yang memiliki panjang dan memiliki
lebar tetapi memiliki tebal/tipis.
2. Warna
Warna dapat dibedakan ke dalam tiga warna, yaitu
a. Warna primer (merah, biru, dan kuning)
b. Sekunder (oranye hasil campuran dari warna merah dengan warna
kuning, ungu hasil campuran dari warna biru dengan merah, hijau hasil
campuran dari warna biru dan kuning).
c. Warna tersier (warna merah
A. UNSUR SENI RUPA
3. Tekstur
Tekstur yakni sifat dan keadaan suatu permukaan bidang atau permukaan
benda.

4. Ruang
Bagian benda yang tampak pejal (keras) disebut pukal, sedangkan ruang
yang kosong disebut rongga.

5. Bidang
Bayangan terjadi karena adanya pencahayaan. Cahaya dapat memberi efek
gelap dan terang. Dalam seni rupa efek cahaya ini dapat memberi kesan
suram atau sebaliknya terang.
B. PRINSIP SENI RUPA
1. Kesatuan
terbentuknya berbagai unsur yang saling menunjang satu sama lain dalam
membentuk komposisi yang baik dan serasi.

2. Keseimbangan
upaya untuk menyeimbangkan proporsi kiri kanan, atau atas bawah
sehingga terlihat simetris.

3. Irama
Irama dalam seni rupa dapat tercipta atas dasar perbedaan, namun dapat
juga atas dasar peletakan.
B. PRINSIP SENI RUPA
4. Penekanan
Unsur penekanan pada objek tertentu dalam seni rupa merupakan bentuk
penekanan.

5. Proporsi
Ada dua jenis proporsi yakni serasi dan tidak serasi.

6. Keselarasan/ keserasian
Keselarasan merupakan prinsip yang digunakan untuk menyatukan
beberapa unsur rupa walaupun berasal dari berbagai bentuk yang berbeda.
C. KARAKTERISTIK ESTETIK ANAK SEKOLAH DASAR
Perasaan estetik adalah suatu perasaan yang berhubungan dengan keindahan,
baik yang berupa keindahan alam maupun keindahan karya seni.

Secara spresiatif anak Sekolah Dasar sudah mampu merasakan dan menilai
suatu objek yang bersifat indah. Penilaian itu biasanya sangat subyektif dan
tergantung pada selera masing-masing.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai