Anda di halaman 1dari 13

POPULASI DAN

SAMPEL
Oleh :
Nailil Fitroh (197720132)
Nurhidayah (197720120)
A. Pengertian Populasi Dan Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan


karakteristik yang dimiliki oleh populasi.
Populasi sendiri adalah suatu wilayah atau objek
atau sekumpulan data yang mempunyai
karakteristik yang sama.
B. Teknik Dan Jenis Sampling
Teknik sampling adalah merupakan teknik pengambilan sampel.

1. Probability sampling 2. Non probability sampling


a. Simple random sampling a. Sampling sistematis
b. Proportionate random sampling b. Sampling kuota

c. Disproportionate random sampling c. Sampling incidental


d. Purposive sampling
d. Area sampling (sampling menurut
daerah) e. Sampling jenuh
f. Snowball sampling
1. Probability Sampling
Probability Sampling ialah teknik untuk memberikan peluang yang sama
pada setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel.

a. Simple Random Sampling b. Proportionate Random Sampling


Simple random sampling ialah cara Dalam pendekatan ini, setiap ukuran
pengambilan sampel dari anggota sampel strata berbanding lurus dengan
populasi dengan menggunakan acak ukuran populasi dari seluruh populasi
tanpa memperhatikan strata strata. Artinya, setiap sampel strata
(tingkatan) dalam anggota populasi memiliki fraksi sampling yang sama
tersebut. (diambil sebagian).
c. Disproportionate Random Sampling
Teknik ini digunakan untuk menentukan jumlah
sampel, bila populasi berstrata tapi kurang
proporsional.

d. Cluster Sampling (sampling area)


Teknik ini digunakan untuk meneliti bila obyek yang akan diteliti
sangat luas, misal penduduk dari suatu negara, kabupaten atau provinsi.
2. Non probability sampling
Teknik ini adalah teknik pengambilan sampel yang tidak memberi peluang atau
kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel.

a. Sampling Sistematis. c. Sampling Insidental.


Sampling ini adalah teknik pengambilan Sampling ini adalah teknik penentuan
sampel berdasarkan urutan dari anggota berdasarkan kebetulan, siapa saja yang
populasi yang telah diberi nomor urut. secara kebetulan bertemu dengan peneliti
b.Sampling Kouta. dapat digunakan sebagai sampel.
Sampling ini adalah teknik untuk d. Sampling Purposive.
menentukan sampel dari populasi yang Teknik ini adalah teknik penentuan
mempunyai ciri ciri tertentu sampai jumlah sampel dengan pertimbangan tertentu
(kuota) yang diinginkan.
e. Sampling Jenuh.
Teknik ini adalah ketika semua populasi dijadikan
sampel.

f. Snowball Sampling
Teknik ini adalah jumlah sampel yang mula mula
kecil menjadi besar, seperti halnya bola salju yang
menggelinding dan menjadi besar.
c. Cara menentukan sampel
a. Mendefinisikan populasi
• Populasi target adalah sekumpulan elemen-elemen atau obyek yang memiliki informasi yang dicari oleh peneliti dan akan
digunakan dalam membuat kesimpulan. Populasi target harus didefinisikan secara tepat. Dalam mendefinisikan populasi
target mencakup terjemahan dari definisi problem ke dalam pernyataan yang tepat yang akan dan tidak akan dimasukan
dalam sample.
b. Menentukan kerangka sample
• Kerangka sampling adalah elemen-elemen yang representatif dari target populasi yang terdiri dari daftar elemen yang
ditentukan untuk mengidentifikasikan populasi target.
c. Seleksi teknik sampling
• Seleksi teknik sampling meliputi beberapa keputusan yang sifatnya sangat luas. Peneliti harus memutuskan antara
menggunakan pendekatan Bayesian atau pendekatan tradisional sampling, untuk sample dengan atau tanpa repleacement,
dan menggunakan nonprobability atau probability sampling.
d. Menentukan ukuran sample
• Ukuran sample berkenaan dengan jumlah elemen yang dimasukan dalam penelitian.
Pembentukan ukuran sample adalah kompleks dan meliputi beberapa pertimbangan kualitatif
dan kuantitatif.
e. Pelaksanaan proses sampling
• Proses pelaksanaan sampling menggunakan spesifikasi yang rinci tentang bagaimana
keputusan desain sampling berkenaan dengan populasi, unit sampling, teknik sampling, dan
ukuran sample untuk diimplementasikan.
Contoh melakukan sampel
menggunakan rumus slovin
Dari perhitungan menggunakan rumus
slovin, terdapat total sampel 41 orang,
berarti 41 orang ini bisa mewakili 70
populasi.
Contoh menghitung sampel di kelas MPI
- Menggunakan teknik sampling probability (area sampling)
• Mahasiswa mukim 5, non mukim 14
- Rumus slovin
• n= N/1+ N.e2
• = 19 / 1 + 19. x (0,1)2
• = 19 / 1 + 19 x 0,01
• = 19 / 1 + 0,19
• = 19 / 1,19
• = 15,9 atau 16
Demikin presentasi dari kami
atas perhatiannya kami ucapkan Terimakasih.

Apakah ada yang dipertanyakan?

Anda mungkin juga menyukai