Anda di halaman 1dari 32

Teknik

persidangan

Aqsalam Ismail
pendahuluan
Sidang merupakan forum formal suatu organisasi
guna membahas masalah tertentu dalam upaya
menghasilkan keputusan, yang akan menjadi
sebuah ketetapan. Keputusan dari persidangan
ini akan mengikat seluruh elemen organisasi
selama belum diadakan perubahan.
Jenis persidangan

1 2 3
Awal sidang
Sidang paripurna Sidang komisi
paripurna (pleno)
01Sidang pleno
• Sidang pleno di ikuti oleh seluruh peserta kegiatan,baik
anggota penuh dan anggota peninjau
• Sidang pleno di pimpin oleh panitia pengarah SC
(steering committee)
• Sidang pleno membahas dan menetapkan agenda, tata
tertib, dan memilih presidium sidang tetap.
02 Sidang paripurna
• Sidang paripurna di ikuti oleh seluruh peserta
kegiatan, baik anggota penuh dan anggota peninjau
• Sidang paripurna dipimpin oleh presidium sidang
tetap
• Sidang paripurna mengesahkan segala ketetapan
dan keputusan yang berhubungan dengan
permusyawaratan
03Sidang komisi
• Sidang komisi diikuti oleh seluruh peserta kegiatan,
baik anggota penuh dan anggota peninjau yang telah
dibagi kedalam beberapa komisi
• Anggota tiap komisi adalah anggota penuh dan anggota
peninjau
• Sidang komisi membahas materi-materi yang menjadi
tugas dari komisi yang bersangkutan
Peserta sidang

Peserta penuh

Peserta peninjau
Hak dan kewajiban
Anggota Penuh Anggota Peninjau

● Menaati AD/ART serta peraturan yang ● Menaati AD/ART serta peraturan yang
ditetapkan oleh sidang ditetapkan oleh sidang

● Mempunyai hak suara, bicara, dan hak ● Tidak mempunyai hak suara dan hak
pilih dalam sidang dipilih

● Setiap anggota penuh hanya mempunyai ● Mempunyai hak bicara dalam sidang
satu hak suara dengan persetujuan pimpinan sidang
Pimpinan
sidang
● Pimpinan sidang terdiri dari Presidium 1,
Presidium 2, presidium 3 (posisi duduk
disesuaikan)

● Pimsid 1 : memimpin sidang


pimsid 2 : membantu jalannya sidang
(ex.menghitung suara) pimsid 3
: membuat notulensi
Tugas dan peran kewajiban
● Menegur peserta sidang yang mengganggu ● Menghargai setiap pendapat
jalnnya persidangan
● Merespon setiap pendapat
● Menentukan peserta sidang yang berhak
mengeluarkan pendapat ● Menasehati peserta yang tidak beretika

● Memutuskan setiap keputusan dengan bijak

● Netral dan tidak subjektif


Istilah dalam persidangan
pending skorsing lobying
memberhentikan sidang
sementara dengan Memberhentikan sidang Suatu bentuk negosiasi
menentukan alokasi untuk sementara dalam menyelesaikan
waktu tanpa harus waktu dengan tujuan perbedaan pendapat
meninggalkan tertentu denga dan mempercepat
ruang,kecuali dengan langsung pengambilan
perizinan presidium menetapkan waktu keputusan dengan
sidang. Maksimal proses pending
pending 3x 5 menit.
Istilah dalam
persidangan
voting quorum opsi
Proses pengambilan
keputusan dengan Jumlah minimal anggota Pilihan/usulan pendapat
suara terbanyak yang harus hadir dalam yang dikemukakan peserta
suatu persidangan sidang

walkout interupsi pk
Meninggalkan ruang sidang
Mengajukan pendapat
atas dasar kehendak Meninjau kembali hasil
mendesak yang harus
sendiri karena menolak keputusan sebelumnya
disampaikan
hasil sidang
Langkah pengambilan keputusan
Musyawarah
lobby voting
mufakat

Pengambilan Apabila dalam


Apabila dalam
berdasarkan lobbying tidak
musyawarah
kesepakatan mendapatkan
tidak
bersama kesepakatan
mendapatkan
seluruh peserta bersama
kesepakatan
sidang
bersama
Official card
Motion card hijau Motion card merah
Aturan ketukan palu
1. Satu Kali Ketukan ❶

2. Dua Kali Ketukan ❷❷

3. Tiga Kali Ketukan ❸❸❸

4. Lebih dari Tiga Kali Ketukan ⓿⓿⓿⓿


1 KALI KETUKAN

Menerima dan menyerahkan pimpinan


sidang. Untuk melakukan
pending atau mencabut pending.
Mengesahkan keputusan/kesepakatan
peserta sidang poin per poin
(keputusan sementara).
Mencabut kembali / membatalkan
ketukan terdahulu yang dianggap keliru
(PK).
2 KALI KETUKAN

Untuk menskorsing atau


mencabut skorsing.
Untuk membuka dan /
menutup proses Lobying.
3 KALI KETUKAN

Membuka/menutup sidang
atau acara resmi.
Mengesahkan keputusan final
/akhir hasil sidang
LEBIH DARI 3 KETUKAN

Menenangkan peserta
sidang apabila forum sidang
sedang tidak terkendali
CONTOH
KALIMAT
PERSIDANGAN
(SIMULASI)
MEMBUKA SIDANG

“Dengan mengucapkan Bismillahirrohmanirrohim/Dengan Menyebut Nama


Tuhan YME, sidang pleno I saya nyatakan dibuka. ” tok…….tok…….tok
MENUTUP SIDANG

“Dengan mengucapkan Alhamdulillahirobbil ‘Alamin/Dengan Menyebut Nama


Tuhan YME, sidang pleno I saya nyatakan ditutup.” Tok……..tok……..tok
MENGALIHKAN PIMPINAN
SIDANG

“Dengan mengucapkan Bismillahirrohmanirrohim/Dengan Menyebut Nama


Tuhan YME, pimpinan sidang saya alihkan kepada pimpinan sidang
berikutnya” tok....
MENGAMBIL ALIH PIMPINAN
SIDANG

“ Dengan mengucapkan Alhamdulillahirobbil ‘Alamin/Dengan Menyebut


Nama Tuhan YME, pimpinan sidang berikutnya saya terima" tok..
PENDING SIDANG

“Dengan mengucapkan Bismillahirrohmanirrohim/Dengan Menyebut Nama


Tuhan YME, agenda sidang saya pending” tok..tok
MENCABUT PENDING

“Dengan mengucapkan Alhamdulillahirobbil ‘Alamin/Dengan Menyebut


Nama Tuhan YME, pending 2x5 menit saya cabut dan saya nyatakan sidang
dilanjutkan” tok…tok...
Skorsing sidang

”Dengan mengucapkan Bismillahirrohmanirrohim/Dengan Menyebut Nama


Tuhan YME, sidang saya skorsing sampai pukul 15.00 Wita” tok..tok..
Mencabut skorsing

"Dengan mengucapkan Alhamdulillahirobbil ‘Alamin/Dengan Menyebut


Nama Tuhan YME, skorsing sidang saya cabut “tok..tok..
Memberi peringatan kepada peserta
sidang

Tok………. “Peserta sidang harap tenang !”


Thanks!
Do you have any questions?
@aqsalismail

@aqsalamismail

+6282292602244

aqsalismail@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai