Anda di halaman 1dari 34

APD

Ns. Fauziah,S.Kep
PENGETIAN
Alat Pelindung Diri (APD) adalah seperangkat alat
keselamatan yang digunakan oleh pekerja untuk
melindungi seluruh atau sebagian tubuhnya dari
kemungkinan adanya pemaparan potensi bahaya
lingkungan kerja terhadap kecelakaan dan penyakit
akibat kerja.
Alat Pelindung Diri
0 Sebelum melakukan tindakan
ukur risiko yang akan dihadapi
fahami cara transmisi infeksi pasien
pilih APD yang sesuai

0 Cara transmisi

Kontak : sarung tangan & gaun


Droplet : pelindung mata & masker wajah
Airborne: respirator N95,pengaturan ventilasi udara
PERLUNYA PEMILIHAN APD
 Bentuknya harus cukup menarik.
 Alat pelindung tahan untuk
 Alat Pelindung Diri (APD)
pemakaian yang lama.
harus dapat memberikan
 Alat tidak menimbulkan bahaya-
perlindungan yang adekuat
bahaya tambahan bagi pemakainya,
terhadap bahaya yang spesifik
yang dikarenakan bentuknya yang
atau bahaya-bahaya yang tidak tepat atau karena salah dalam
dihadapi oleh tenaga kerja. penggunaanya.
 Berat alatnya hendaknya  Alat pelindung harus memenuhi

seringan mungkin, dan alat standar yang telah ada.


tersebut tidak menyebabkan  Alat tersebut tidak membatasi

rasa ketidaknyamanan yang gerakan dan presepsi sensoris


berlebihan. pemakainya.
 Suku cadangnya mudah didapat guna
 Alat harus dapat dipakai secara
mempermudah pemeliharaannya.
fleksibel.
SELEKSI PENGGUNAAN ALAT
PELINDUNG DIRI
 Kaji resiko kontaminasi ke petugas
 Kaji resiko kontaminasi dari petugas ke pasien
TUJUAN PEDOMAN PENGGUNAAN APD
 Meningkatkan keamanan petugas di lingkungan fasilitas
pelayanan kesehatan melalui penggunaan APD yang
tepat
 Memberikan informasi tentang pemilihan dan
penggunaan APD yang efektif dan efisien di faskes
 Praktikal bagaimana aman pemekaian APD dan melepas
APD
PENGGUNAAN APD
 Gunakan APD sesuai indikasi
 Segara lepaskan APD jika tindakan sudah selesai

 Menggantung masker di leher, memakai sarung tangan


sambil menulis dan menyentuh permukaan lingkungan
tidak di rekomendasikan
TUJUAN PENGGUNAAN APD
 Untuk melindungi kulit tubuh, membran mukosa dari
paparan darah, cairan tubuh, sekresi dan ekresi dan
permukaan lingkungan yang terkontaminasi.
MACAM-MACAM ALAT PELINDUNG
DIRI (APD)
 Macam APD :
 Masker
 Sarung tangan
 Kaca mata,
 Topi
 Apron/celemek
 Pelindung kaki
 Gaun pelindung
ALAT PELINDUNG KEPALA (HEADWEAR)
Alat pelindung kepala ini digunakan untuk mencegah
dan melindungi rambut terjerat oleh mesin yang
berputar dan untuk melindungi kepala dari bahaya
terbentur benda tajam atau keras, bahaya kejatuhan
benda atau terpukul benda yang melayang, melindungi
jatuhnya mikroorganisme,percikan bahan kimia korosif,
panas sinar matahari dll.
TUJUAN PENUTUP KEPALA
 M ‘’ jatuh nya mikro organisme yang ada di rambut dan
kulit kepala petugas terhadap
 Alat-alatdaerah steril
 Kepala rambut petugas dari percikan bahan2 dari pasien
INDIKASI PEMAKAIAN PENUTUP
KEPALA/TOPI
 Tindakan operasi
 Pemasangan kateter vena sentral

 Pertolongan persalinan
MANFAAT PENUTUP KEPALA/TOPI
 Petugas
terhindar dari paparan/percikan darah dan cairan tubuh
 Pasien

mencegah jatuh nya mikro organisme dari rambut dan


kulit petugas kepada pasien
TUJUAN MEMAKAI SARUNG TANGAN
Melindungi tangan dari kontak dengan darah,
cairantubuh, secret, eksekreta, mukosa, kulit yang utuh
dan benda-benda yang terkontaminasi.
VINIL, LATEX,
NITRIL, DLL
JENIS SARUNG TANGAN
a) Sarung tangan steril: c) Sarung tangan rumah
 Digunakan di IKO, poli gigi atau
tangga
poli bedah
 Digunakan di linen, gizi,
 Digunakan saat pembedahan atau
prosedur invasif IPAL
 Penggunaanya sekali pakai.  Digunakan untuk
menyentuh bahan bahan
b) Sarung tangan tidak steril yang memerlukan
 Digunakan di rawat inap, IPSRS,
perlakuan khusus (piring
kebersihan
 Digunakan saat akan bersentuhan
yg licin, mencuci linen
dangan cairan atau mukosa tubuh yang tebal,US/
SINGLE dll)
OR RE
atau bahan berbahaya USABLE
TIGA (3) SAAT PETUGAS
MENGGUNAKAN SARUNG TANGAN :

 Sebagai barieer protekif dan mencegah kontaminasi yang


berat (saat akan menyentuh cairan tubuh, sekresi,
ekskresi, mukosa membran dan kulit yang tidak
utuh.
 Untuk menghindari transmisi mikroba ditangan petugas
ke pada pasien (saat akan melakukan tindakan aseptik
atau menangani benda – benda yang terkontaminasi .
 Untuk mencegah tangan petugas terkontaminasi
mikroba dari pasien lain(saat penggunaan sarung
tangan yang benar,krn sarung tangan belum tentu tidak
berlubang walaupun kecil)
HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM
PENGGUNAAN SARUNG TANGAN;
 Kebersihan tangan sebelum dan sesudah melepas sarung
tangan.
- Gunakan sarung tangan berbeda untuk setiap pasien .
- Hindari jamahan pada benda-benda lain.
- Teknik menggunakan dan melepas sarung tangan harus
dipahami.
MANFAAT MENGGUNAKAN SARUNG
TANGAN
 Petugas
Mencegah kulit tangan terpapar dengan darah, cairan
tubuh, sekresi, ekresi, dan permukaan lingkungan/ benda
yang terkontaminasi
 Pasien

mencegah kontak mikroorganisme dari tangan petugas


PELINDUNG WAJAH
Tujuan : melindungi selaput lendir ,hidung, mulut, dan
mata dari paparan darah, cairan tubuh, sekresi, ekresi.
Jenis alat :
- Masker.
- Kaca mata/goggles.
- Face sheilds/Visor.
INDIKASI PENGGUNAAN PELINDUNG
WAJAH
 Melakukan tindakan yang memungkinkan membran
mukosa (mulut, mata, selaput lendir hidung) terpapar
darah, cairan tubuh, sekresi, ekresi
MANFAAT PELINDUNG WAJAH
 Petugas
mencegah membran mukosa petugas terkena kontak
dengan percikan darah dan cairan tubuh pasien
 Pasien

Mencegah kontak droplet dari mulut dan hidung petugas


yang mengandung mikro organisme saat bicara, batuk,
bersin
JENIS MASKER
1. Masker bedah 2. Masker khusus
 Masker yang digunakan saat  Digunakan pada saat penanganan
pembedahan di kamar operasi, pasien, air bone disease, pasien
poli gigi, poli bedah, VK
yang mendapatkan
 Di ganti bila basah atau selesai
imunosupresan atau petugas atau
pembedahan
pasien yang sakit batuk.
 Masker harus bisa menutupi
 Digunakan untuk pencegahan
hidung, muka bagian bawah,
rahang dan semua rambut muka penyakit H5N1,TBC di ruang
 Digunakan untuk menahan tetesan isolasi.
keringat yang keluar sewaktu  Bila FASKES belum memiliki
bekerja ,bicara, batuk atau bersin masker N95 maka untuk
dan juga untuk mencegah cipratan
penggunakan diruang isolasi
darah atau cairan tubuh yang
terkontaminasi masuk ke dalam
TBC menggunakan masker
hidung atau mulut. bedah rangkap 2.
Jenis masker
3. Masker biasa. 4. Gogless (kacamata)
Digunakan dalam keiatan sehari- Digunakan untuk melindungi
hari kegiatan yang menimbulkan dari cipratan darah atau cairan
bau (saat pengelolaan tubuh lainnya yang
sampah,kamar mandi,ipal dll) terkontaminasi. Pelindung mata
Digunakan saat menderita batuk termasuk pelindung plastik yang
pilek.. jernih, kacamata pengaman,
Dugunakan saat tindakan pelindung muka dan visor.
perawatan yang menimbulkan bau Digunakan untuk prosedur
(personal higiene,Membantu bedah dan
Bab,Bak,perawatan luka) kemoterapi,mengosongkan
. drinage.
5. APRON (CLEMEK)

 Apron steril digunakan untuk prosedur pembedahan atau


yang beresiko terjadi cipratan atau kontak dengan cairan
tubuh pasien.
 Digunakan untuk melindungi dari cairan atau bahan kimia di
ruang linen , dapur, IPAL, Laboratorium, VK.
 Saat menangani pencucian peralatan bekas digunakan pasien
(instrumen,urinal,pispot,bemgkok dll)
6. GAUN.
Tujuan :
- Melindungi petugas dari kemungkinan genangan atau
percikan darah atau cairan tubuh lainnya yang dapat
mencemari baju.
 Jenis Gaun :

- Gaun pelindung tidak kedap air.


- Gaun pelindung kedap air.
- Gaun steril.
- Gaun non steril.
INDIKASI PENGGUNAAN GAUN :
 Tindakan atau penanganan alat yang memungkinkan
pencemaran /kontaminasi pada pakaian petugas seperti ;
 Seperti membersihkan luka bakar.

 Tindakan drainage.

 Menuangkan cairan terkontaminasi ke dalam lubang


pembuangan WC atau Toilet.
 Menangani pasien perdarahan masif.

 Tindakan bedah.

 Perawatan gigi.

 gaun segera diganti jika terkontaminasi cairan tubuh pasien.


6. PELINDUNG KAKI
Tujuan :
 Melindungi kaki petugas dari tumpahan /percikan darah
atau cairan tubuh lainnya dan mencegah dari
kemungkinan tusukan benda tajam atau kejatuhan alkes.
 Digunakan dalam operasi dan menolong persalinan>

 Terbuat dari plastik yang menutupi seluruh ujung dan


telapak kaki digunakan untuk melindungi kaki dari:
a. Cairan atau bahan kimia yang berbahaya
b. Bahan atau peralatan yang tajam
7. TOPI (PENUTUP KEPALA)

 Digunakan untuk melindungi rambut dan kepala dari


cairan tubuh atau bahan berbahaya.
 Mencegah jatuhnya mikroorganisme yang ada di rambut
dan kulit kepala petugas terhadap alat-alat di daerah steril
dan juga sebaliknya melindungi kepala petugas dari
bahan – bahan berbahaya dari pasien.
 Digunakan saat melakukan tindakan yang memerlukan
area steril yang luas (operasi,pemasangan kateter vena
sentral.)
8. HELM

 Terbuat dari plastik


 Digunakan untuk melindungi kepala dan digunakan
pekerjaan yang berhubungan dengan bangunan.
E:\DOK. RSSA
C:\USERS\TOSHIBA\DOCUMENT
S\SPO BARU
SELAMAT BELAJAR

Anda mungkin juga menyukai