GENETIKA

SEJARAH PERKEMBANGAN
GENETIKA
 PENGANTAR GENETIKA

Apa itu genetika?

Mengapa kita harus mempelajari genetika?

 Mengapa kanker dikatakan sebagai
penyakit genetis?
Kanker selalu berkaitan dengan genetika
karena:
• Kanker selalu merupakan konsekuensi
dari perubahan DNA, terjadi sesuatu yang
salah dengan pembelahan sel, sel
tidak lagi terkontrol dengan normal.
• Sebagian besar mutasi penyebab kanker
timbul dalam jaringan dimana kanker itu
berasal
 Apakah kanker selalu diturunkan?
• Sebagian besar kasus kanker tidak
berkaitan dengan mutasi turunan
 GENETIKA
Ilmu tentang pewarisan sifat
keturunan dari orang tua (induk)
kepada keturunannya serta variasi
yang muncul
 GENETIKA
• Apa yang diwariskan orang tua kepada
keturunannya?
• Bagaimana sifat/karakter diwariskan dari
orang tua kepada keturunannya?
• Mekanisme apa yang menghasilkan
variasi genetik?
PROSES PEWARISAN SIFAT
KETURUNAN
• Take place when a
sperm cell from

a male reaches
the egg cell of
female
• The two haploid cell
unite and form one
cell or zygote
• Zygote is diploid, it
has a full set of
chromosome pairs
PROSES PEWARISAN SIFAT
Gregor J. Mendel
 Walter Flemming
1882 : W. Flemming, memberikan nama kromatin
pada bagian nukleus yang dapat menyerap
zat warna. Waldeyer menamakan benda-
benda halus berbentuk benang panjang atau
pendek di dalam nukleus sebagai kromosom.

Walther Flemming's 1882 diagram of

eukaryotic cell division. Chromosomes are
copied, condensed, and organized. Then,
as the cell divides, chromosome copies
separate into the daughter cells
Polytene chromosomes in a Chironimus salivary gland
cell, one of over 100 drawings from Flemming's book
Zellsubstanz, Kern und Zelltheilung, 1882
 1883 : kromosom membelah longitudinal
pada waktu pembelahan inti.

Micrograph showing condensed chromosomes in

Edouard Van Beneden blue and the mitotic spindle in green during
prometaphase of mitosis

1884 : Van Beneden , kromosom-

kromosom hasil pembelahan
bergerak ke arah kutub
berlawanan.

Anaphase: Lengthening nonkinetochore

microtubules push the two sets of
chromosomes further apart
Theodore Boveri 1885 : tiap spesies memiliki jumlah kromosom
tetap

Karyogram of a human male

Edouard Van Beneden

1887: menemukan bahwa suatu spesies memiliki

jumlah kromosom tertentu.

No Organisme Jumlah
kromosom
1 Manusia 46
2 Simpanse 48
3 Kera 48
4 Kuda 64
5 Lembu /sapi 60
6 Keledai 62
7 Merpati 80
8 Lalat buah 8
9 Ayam 78
Hugo de Vries, Carl Correns dan Erik Von Tschermak (ahli biologi),
Menemukan kembali hasil percobaan Mendel (1900)

Hugo de Vries Carl Correns Erik Von Tschermak

1901 : Montgomery, menemukan bahwa kromosom-kromosom terdapat
dalam pasangan-pasangan dalam bentuk dan ukuran yang bisa
dibedakan. Kromosom yang berpasangan berasal dari induk
jantan dan betina.
1902 : Correns, ada hubungan yang sangat dekat antara pemisahan
gen- gen berdasarkan Mendel dengan reduksi kromosom
(pada pembentukkan gamet)
 W. SUTTON and
T. Boveri (1903)

1903 : Teori kromosom untuk

pewarisan secara fisik, faktor
keturunan terletak pada kromosom
Wilhelm Ludwig Johannsen

1903 : Wilhelm Johannsen, menggunakan

istilah ‘genotype’ dan ‘phenotype’

• 1909 : W. Johannsen
menggunakan istilah ‘gene’ (gen)
Wilhelm Ludvig Johannsen

Genotype- the genetic make up of an organism (represented

by alleles, capital letters for dominant and lowercase letters for
recessive) Ex : PP, Pp, or pp

Phenotype – the observable, physical appearance of

organism (result from the genotype) Ex : PP or Pp is purple,
pp is white

• 1909 : W. Johannsen menggunakan istilah ‘gene’ (gen)

Genotype & Phenotype
Genotip + lingkungan = fenotipe
William Bateson

1905 : Istilah “genetics” (dari

bahasa Yunani
(genno); “give birth”)
yang menjelaskan studi
pewarisan dan variasi
Thomas Hunt Morgan

1910 : Thomas Hunt

Morgan
menemukan
bahwa gen-gen
yang terdapat
pada kromosom
yang sama
dapat terpisah
Morgan's observation of sex-linked inheritance of a Thomas Hunt Morgan's 1916
mutation causing white eyes in Drosophila led him to illustration of a double crossover
the hypothesis that genes are located upon between chromosomes
chromosomes
Genetika : sumbangan pada
IPTEK
Peningkatan produksi ternak

Peningkatan varietas tanaman

unggul

Terapi cacat genetik

Konservasi plasma nutfah

Pencegahan kelainan genetik

Terima kasih ....