Statistik parametrik

dan non parametrik

Oleh :nur alfath wahid ramadhan alhusein (C1B021137)

Robby anggara (C1021155)
Wulan safitri (C1B021158)
Muhammad syahrul alfian (C1B021269)
Astrid syaqinah (C1B021285)
Sejarah singkat :
Istilah non para metrik sendiri pertama kali di
gunakan oleh wolfowiz pada tahun 1942.
Istilah lainya yang sering di gunakan antara lain
distribution – free statistic dan assumption-free test
Dari istilah istilah ini dengan mudah terlihat bahwa
metode statistik non parametrik merupakan ststistik
yang dapat di gunakan dengan mengabaikan segala
asumsi yang melandasi metode statistik parametrik
terutama yang berkaitan dengan distribusi normal.
DEFINISI :

 Statistik PARAMETRIK : berhubungan dengan

infrensi ststistik yang membahas parameter
populasi ;jenis data interval atau rasio ;
distribusi data normal atau mendekati normal

 Statistik NONPARAMETRIK : inferensi ststistik

tidak membahas parameter parameter populasi ;
jenis data nominal atau ordinal ; distribusi data
tidak di ketahui atau hubungan
1. Ciri Statistik Parametrik:
-Data menyebar/berdistribusi normal

2. Syarat uji parametrik:

-Dari populasi dengan distribusi normal
-Data dengan skala interval dan rasio
-Sampel diambil secara random
-Sampel mempunyai varians yang sama
-Skala pengukuran interval atau rasio
1. Penggunaan statistik parametrik

Digunakan untuk menganalisa data interval dan rasio,

yang diambil dari populasi yang berdistribusi normal
Untuk menguji hipotesis deskriptif bila datanya
interval atau rasio.
Kelemahan :
Populasi harus memiliki varian yang
sama.
Variabel-variabel yang diteliti harus dapat
diukur dalam skala interval.
Dalam analisis varian ditambahkan
persyaratan rata-rata dari populasi harus
normal dan bervarian sama, dan harus
merupakan kombinasi linear dari efek-
efek yang ditimbulkan.
 STATISTIK NON PARAMETRIK

Ciri-ciri statistik non prarametrik :

1. Kelompok data tidak berdistribusi normal

2. Umumnya data yang dimiliki memiliki skala nominal dan
ordinal
3. Sering ditemukan pada kasus penelitian ilmu sosial
4. Ukuran sampel kecil dan tidak berdistribusi normal
a. Kelebihan uji non parametrik :
- perhitungan sederhana dan cepat
- data dapat berupa data kualitatif
(nominal/ordinal)
- distribusi data tidak harus normal

b. Kelemahan uji non parametrik :

- Tidak memanfaatkan semua informasi dari
sampel ( tidak efisien )

Kelemahan diperbaiki dengan menambah jumlah

sampel penilitian.
 PENGUJIAN STATISTIKA NON
PARAMETRIK DI LAKUKAN DENGAN
SYARAT :

1.Data nominal (ada/tidak,mati/hidup,dll )

2.Data ordinal (agak sakit/sakit/sembuh,sangat
setuju/setuju/tidak setuju, dll)
3.Data interval dan rasio tidak normal
Contoh soal :
Grub a Grub b
subjek nilai pringkat subjek nilai pringkat
1 100 1 1 75 6
2 95 2 2 70 7
3 90 3 3 65 8
4 85 4 4 60 9
5 80 5 5 55 10
Rerata Rerata Rerata Rerata
90 3 65 8