KELOMPOK 2 MEDIA

VISUAL

• Atika Amalia Hapsari P07131120007

• Dhea Nur Fitriani P07131120009
• Eka Puspita Dewi P07131120010
• Nadiya Aziza P07131120028 Mata Kuliah : PKG Terapan
• Meisya Aulia P07131120026 Dosen Pengampu : Yasir Farhat, SKM.,MPH
• Ana Lathifah P07131120004
• Fidya P07131120015
• Muhammad Yusuf P07131120027
• Mardiana P07131120024
• Fitriani P07131120017
• Najla P07131120029
• Puja Khairunisa P07131120034
• Shana Khairunnisa P07131120041
• Siti Nurazizah P07131120046
• Siti julaiha P07131120043
POSTER
Poster merupakan salah satu media yang digunakan untuk menyampaikan sebuah infomasi.
Poster dimanfaatkan Ketika ada penyelenggaraan acara, iklan produk, informasi Kesehatan, politik
Dan masih banyak lagi.

Syarat membuat poster:

• Tata letak menarik
• Dapat dibaca dengan baik
• Dapat dibaca jarak 6 m
• Dipasang ditempat ramai
• Bahasa yang digunakan mudah dipahami

Cara membuat media poster dengan benar:

• identifikasi tujuan poster
Tujuan poster yaitu untuk memikirkan tujuan utama membuat isi poster untuk memandu pilihan
Desain dalam membuat poster.
• Mempertimbangkan target audiens
Dalam membuat poster kita dapat mempertimbangkan target audiens , siapa saja subjek yang
Ingin dijangkau dengan poster. Hal ini dapat membantu dalam pembuatan poster agar sesuai
Dengan isi poster yang akan dibuat.
Dalam pembuatan poster tentunya berisi kalimat ajakan untuk bertindak, agar mendapatkan perhatian
dari audiens .

Ciri-ciri poster
• Poster mengandung warna yang menarik
• Desain grafis poster harus memuat komposisi yang terdiri dari gambar dan tulisan
• Pesan disertai dengan gambar
• Kalimat singkat, jelas dan mudah dimengerti audiens
• Poster dipajang di tempat yang banyak didatangi oleh orang-orang
Cara kerja poster
pertama yang harus dilakukan adalah

1.menentukan topik dan tujuan poster itu dibuat

2.Memilih Kata
3.Menyusun Kalimat
4.Menentukan Gambar
5.Memperhatikan Tata
6.Letak Huruf dan Gambar
.7.Mencetak Poster ke Dalam Media
.8.Memublikasikan Poster
Contoh poster
FLASH CARD

• Media flash card adalah media pembelajaran dalam bentuk kartu bergambar yang
berukuran 25X30 cm. Gambar-gambar yang dibuat menggunakan tangan atau foto atau
memanfaatkan gambar atau foto yang sudah ada yang ditempelkan pada lembar-lembar
flash card. gambar-gambar yang ada pada flash card merupakan rangkaian pesan yang
disajikan dengan keterangan setiap gambar yang di cantumkan pada bagian belakang
kartu (Susilana, dan Riyana, 2009: 94)
FLASHCARD

• Adalah media yang sering digunakan dalam penyampaian informasi kepada audience
dengan menggunakan kartu beranimasi, dan biasanya sangat menarik minat anak-anak,
dan hal itu merupakan cara bagus dalam edukasi. Dan berikut salah satu konsep flashcard
yang kami buat untuk edukasi WASTING.
A. FLASHCARD MENURUT BAHASA

• Istilah flashcard berasal dari bahasa Inggris. Flashcard menurut kamus Cambridge (2008) adalah kartu

dengan kata atau gambar di atasnya yang digunakan untuk membantu siswa dalam belajar. 
• Selanjutnya, menurut Echols dan Hassan (1996:246) flashcard adalah kartu pengingat atau kartu yang
diperlihatkan sekilas. Jika diartikan perkata, maka istilah flashcard dapat dibagi dalam dua kata, yaitu kata
flash dan card. Kata flash dalam bahasa Indonesia berarti cahaya dan kilasan sedangkan kata card dapat
diartikan sebagai kartu. 
• Sementara itu, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata kartu didefinisikan sebagai kertas
tebal yang tidak berapa besar, berbentuk persegi panjang (untuk berbagai keperluan, hampir sama dengan
karcis) (KBBI, 2008:644). Lebih lanjut KBBI (2008:723-724) mendefinisikan kata kilas sebagai kata
padanan dari kilat yang memiliki sifat kecepatan yang tinggi, dalam waktu singkat, dan sekejap mata. 
B. KARTU KILAS (FLASHCARD) MENURUT ISTILAH 

• Kartu kilas (flashcard) adalah sebuah kartu yang di atasnya terdapat kata, kalimat, atau
gambar sederhana (Baleghizadeh & Ashoori, 2011 dalam Azabdaftari & Mozaheb 2012).
Sementara itu, menurut Cancela, dkk. (2012) kartu kilas adalah kartu yang berisi
informasi seperti kata atau huruf pada satu atau dua bagian yang digunakan dalam
latihan di kelas atau pembelajaran mandiri. 
• Setiap informasi tersebut terdiri dari huruf, kata, kalimat, atau gambar. Contoh sederhana
adalah kartu nama. Kartu nama, adalah kartu yang menyediakan informasi tentang
individu tertentu.
FLASH CARD

• KELEBIHAN • KEKURANGAN
• Mudah dibawa Dengan ukuran yang • Gambar hanya menekankan persepsi
kecil indera mata.
• Praktis • Gambar benda yang terlalu komplek
• Gampang Diingat kurang efektif untuk kegiatan
pembelajaran.
• Menyenangkan karena dalam
• Ukurannya sangat terbatas untuk
penggunaannya bisa melalui permainan
kelompok besar.
CIRI CIRI FLASH CARD

• 1) Flashcard berupa kartu bergambar yang efektif.

• 2) Mempunyai dua sisi depan dan belakang.
• 3) Sisi depan berisi gambar atau tanda simbol.
• 4) Sisi belakang berisi definisi, keterangan gambar, jawaban, atau uraian.
LEAFLET

Leaflet adalah lembaran kertas berukuran kecil, mengandung pesan

tercetak untuk disebarkan secara umum sebagai informasi mengenai suatu
halatau peristiwa (Effendi dalam falasifah, 2014).
Media leaflet adalah selembaran kertas yang berisi tulisan dengan
kalimat-kalimat yang singkat, padat, mudah dimengerti, dan gambar-gambar
yang sederhana (Notoatmodjo, 2010).
 Dalam membuat leaflet diperlukan penyajian yang baik dan komunikatif terhadap pembaca.
Adapun faktor yang mempengaruhi penyajian leaflet adalah:
• Faktor bentuk: leaflet biasanya berbentuk A4, persegi panjang yang berarti normal, tepat, dan
fungsional.
• Faktor warna: warna pada leaflet sangat penting untuk menarik pembaca, maka campuran warna
harus tepat.
• Faktor ilustrasi: penggunaan ilustrasi gambar akan meningkatkan daya taik dan lebih mudah
dipahami.
• Faktor bahasa: bahasa yang digunakan adalah singkat, padat, dan jelas.
• Faktor huruf: huruf yang digunakan harus tepat sehingga dapat dibaca dalam sekilas.
 Cara membuat leaflet dapat menggunakan berbagai macam aplikasi yaitu seperti Microsoft Word, PowerPoint,
Canva, dsb. Sebelum itu, hal yang harus diperhatikan dalam membuat leaflet adalah:
• Menentukan tujuan dan tema leaflet.
• Menentukan sasaran yang ingin dicapai seperti, kepada siapa lefleat itu dibagikan.
• Menentukan isi pokok dan gagasan utama singkat yang ingin disampaikan di dalam isi leaflet tersebut.
• Mengumpulkan subjek yang akan disampaikan.
• enyajikan gambaran atau garis besar cara menyajikan informasi tersebut, termasuk bentuk atau font tulisan, desain
gambar, dan tata letaknya.
• Membuat konsep leaflet.
• Melakukan tes atau uji coba sesuai dengan sasaran leaflet.
• Memperbaiki konsep yang perlu direvisi dan membuat ilustrasi sesuai dengan isi.
 FLIPCHART

• Flipchart adalah salah satu media pembelajaran yang dapat digunakan sebagai
penyampaian pesan pada pembelajaran. Secara umum, flipchart terbagi dalam dua sajian,
pertama Flipchart yang hanya berisi lembaran-lembaran kertas kosong yang siap diisi
pesan pembelajaran; kedua, Flipchart yang berisi pesan-pesan pembelajaran yang telah
disiapkan sebelumnya yang isinya bisa berupa gambar, teks, grafik, bagan, dan lain-lain.
Flipchart apa yang akan kita pilih didasarkan pada tujuan yang kita tentukan.
• Untuk membuat Flipchart kosong, yang perlu disiapkan adalah kayu untuk membuat kerangka
dudukan, biasanya kaki-kakinya berjumlah empat atau tiga untuk sandaran penyimpanan kertas.
Siapkan triplek yang tebal berbentuk persegi panjang berukuran antara 60- 90 cm untuk penyangga
atau untuk menempelkan kertas. Pada bagian atas kayu penyangga sediakan alat untuk menjempit
kertas, sehingga dapat menyimpan kertas dalam jumlah banyak. Kertas yang digunakan pun bisa dari
kertas beberan.
• Flipchart kosong ini bisa digunakan dengan menulis langsung beberapa pelajaran yang penting agar
mudah diingat oleh anak didik. Kadang Flipchart kosongan bisa juga menjadi media untuk
menempelkan gambar yang sudah disiapkan pendidik untuk ditempel oleh peserta didik. Pembelajaran
ini sangatlah menyenangkan bagi anak didik karena disamping mereka belajar, mereka pun
mengadakan aktivitas menempel pada flipchart kosong yang sudah disiapkan oleh pendidik.
TERIMA KASIH