Anda di halaman 1dari 8

Unsur unsur dan

fungsi teather

DOSEN PENGAMPU
Kelompok 2
01 AGUS SETIAWAN
Pengertian teater
A. Kegiatan berteater dalam kehidupan masyarakat
dan budaya Indonesia bukan merupakan sesuatu
yang asing bahkan sudah menjadi bagian yang
tidak terpisahkan, kegiatan teater dapat kita lihat
dalam peristiwa-peristiwa Ritual keagamaan,
tingkat- tingkat hidup, siklus hidup (kelahiran,
pertumbuhan dan kematian) juga hiburan
Sejarah perkembangan teater di Indonesia

Kata tater atau drama berasal dari bahasa Yunani ”theatrom” yang
berarti seeing Place (Inggris). Tontonan drama memang menonjolkan
percakapan (dialog) dan gerak-gerik para pemain (aktif) di
panggung. Percakapan dan gerak-gerik itu memperagakan cerita
yang tertulis dalam naskah. Dengan demikian, penonton dapat
angsung mengikuti dan menikmati cerita tanpa harus membayangkan.
Teater sebagai tontotan sudah ada sejak zaman dahulu. Bukti tertulis
pengungkapan bahwa teater sudah ada sejak abad kelima SM.
macam macam teater
Teater Tradisional
Teater Transisi (Modern)
Unsur-unsur teater menurut urutannya
1.      Tubuh manusia sebagai unsur utama (Pemeran/
pelaku/ pemain/actor)
2.      Gerak sebagai unsur penunjang (gerak tubuh, gerak
suara,gerak bunyi dan gerak rupa)
3.      Suara sebagai unsur penunjang (kata, dialog, ucapan
pemeran)
4.      Bunyi sebagai efek Penunjang (bunyi benda, efek dan
musik)
5.       Rupa sebagai unsur penunjang (cahaya, dekorasi, rias
dan kostum)
6.      Lakon sebagai unsur penjalin (cerita, non cerita,
fiksi dan narasi)
Teater sebagai hasil karya (seni)
Thank You

Anda mungkin juga menyukai