Anda di halaman 1dari 43

Siklus Perkembangan Fetus

• Dalam proses kehamilan, perkembangan janin dalam


kandungan menjadi salah satu hal yang sangat menyenangkan
karena hampir semua yang dilakukan ibu ternyata berdampak
pada janin dalam kandungan. Pada pembahasan ini akan
diuraikan bagaimana perkembangan dan perubahan janin dari
proses awal terbentuknya, hingga masa janin siap untuk
menjalani kehidupan barunya di luar rahim.
Proses pengembangan janin meliputi :

Konsepsi

Ovum

Supermatozoa

Fertilisasi
• KONSEPSI
Konsepsi adalah sebagai peristiwa pertemuan antara sperma dan sel
telur yang menandai awal kehamilan. Peristiwa ini merupakan
rangkaian kejadian yang meliputi pembentukan gamet (telur dan
sperma), ovulasi (pelepasan telur), penggabungan gamet dan
implantasi embrio di dalam uterus.
• Ovum
Saat ovulasi, ovum keluar dari folikel ovarium yang pecah. Ovum
tidak dapat berjalan sendiri.
Kadar estrogen yang tinggi meningkatkan gerakan tuba uteri,
sehingga silia tuba tersebut dapat menangkap ovum dan
menggerakkannya sepanjang tuba menuju rongga rahim.
• Spermatozoa
Spermatozoa terdiri dari tiga bagian, yaitu :
1. Kaput atau kepala yang mengandung bahan nukleus
2. Ekor berguna untuk bergerak
3. Bagian silindrik, menghubungkan kepala dan ekor

• Fertilisasi
Penghamilan (fertilisasi) adalah terjadinya pertemuan dan
persenyawaan antara sel mani dan sel telur. Fertilisasi terjadi di
ampula tuba.
Syarat dari setiap kehamilan adalah harus ada: spermatozoa,
ovum, pembuahan ovum (konsepsi) dan nidasi hasil konsepsi.
 
TUMBUH KEMBANG JANIN DARI MINGGU KE-MINGGU

• Minggu ke-1

Minggu ini sebenarnya masih


periode menstruasi, bahkan
pembuahan pun belum terjadi.
Sebab tanggal perkiraan
kelahiran
bayi dihitung berdasarkan hari
pertama haid terakhir ibu.
• Minggu ke-2
Pembuahan terjadi pada akhir minggu kedua.

Sel telur yang telah dibuahi membelah dua 30 jam setelah dibuahi.
Sambil terus membelah, sel telur bergerak di dalam lubang falopi
menuju rahim.
Setelah membelah menjadi 32, sel telur disebut morula.
Sel-sel mulai berkembang dan terbagi kira-kira dua kali sehari
sehingga pada hari yang ke-12 jumlahnya telah bertambah dan
membantu blastocyst terpaut pada endometrium.
Minggu ke-3

Sampai usia kehamilan 3 minggu, Ibu mungkin belum


sadar jika sedang mengandung. Sel telur yang telah
membelah menjadi ratusan akan menempel pada
dinding rahim disebut blastosit. Ukurannya sangat kecil,
berdiameter 0,1-0,2 mm.
• Minggu ke-4 :

Kini, bayi berbentuk embrio.


Embrio memproduksi hormon kehamilan (Chorionic Gonadotropin - HCG),
sehingga apabila Anda melakukan test kehamilan, hasilnya positif.
Janin mulai membentuk struktur manusia. Saat ini telah terjadi pembentukan otak
dan tulang belakang serta jantung dan aorta (urat besar yang membawa darah ke
jantung).
• Minggu ke-5
Terbentuk 3 lapisan yaitu ectoderm, mesoderm dan
endoderm.ectoderm adalah lapisan yang paling atas yang
akan membentuk system saraf pada janin tersebutyang
seterusnya membentuk otak, tulang belakang ,kulit serta
rambut.lapisan mesoderm berada pada lapisan tengah
yang akan membentuk jantung ,pinggang, tulangdan
organ reproduksi.lapisan endoderm yaitu lapisan paling
dalam akan membentuk usus ,hati ,pankreas
• Minggu ke-6
Ukuran embrio rata-rata 2-4 mm yang diukur dari
puncak kepala hingga bokong.
Tuba saraf sepanjang punggung bayi telah menutup.
Meski Anda belum bisa mendengar, jantung bayi mulai
berdetak pada minggu ini).Sistem pencernaan dan
pernafasan mulai dibentuk, pucuk-pucuk kecil yang
akan berkembang menjadi lengan kaki pun mulai
tampak.
• Minggu ke-7

Akhir minggu ketujuh, panjangnya sekitar 5-13 mm dan beratnya 0,8


gram, kira-kira sebesar biji kacang hijau.
Pucuk lengan mulai membelah menjadi bagian bahu dan tangan yang
mungil. Jantung telah dibagi menjadi atrium kanan dan kiri, begitu
pula dengan saluran udara yang terdapat di dalam paru-paru.
• Minggu ke 8

Panjang kira-kira 14-20 mm.


Banyak perubahan yang terjadi Jika Anda bisa melihat
ujung hidung dan kelopak mata mulai berkembang,
begitu pula telinga. Brochi, saluran yang menghubungkan
paru-paru dengan tenggorokan, mulai bercabang.
Lengan semakin membesar dan ia memiliki siku. Semua
ini terjadi hanya dalam 6 minggu setelah pembuahan.
• Minggu ke-9
Telinga bagian luar mulai terbentuk, kaki dan tangan terus berkembang jari
kaki dan tangan mulai tampak. Ia mulai bergerak walaupun Anda tak
merasakannya. Dengan Doppler, Anda bisa mendengar detak jantungnya.
Minggu ini, panjangnya sekitar 22-30 mm dan beratnya sekitar 4 gram.

• Minggu ke-10

•Semua organ penting yang telah terbentuk mulai bekerjasama. Pertumbuhan


otak meningkat dengan cepat, hampir 250.000 sel saraf baru diproduksi setiap
menit. Ia mulai tampak seperti manusia kecil dengan panjang 32-43 mm dan
berat 7 gram.
• Minggu ke-11

Panjang tubuhnya mencapai sekitar 6,5 cm. Baik rambut, kuku jari
tangan dan kakinya mulai tumbuh. Sesekali di usia ini janin sudah
menguap.
Gerakan demi gerakan kaki dan tangan, termasuk gerakan menggeliat,
meluruskan tubuh dan menundukkan kepala, sudah bisa dirasakan ibu.
• Minggu ke-12

Bentuk wajah bayi lengkap, ada dagu dan hidung kecil.


Jari-jari tangan dan kaki yang mungil terpisah penuh.
Usus bayi telah berada di dalam rongga perut. Panjangnya
sekitar 63 mm dan beratnya 14 gram
• Minggu ke-13

Pada akhir trimester pertama, plasenta berkembang untuk


menyediakan oksigen , nutrisi dan pembuangan sampah bayi.
Kelopak mata bayi merapat untuk melindungi mata yang
sedang berkembang. Janin mencapai panjang 76 mm dan
beratnya 19 gram.
• Minggu ke-14

•Tiga bulan setelah pembuahan, panjangnya 80-110 mm dan


beratnya 25 gram.
•Lehernya semakin panjang dan kuat. Lanugo, rambut halus
yang tumbuh di seluruh tubuh dan melindungi kulit mulai
tumbuh pada minggu ini.
• Minggu ke-15

Tulang dan sumsum tulang di dalam sistem kerangka terus


berkembang. Jika bayi Anda perempuan, ovarium mulai menghasilkan
jutaan sel telur pada minggu ini. Kulit bayi masih sangat tipis
sehingga pembuluh darahnya kelihatan.
Beratnya 49 gram dan panjang 113 mm.
•.
• Minggu ke-16

•Bayi telah terbentuk sepenuhnya dan membutuhkan nutrisi


melalui plasenta. Bayi telah mempunyai tulang yang kuat dan
mulai bisa mendengar suara. Dalam proses pembentukan ini
system peredaran darah adalah yang pertama terbentuk dan
berfungsi
• Minggu ke-17

Dengan panjang 12 cm dan berat 100 gram, bayi masih


sangat kecil. Lapisan lemak cokelat mulai berkembang, untuk
menjaga suhu tubuh bayi setelah lahir. Saat dilahirkan, berat
lemak mencapai tiga perempat dari total berat badannya.
• Minggu ke-18
janin sudah bisa mendengar pada minggu ini. Ia pun bisa
terkejut bila mendengar suara keras. Mata bayi pun
berkembang. Ia akan mengetahui adanya cahaya jika Anda
menempelkan senter yang menyala di perut. Panjangnya
sudah 14 cm dan beratnya 140 gram. Hormon Estrogen
dan Progesteron semakin meningkat.
• Minggu ke-19

Tubuh bayi diselimuti vernix caseosa, semacam


lapisan lilin yang melindungi kulit dari luka. Otak
bayi telah mencapai jutaan saraf motorik
karenanya ia mampu membuat gerakan sadar
seperti menghisap jempol. Beratnya 226 gram
dengan panjang hampir 16 cm.
• Minggu ke-20
Setengah perjalanan telah dilalui. Kini, beratnya mencapai 260
gram dan panjangnya 14-16 cm. Dibawah lapisan vernix, kulit
bayi mulai membuat lapisan dermis, epidermis dan
subcutaneous. kuku tumbuh pada minggu ini. Proses
penyempurnaan paru-paru dan system pernafasan. Pigmen
kulit mulai terlihat.

• Minggu ke-21
Usus bayi telah cukup berkembang sehingga ia sudah mampu
menyerap atau menelan gula dari cairan lalu dilanjutkan
melalui sistem pencernaan manuju usus besar. Gerakan bayi
semakin pelan karena beratnya sudah 340 gram dan
panjangnya 20 cm.
• Minggu ke-22

Indera yang akan digunakan bayi untuk belajar berkembang


setiap hari. Setiap minggu, wajahnya semakin mirip seperti
saat dilahirkan. Perbandingan kepala dan tubuh semakin
proporsional.
• Minggu ke-23

Meski lemak semakin bertumpuk di dalam tubuh bayi, kulitnya masih


kendur sehingga tampak keriput. Ini karena produksi sel kulit lebih
banyak dibandingkan lemak. Ia memiliki kebiasaaan "berolahraga",
menggerakkan otot jari-jari tangan dan kaki, lengan dan kaki secara
teratur. Beratnya hampir 450 gram
Tangan dan kaki bayi telah terbentuk dengan sempurna, jari juga
terbentuk sempurna.
• Minggu ke-24

Paru-paru mulai mengambil oksigen meski bayi masih


menerima oksigen dari plasenta. Untuk persiapan hidup di
luar rahim, paru-paru bayi mulai menghasilkan surfaktan
yang menjaga kantung udara tetap mengembang.
Kulit bayi mulai menebal
• Minggu ke-25

Tulang bayi semakin mengeras dan bayi menjadi bayi yang


semakin kuat. Saluran darah di paru-paru bayi sudah semakin
berkembang. Garis disekitar mulut bayi sudah mulai membentuk
dan fungsi menelan sudah semakin membaik. Indera penciuman
bayi sudah semakin membaik karena di minggu ini bagian hidung
bayi (nostrils) sudah mulai berfungsi. Berat bayi sudah mencapai
650-670 gram dengan tinggi badan 34-37 cm
• Minggu ke-26

Bayi sudah bisa mengedipkan matanya selain itu retina


matanya telah mulai terbentuk. Aktifitas otaknya yang
berkaitan dengan pendengarannya dan pengelihatannya
sudah berfungsi,Berat badan bayi sudah mencapai 750-
780gram, sedangkan tingginya 35-38 cm.
• Minggu ke-27

Minggu pertama trimester ketiga, paru-paru, hati dan sistem


kekebalan tubuh masih harus dimatangkan. Indra perasa mulai
terbentuk. Bayi juga sudah pandai mengisap ibu jari dan menelan
air ketuban yang mengelilinginya. Berat umum bayi seusia si
kecil 870-890 gram dengan tinggi badan 36-38 cm.
• Minggu ke-28

Minggu ini beratnya 1100 gram dan panjangnya 25 cm. Otak


bayi semakin berkembang dan meluas. Lapisan lemak pun
semakin berkembang dan rambutnya terus tumbuh.Paru-parunya
belum sempurna, namun jika saat ini ia terlahir ke dunia, si kecil
kemungkinan besar telah dapat bertahan hidup.
• Minggu ke-29

•Kelenjar adrenalin bayi mulai menghasilkan hormon seperti androgen


dan estrogen. Sensitifitas dari bayi semakin jelas, bayi sudah bisa
mengidentifikasi perubahan suara, cahaya, rasa dan bau. Selain itu otak
bayi sudah bisa mengendalikan nafas dan mengatur suhu badan dari bayi.
Postur dari bayi sudah semakin sempurna sebagai seorang manusia, berat
badannya 1100-1200 gram, dengan tinggi badan 37-39 cm.
• Minggu ke-30

Lemak dan berat badan bayi terus bertambah sehingga bobot bayi
sekarang sekitar 1400 gram dan panjangnya 27 cm. Karena ia
semakin besar, gerakannya semakin terasa.
• Minggu ke-31

•Plasenta masih memberikan nutrisi yang dibutuhkan bayi. Aliran


darah di plasenta memungkinkan bayi menghasilkan air seni. Ia
berkemih hampir sebanyak 500 ml sehari di dalam air ketuban.
•Perkembangan fisik bayi sudah mulai melambat pada fase ini,
hanya berat badan bayilah yang akan bertambah.
•Berat badan bayi 1550-1560 gram dengan tinggi 41-43 cm.
• Minggu ke-32
Jari tangan dan kaki telah tumbuh sempurna, begitu
pula dengan bulu mata, alis dan rambut di kepala bayi
yang semakin jelas.
Dengan berat 1800 gram dan panjang 29 cm,
kemampuan untuk bertahan hidup di luar rahim sudah
lebih baik apabila di dilahirkan pada minggu ini.
• Minggu ke-33

• Bayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan ibunya.
Pada saat ini juga otak bayi sudah mulai bisa berkoordinasi antara lain,
bayi sudah menghisap jempolnya dan sudah bisa menelan. Bayi sudah
bisa mengambil nafas dalam-dalam walaupun nafasnya masih di dalam
air. Apabila bayinya laki-laki maka testis bayi sudah mulai turun dari
perut menuju skrotum.
• Berat badan bayi 1800-1900 gram dengan tinggi badan sekitar 43-45
cm
• Minggu ke-34
Bayi berada di pintu rahim. Bayi sudah dapat membuka dan
menutup mata apabila mengantuk dan tidur, bayi juga sudah mulai
mengedipkan matanya. Berat Badan bayi 2000-2010 gram, dengan
tinggi badan sekitar 45-46 cm.

• Minggu ke-35
Pendengaran bayi sudah berfungsi secara sempurna. Lemak dari
tubuh bayi sudah mulai memadat pada bagian kaki dan tangannya,
lapisan lemak ini berfungsi untuk memberikan kehangatan pada
tubuhnya. Apabila bayi bunda laki-laki maka di bulan ini testisnya
telah sempurna.
Berat badan bayi 2300-2350 gram, dengan tinggi badan sekitar 45-
47 cm.
• Minggu ke-36

Kulit bayi sudah semakin halus dan sudah menjadi kulit bayi.
Ginjal dari bayi sudah bekerja dengan baik dan livernya pun telah
memproduksi kotoran. Saat ini paru-paru bayi sudah bekerja baik.
Berat badan bayi 2400-2450 gram, dengan tinggi badan 47-48 cm.
• Minggu ke-37
Kepala bayi turun ke ruang pelvik. Bentuk bayi semakin
membulat dan kulitnya menjadi merah jambu.
Rambutnya tumbuh dengan lebat dan bertambah 5cm.
Kuku terbentuk dengan sempurna.
Bayi sudah bisa melihat adanya cahaya diluar rahim.
Berat badan bayi di minggu ini 2700-2800 gram,
dengan tinggi 48-49 cm.
Minggu ke-38 hingga minggu ke-40
Proses pembentukan telah berakhir dan bayi siap
dilahirkan
PEMBENTUKAN PLASENTA
•  Plasenta berbentuk bundar atau hampir bundar
dengan diameter 15 sampai 20 cm dan tebal lebih
kurang 2,5 cm. beratnya rata-rata 500 gram.
• Umumnya plasenta terbentuk lengkap pada
kehamilan lebih kurang 16 minggu dengan ruang
amnion telah mengisi seluruh kavum uteri.
Fungsi Plasenta
Alat yang member makanan pada janin (nutritife)

Alat yang mengeluarkan bekas metabolisme (eskresi)

Alat yang memberi zat asam dan mengeluarkan CO2 (respirasi)

Alat yang membentuk hormone

Alat yang menyalurkan berbagai antibody ke janin


Kesimpulan
Penghamilan (fertilisasi) adalah terjadinya pertemuan dan
persenyawaan antara sel mani dan sel telur. Fertilisasi terjadi di
ampula tuba. Syarat dari setiap kehamilan adalah harus ada:
spermatozoa, ovum, pembuahan ovum (konsepsi) dan nidasi hasil
konsepsi. Kemudian hasil konsepsi tersebut akan terus
berkembang hingga 40 minggu untuk tumbuh menjadi bayi yang
siap hidup di luar rahim.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai