Anda di halaman 1dari 11

TRAUMA

MUSKULOSKELET
AL
Gangguan muskuloskeletal adalah suatu
kondisi yang mengganggu fungsi sendi,
ligamen, otot, saraf dan tendon, serta
tulang belakang. Sistem muskuloskeletal
Anda melibatkan struktur yang
mendukung anggota badan, leher dan
punggung.

Gangguan muskuloskeletal seringnya


merupakan penyakit degeneratif,
penyakit yang menyebabkan jaringan
tubuh Anda lama-kelamaan mengalami
Gejala Gangguan Muskuloskeletal
Gangguan muskuloskeletal dapat menyebabkan peradangan di
banyak bagian tubuh yang berbeda. Jika mengalami gangguan
muskuloskeletal, Anda mungkin merasa sakit di seluruh tubuh.Anda
mungkin merasa otot-otot panas atau berkedut seolah-olah seperti
ditarik. Gejala akan bervariasi pada setiap orang, tetapi tanda-tanda
dan gejala
Nyeri atau umum
ngilu. dari gangguan muskuloskeletal termasuk:
Pegal linu.
Sakit pinggang.
Sakit punggung.
Sakit leher.
Kelelahan.
Gangguan tidur.
Postur tubuh memburuk.
Peradangan, pembengkakan, kemerahan.
Penyebab & Faktor Risiko Gangguan Muskuloskeletal
Mengingat muskuloskeletal meliputi banyak bagian dari tubuh,
penyebab dari gangguan ini sangat bervariasi. Penyebab pasti dari
gangguan muskuloskeletal tergantung pada:

1.Usia, lanjut usia cenderung mengalami nyeri muskuloskeletal dari


sel-sel tubuh yang rusak.
2.Jenis pekerjaan atau profesi.
3.Intensitas dalam berkegiatan.
4.Kebiasaan postur tubuh yang buruk.
5.Terlalu pasif dalam melakukan aktivitas fisik.
6.Cedera atau trauma pada suatu bagian tubuh yang disebabkan
gerakan tiba-tiba.
Gangguan muskuloskeletal terjadi ketika kamu terlalu sering
menggunakan atau menyalahgunakan sekelompok otot atau tulang
untuk waktu yang lama tanpa istirahat. Risiko terjadinya gangguan
muskuloskeletal dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain:

Paksaan: Menggunakan kekuatan untuk melakukan suatu kegiatan,


seperti mengangkat, mendorong, menarik, ataupun membawa
benda-benda berat.

Pengulangan: Melakukan tindakan sama berulang kali dengan otot


atau sendi yang sama.

Postur: Membungkuk atau memutar tubuh kamu untuk waktu yang


lama.
Pengobatan Gangguan Muskuloskeletal
Untuk nyeri ringan atau sesekali, kamu bisa mendapatkan obat
pereda nyeri yang dijual bebas. Sementara untuk sakit yang lebih
parah, kamu mungkin perlu penghilang rasa sakit yang lebih kuat
yang akan memerlukan resep dari dokter. Untuk nyeri yang
berhubungan dengan pekerjaan, maka terapi fisik dapat membantu
kamu menghindari kerusakan lebih lanjut dan mengontrol rasa
sakit. Terapi manual atau mobilisasi dapat digunakan untuk
mengobati masalah dengan keselarasan tulang belakang.
Pengobatan lain mungkin termasuk:

1.Teknik relaksasi
2.Terapi pijat
3.Suntikan dengan obat anestesi atau anti-inflamasi
4.Penguatan otot dan latihan peregangan.

Jika tidak ditangani dengan baik, komplikasi, atau efek


gangguan muskuloskeletal bisa menyebabkan nyeri yang
berkepanjangan.
Beberapa macam gangguan sistem muskuloskeletal yang
dapat terjadi pada tubuh kamu adalah:

Tendinitis.
Carpal Tunnel Syndrome.
Osteoarthritis.
Rheumatoid arthritis.
Fibromyalgia.
Patah tulang.
Diagnosis Gangguan Muskuloskeletal
Diagnosis pada pengidap gangguan muskuloskeletal sangat
penting dilakukan, karena berguna untuk mengetahui
penyebabnya dan perawatan yang harus dilakukan. Untuk
mendiagnosis kondisi yang terjadi pada kamu, kemungkinan
besar dokter akan melakukan pemeriksaan fisik. Hal yang
akan diperiksa oleh dokter adalah:
- Rasa sakit yang timbul.
- Kemerahan.
- Pembengkakan.
- Kelemahan otot.
- Atrofi otot.
Akibat Cedera Pada Muskuloskeletal
1.Fraktur
2.Dislokasi
3.Amputasi
4.Strain
5.Sprain
6.Putus ligamen
7.Ruptur tendon
8.Kerusakan neurovascular
9.Sindrom compartment
THANKYOU 🙌

Anda mungkin juga menyukai