BELAJAR
DISUSUN OLEH : Selly Mulyani (2001080021)
Revi Nurlillah (2001080019)
Table of Contents
Teori Belajar dan
Tingkah Laku
Pengertian Belajar Teori Behavioristik
rtian
TEORI-TEORI
BELAJAR
Teori belajar dapat di artikan sebagai alat yang di
dalamnya memuat konsep,prinsip, struktur, serta
gagasan yang memiliki satu atau lebih yang
berkaitan satu sama lain
Beberapa pendapat para
ahli tentang Teori Belajar
1. Dalam Guidance of Learning Activity W.H. Burton (1984) mengemukakan bahwa
belajar adalah proses perubahan tingkah laku pada diri individu karena adanya interaksi
anatara individu dengan lingkungannya sehingga mereka mampu berinteraksi dengan
lingkungannya.
Sangat cocok
untuk
memperoleh
Materi yang Membangun
kemampuan
diberikan sangat konsentrasi
yang
detail pikiran
membutuhkan
praktek dan
pembiasaan
B. Teori Kognitif
a) Tahap Sensorimotor (usia 0-2 tahun), individu akan memahami sesuatu atau tentang dunia
dengan mengkoordinasikan pengalaman-pengalaman sensoris(melihat, dan mendengar) dan
dengan tindakan motorik fisik.
b) Tahapan pra-operasional (usia 2-7 tahun) individu akan mulai melukiskan dunia melalui tingkah
laku serta kata-kata.
c) Tahap operasional konkret (usia 7-11 tahun) individu akan mulai berfikir secara logis tentang
suatu kejadian-kejadian yang bersifat konkret, dalam tahap operasional ini individu sudah mampu
membedakan benda yang sama dalam kondisi yang berbeda.
d) Tahap operasional formal (usia 11 tahun keatas) pada tahap operasional formal individu akan
mulai masuk dunia “kemungkinan” dari dunia yang sebenarnya atau individu mengalami
perkembangan penalaran abstrak
Prinsip teori kognitif menurut J.S Bruner
Prinsip-prinsip belajar menurut J.S Bruner
● Fase pra operasional (usia 5-6 tahun), pada tahap ini individu belum mampu membedakan dengan
jelas antara perasaan serta motif pribadinya dari realitas dunia luar. Pada tahap ini untuk
mengajarkan konsep tertentu pada anak sangat terbatas. Artinya dalam tahap ini dalam proses
memahami dunia sekitarnya anak akan menggunakan pengetahuan motorik, seperti melalui
sentuhan, pegangan dan sebagainya. Tahap ini juga disebut sebagai tahap inaktif.
● Fase operasi kongkrit (tahap ikomik), Seseorang memahami objek ataupun dunianya melalui
gambar visualisasi verbal. Dengan kata lain anak akan belajar melalui bentuk perumpamaan
(penampilan) dan perbandingan(comparison).
● Fase operasi formal (tahap simbolik) pada tahap ini anak dapat beroperasi atas dasar asusmsi yang
mungkin tidak lagi dibatasi oleh apa yang terjadi padanya sebelumnya. Tahap ini juga disebut
dengan tahap simbolik dimana kemampuan seseorang untuk memiliki idea tau gagasan abstrak
sangat dipengaruhi oleh kemampuan berbicara dan kemampuan logikanya
Kelebihan dan Kekurangan Teori Kognitif
•Kelebihan
•Pada metode ini pendidik hanya perlu memberikan dasar-dasar materi yang di ajarkan,
pengembangan dan kelanjutan diserahkan kepada peserta didik, dan pendidik hanya perlu memantau
dan menjelaskan dari alur pengembangan materi .
•Pendidik dapat memaksimalkan ingantan peserta didik untuk mengingat materi, karna dala metode
ini menekankan pada daya ingat peserta didik
•Mudah diterapkan
•Kekurangan
•Selalu menganggap semua kemampuan peserta didik itu sama
•Terkadang metode ini juga tidak memperhatikan peserta didik dalam mengeksplorasi atau
mengembangkan pengetahuan karna pada dasarnya cara mereka berbeda-beda
Dalam mengembangkan metode ini perlu diperhatikan dkemampuan peserta didik untuk
mengembangkan suatu materi yang telah diterimanya
C. Teori Humanistik
Teori humanistic
merupakan proses
belajar harus
dimulai dan Teori humanistik
ditujukkan untuk sangat
kepentingan mementingkan isi
memanusiakan yang dipelajari dari
manusia itu sendiri pada proses