● Dipidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 4 (empat) tahun dan paling lama 20
(dua puluh) tahun dan pidana denda paling sedikit Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) dan paling
banyak Rp 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah):
● Bunyi pasal yang menjerat bupati bandung barat 12 i “pegawai negeri atau penyelenggara negara baik
langsung maupun tidak langsung dengan sengaja turut serta dalam pemborongan, pengadaan, atau
persewaan, yang pada saat dilakukan perbuatan, untuk seluruh atau sebagian ditugaskan untuk mengurus
atau mengawasinya”.
Unsur tindak Fakta perbuatan yang dilakukan dan kejadian Alat bukti yang
pidana mendukung
Pegawai negeri - Aa Umbara Sutisna. S.IP. Menjabat sebagai Bupati - Keterangan dari
atau Bandung Barat dalam periode 2018 - 2023. terdakwa
penyelenggara
negara
Dengan sengaja - Dalam dakwaan disebutkan, Aa Umbara - Surat dakwaan yang berisi
turut serta dalam pengadaan barang "Bahwa perbuatan Terdakwa
Tanggap Darurat Bencana Pandemi selaku Bupati Bandung Barat
Covid 19 pada Dinas Sosial Pemerintah yang ditugaskan untuk
Daerah Kabupaten Bandung Barat mengawasi pengadaan barang/
tahun 2020 dengan dengan jasa dalam keadaan darurat
menggunakan Perusahaan milik M. namun ternyata Terdakwa ikut
Totoh Gunawan dan Perusahaan yang mengatur penyedia paket
disiapkan oleh Andri Wibawa (anak pengadaan barang Tanggap
terdakwa) Darurat Bencana Pandemi Covid
19 pada Dinas Sosial Kab.
Bandung Barat TA. 2020,"
UNSUR TINDAK FAKTA PERBUATAN YG DILAKUKAN ALAT BUKTI YG MENDUKUNG
PIDANA
Pada saat - Pada Maret 2020, berkenaan dengan - bukti-bukti yang didapatkan
dilakukan adanya pandemi Covid-19, Pemerintah seperti berkas-berkas pengadaan
perbuatan untuk Kabupaten Bandung Barat yang didapatkan oleh penyidik
seluruh atau menganggarkan sejumlah dana untuk kpk.
Sebagian penanggulangan bencana ini. Aa Umbara
ditugaskan untuk Sutisna melakukan refocusing anggaran
mengurus atau APBD tahun 2020 pada Belanja Tidak
mengawasinya Terduga (BTT)
https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-
011707178/kronologi-bupati-bandung-barat-
jadi-tersangka-korupsi-sunat-anggaran-
refocusing-apbd-2020-terkait-covid-19
Kesimpulan
Dari keempat unsur tindak pidana korupsi pada pasal 12 (i) UU No.31 Tahun 1999
jo.UU No.20 Tahun 2001;
Dipidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 4 (empat) tahun dan
paling lama 20 (dua puluh) tahun dan pidana denda paling sedikit Rp 200.000.000,00
(dua ratus juta rupiah) dan paling banyak Rp 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).
Aa Umbara divonis 5 (lima) tahun penjara terkait korupsi pengadaan barang dalam
bantuan social (bansos) Covid-19 tahun 2020, Kamis (4/11/2021)
REFERENCE
Memahami untuk membasmi, Buku Panduan Untuk Memahami Tindak Pidana Korupsi,
KPK, 2006
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210308113903-12-614985/bupati-bandung-
barat-jadi-tersangka-korupsi-proyek-covid-19
.
https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-011707178/kronologi-bupati-bandung-barat-jadi-
tersangka-korupsi-sunat-anggaran-refocusing-apbd-2020-terkait-covid-19