Anda di halaman 1dari 8

PERTOLONGAN PERTAMA PADA

PASIEN ELIMINASI URINE DAN


PERAWATAN KATETER
Oleh:Elsa S.Hetmina S.Kep,Ns
PENGERTIAN
Pertolongan pertma adalah pemberian
pertolongan segera pada penderita yang
sakit yang memerlukan pertolongan
medis dasar,dengan tujuan untuk
mengurangi rasa sakit pada pasien.
TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA
PADA PASIEN ELIMINASI URINE
1.       Pengumpulan urin untuk bahan pemeriksaan
       Pengambilan urin biasa
pengambilan urin biasa merupakan pengambilan urin seperti buang air
kecil biasa digunakan untuk pemeriksaan kadar gula dealam urin dan
lain-lain
- Menggunakan alat steril, biasanya dilakukan dengan kateterisasi.
-   Bertujuan untuk mengetahui jumlah urin selama 24 jam dan mengukur
berat jenis, asupan dan output serta fungsi ginjal.
2.       Buang air kecil dengan urineal
Hal ini dilakukan untuk menampung urin dan mengetahui kelainan dari
urin (warna dan jumlah) pada pasien yang tidak mampu buang air kecil
sendiri.
3.       Melakukan keteterisasi
Tindakan memasukkan kateter ke dalam kantong kemih melalui uretra.
Kateterisasi terbagi menjadi 2 tipe intermiten (straight kateter) dan tipe
indwelling (foley kateter):
PERAWATAN KATETER
Alat dan bahan:
 Sarung tangan steril
 Pengalas
 Bengkok
 Lidi waten steril
 Kapas steril
 Kasa steril
 Antiseptik(betadine)
 Aquades atau air hangat
 Plester
 Gunting
 Pinset
 Alcohol
 Kantung sampah
Pelaksanaan:
 Siapakan alat dan bahan

 Beritahu pasien maksud dan tujuan tindakan

 Dekatkan alat dan bahan yang sudah disiapkan

 Pasang tirai atau gorden yang ada


 Cuci tangan

 Basahi plester dengan alcohol dan buka

dengan pingset
 Buka balutan pada kateter

 Pakai sarung tangan steril

 Perhatikan kebersihan dan tanda-tanda infeksi

dari ujung penis/vagina serta kateter


 Oleskan ujung uretra dan kateter memakai kapas
steril yang telah dibasahi dengan aquades atau
air hangat dengan arah menjauhi uretra
 Oles ujung uretra dan ujung kateter memakai lidi
waten + betadine dengan arah menjauhi uretra
 Balut ujung penis/uretral opening dan kateter
dengan kasa steril kemudian plester
 Posisikan kateter ke arah perut dan plester
 Rapikan klien dan berikan posisi yang nyaman
bagi pasien
 Kembalikan alat pada tempatnya
 Cuci tangan
 Dokumentasi tindakan
Tahap Terminasi:
 Melakukan evaluasi tindakan

 Berpamitan dengan klien

 Membereskan alat-alat

 Mencuci tangan

 Mencatat kegiatan dalam lembar catatan

keperawatan
TERIMAKASIH UNTUK PERHATIAN
DAN PARTISIPASINYA

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Anda mungkin juga menyukai