Dalam metode ini pengalokasian biaya produk sampingan hampir sama dengan produk bersama yaitu
sebagian biaya bersama dialokasikan kepada produk sampingan dan menentukan harga pokok persediaan
produk sampingan dengan biaya yang dialokasikan tersebut. Ada dua metode yang berdasarkan pada
metode harga pokok, yaitu:
a.)Metode biaya pengganti
Metode biaya pengganti biasanya digunakan pada perusahaan yang produk sampingannya digunakan
sendiri, sehingga tidak perlu membeli bahan dari pemasok luar.
b.) Metode pasar
Metode pasar juga disebut dengan metode pembatalan biaya (reversal cost methods), pada metode nilai
pasar yang dikurangkan adalah taksiran nilai pasar produk sampingan. Metode ini berusaha untuk menaksir
biaya produk sampingan berdasarkan nilai pasarnya.
Akuntansi produk utama dari produk bersama adalah mengalokasikan biaya bersama produk utama kepada
setiap macam produk utama yang dihasilkan.
Semakin berkembangnya suatu perusahaan yang diiringi dengan Semakin kompleksnya aktivitas yang dijalankan akan
menuntut adanya Pelaksanaan aktivitas yang efektif dan efisien. Hal ini mengingat karena para Manajer tidak dapat lagi
memonitor secara langsung aktivitas yang dijalankan Oleh para bawahannya. Namun di lain pihak perusahaan harus
mampu Menghasilkan produk yang berkualitas baik dengan harga jual yang wajar, Sehingga produk yang dihasilkan
dapat bersaing dipasaran. Dalam keadaan ini Perusahaan harus membuat suatu planing yang matang agar sumber
daya yang Dimilikinya dapat dimanfaatkan untuk mencapai tujuan perusahaan yaitu Mendapatkan laba, atau jika terjadi
kerugian maka diusahakan kerugian Tersebut dapat ditekan seminimal mungkin.
Harga pokok per satuan produk bersama juga tidak dapat dipakai sebagai salah satu bahan pertimbangan dalam
memutuskan apakah salah satu produk bersama tersebut perlu diolah lebih lanjut atau tidak. Keputusan apakah suatu
produk diolah lebih lanjut atau tidak ditentukan juga oleh pertimbangan-pertimbangan lain (misalnya perusahaan tidak
ingin memperluas usahanya ke arah pengolahan lebih lanjut produknya karena tidak tersedianya tenaga kerja atau
karena sulitnya memperoleh bahan baku tambahan).
TERIMAKASIH
!