Anda di halaman 1dari 10

MEMPERSIAPKAN DAN

MENGELOLAH SDM

DISUSUN OLEH
KELOMPOK 7 MBS :

1. MUH ZULFIKAR (206601059)


2. M. KAMALUDIN (206601115)
3. YESI ERLIAN (206601345)
MEMPERSIAPKAN DAN MENGELOLA SDM

PERENCANAAN
SDM 1 MEREKRUT
2
KARYAWAN

LATIHAN DAN
PENGEMBANGAN 3
4 KOMPENSASI

KOMPENTENSI 5
6 PEMBERDAYAAN
1. PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA

A.PENGERTIAN PERENCANAAN SDM


Perencanaan SDM merupakan proses perencanaan sistematis untuk
memaksimalkan sumber daya manusia sebagai aset utama perusahaan.
Tujuan dari perencanaan SDM ini adalah untuk memastikan kesesuaian
antara tenaga kerja dan pekerjaan, baik dari segi jumlah maupun kualitas
yang dibutuhkan.
B.MANFAAT PERENCANAAN SDM

Membantu mengantisipasi kebutuhan tenaga kerja dengan berbagai kualifikasi di


kemudian hari.
bisa bekerja secara proaktif dalam menemukan kandidat yang sesuai.
Sesuai dengan tujuan masing-masing perusahaan, perencanaan SDM memungkinkan
untuk mengidentifikasi, memilih, dan mengembangkan kompetensi atau tenaga kerja yang
dibutuhkan oleh perusahaan.
C. PROSES PERENCANAAN SDM
 Persediaan tenaga kerja
 Kebutuhan SDM dimasa mendatang
 Perkiraan permintaan SDM
 Strategi dan implementasi pencarian SDM

D. Faktor yang perlu dipertimbangkan dalam perencanaan SDM


 Pertumbuhan
 Perubahan
 Teknologi

Perencanaan SDM yang dilakukan dengan baik akan bisa membantu memenuhi
kebutuhan tenaga kerja perusahaan, baik itu dari aspek skill, kemampuan,
kualifikasi, serta jumlah yang memadai.
2. MEREKRUT KARYAWAN

A. TUJUAN MEREKRUT KARYAWAN


 Menyediakan sekumpulan calon tenaga kerja/karyawan yang memenuhi syarat agar
konsisten dengan strategi, wawasan dan nilai perusahaan,
 Untuk membantu mengurangi kemungkinan keluarnya karyawan yang belum lama
bekerja
 Untuk megkoordnasikan upaya perekrutan dengan program seleksi dan pelatihan
 Untuk memenuhi tanggung jawab perusahaan dalam upaya menciptakan kesempatan
kerja
B. SUMBER PEREKRUTAN KARYAWAN
 Calon tenaga kerja yang akan direkrut dapat diambil dari internal organisasi maupun
eksternal organisasi. Perekrutan tenaga kerja dari dalam biasanya dilakukan oleh
organisasi/perusahaan yang telah lama berjalan dan memiliki sistem karier yang baik.
Perekrutan tenaga kerja dari dalam memiliki keuntungan, diantaranya adalah tidak
mahal, promosi dari dalam dapat memelihara loyalitas dan dedikasi pegawai, dan
tidak diperlukan masa adaptasi yang terlalu lama, karena sudah terbiasa dengan
suasana yang ada. Namun demikian perekrutan dari dalam juga berarti terjadinya
pembatasan terhadap bakat yang sebenarnya tersedia bagi organisasi dan mengurangi
peluang masuknya pemikiran baru.
3. LATIHAN DAN PENGEMBANGAN

A. TUJUAN PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN


 Meningkatkan produktifitas
 Memperbaiki kualitas
 Mengurangi waktu belajar karyawan
 Meningkatkan retensi karyawan
 Transfer keahlian dan kaderisasi
B. MANFAAT LATIAHAN DAN PENGEMBANGAN
 Retensi kayawan yang positif
 Meningkatkan keterlibatan karyawan
 Menyiapkan pemimpin pemimpin dimasa depan
 Pemberdayaan karyawan
C. JENIS – JENIS PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN
 Onboarding
 Manajemen resiko, manajemen keahlian,
 Diklat dll.
4. KOMPENSASI

A. PENGERTIAN KOMPENSASI
Menurut Sastrohadiwiryo, kompensasi merupakan sebuah imbalan yang
diberikan perusahaan kepada karyawan karena telah memberikan segenap pikiran
dan tenaga yang mereka miliki untuk membantu perusahaan menjadi lebih maju dan
menjadi selangkah lebih dekat dengan tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.

B. TUJUAN KOMPENSASI
 Menarik karyawan berkualitas tinggi
 Membuat karyawan berprestasi bertahan didalam perusahaan
 Menjaga moral karyawan
 Mematuhi undang undang

C. JENIS JENIS KOMPENSASI

 Kompensasi langsung
 Kompensasi tidak langsung
 Kompensasi non- finansial
5. KOMPETENSI

A. PENGERTIAN KOMPETENSI
kompetensi secara umum adalah suatu keahlian yang dimiliki oleh setiap individu
dalam melakukan suatu tugas atau pekerjaan pada bidang tertentu, sesuai dengan
jabatan yang sudah diberikan.

B. METODE MENINGKATKAN KOMPETENSI


 Pelatihan skill secara profesional
 Job enricment
 Studi banding
 Promosi jabatan
 Rotasi kerja
 Membangun team work
6. PEMBERDAYAAN

A. STRATEGI PEMBERDAYAAN KARYAWAN

 Pembinaan dan konseling


 Beri ruang beraktifitas
 Bangun kepercayaan
 Latih kepercayaan diri karyawan
 Menjaga kredibilitas
 Menanamkan nilai akuntabilitas
 Komunikasi terbuka

HABLUM MINALLAH, WA HABLUM MINANNAS


MENUJU SDM YANG BERKUALITAS

SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai