Exorcism Markus 91429
Exorcism Markus 91429
Exorcism
PENGARUH ROH JAHAT DALAM KEHIDUPAN SOSIAL &
GEREJA byariecahyanas
2
Benarkah Ada Roh Jahat ?
3
Benarkah Ada Roh Jahat ?
14. Ketika Yesus, Petrus, Yakobus dan Yohanes kembali pada murid-murid lain, mereka melihat orang
banyak mengerumuni murid-murid itu, dan beberapa ahli Taurat sedang mempersoalkan sesuatu dengan
mereka.
15. Pada waktu orang banyak itu melihat Yesus, tercenganglah mereka semua dan bergegas menyambut
Dia.
16. Lalu Yesus bertanya kepada mereka: "Apa yang kamu persoalkan dengan mereka?"
17. Kata seorang dari orang banyak itu: "Guru, anakku ini kubawa kepada-Mu, karena ia kerasukan roh
yang membisukan dia.
Catatan :
Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK – 1985) : 17. Seorang dari antara orang banyak itu menjawab, "Bapak Guru, saya membawa
anak saya kepada Bapak. Dia bisu karena kemasukan roh jahat.
Bahasa Yunani : 17. και απεκριθη αυτω εις εκ του οχλου, διδασκαλε, ηνεγκα τον υιον μου προς σε, εχοντα πνευμα αλαλον.
Bahasa Inggris (King James) : 17. and one of the multitude answered and said, Master, I have brought unto thee my son, which hath a dumb spirit.
Bahasa Inggris (New International Version) : 17. A man in the crowd answered, "Teacher, I brought you my son, who is possessed by a spirit that
has robbed him of speech.
7
Markus 9:14-29
Alkitab Terjemahan Baru LAI (TB - 1974)
(1) (2a)
18. Dan setiap kali roh itu menyerang dia, roh itu membantingkannya ke tanah; lalu mulutnya
berbusa(3a), giginya bekertakan(4a) dan tubuhnya menjadi kejang(5a). Aku sudah meminta kepada murid-
murid-Mu, supaya mereka mengusir roh itu, tetapi mereka tidak dapat."
19. Maka kata Yesus kepada mereka: "Hai kamu angkatan yang tidak percaya, berapa lama lagi Aku harus
tinggal di antara kamu? Berapa lama lagi Aku harus sabar terhadap kamu? Bawalah anak itu ke mari!"
20. Lalu mereka membawanya kepada-Nya. Waktu roh itu melihat(6) Yesus, anak itu segera digoncang-
(7a) (8) (9a) (3c)
goncangnya , dan anak itu terpelanting ke tanah dan terguling-guling , sedang mulutnya berbusa .
Catatan {Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK - 1985)},
• ayat 18: Kalau roh itu menyerang(1) dia, badannya dibanting-banting(2b) ke tanah, mulutnya berbusa(3b), giginya mengertak (4b) dan
seluruh tubuhnya menjadi kaku (5b).
• ayat 20: Mereka pun membawa anak itu kepada Yesus. Begitu roh jahat itu melihat(6) Yesus, ia membuat badan anak itu kejang-kejang(5c)
sehingga anak itu jatuh terguling-guling(9b) ke tanah. Mulutnya berbusa(3d).
8
Markus 9:14-29
Alkitab Terjemahan Baru LAI (TB - 1974)
21. Lalu Yesus bertanya kepada ayah anak itu: "Sudah berapa lama ia mengalami ini?" Jawabnya: "Sejak
(10)
masa kecilnya .
22. Dan seringkali roh itu menyeretnya ke dalam api ataupun ke dalam air untuk membinasakannya(11).
Sebab itu jika Engkau dapat berbuat sesuatu, tolonglah kami dan kasihanilah kami."
23. Jawab Yesus: "Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!“
24. Segera ayah anak itu berteriak: "Aku percaya. Tolonglah aku yang tidak percaya ini!“
25. Ketika Yesus melihat orang banyak makin datang berkerumun, Ia menegor roh jahat itu dengan keras,
kata-Nya: "Hai kau roh yang menyebabkan orang menjadi bisu dan tuli, Aku memerintahkan engkau,
keluarlah dari pada anak ini dan jangan memasukinya lagi!“
Catatan {Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK - 1985)},
• ayat 22: “Sudah sering roh jahat itu berusaha membunuh(11) dia dengan menjatuhkannya ke dalam api atau ke dalam air. Tetapi
kalau Bapak dapat menolong, sudilah Bapak mengasihani kami dan menolong kami!”
9
Markus 9:14-29
Alkitab Terjemahan Baru LAI (TB - 1974)
26. Lalu keluarlah roh itu sambil berteriak(12a) dan menggoncang-goncang(7b) anak itu dengan hebatnya.
Anak itu kelihatannya seperti orang mati (13), sehingga banyak orang yang berkata: "Ia sudah mati."
27. Tetapi Yesus memegang tangan anak itu dan membangunkannya, lalu ia bangkit sendiri.
28. Ketika Yesus sudah di rumah, dan murid-murid-Nya sendirian dengan Dia, bertanyalah mereka:
"Mengapa kami tidak dapat mengusir roh itu?“
29. Jawab-Nya kepada mereka: "Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa.“
Setan / Iblis
=
makhluk Adikodrati (diluar kodrat alam/superanatural),
memiliki segala kuasa nyata + melawan Allah, yang
membahayakan keselamatan manusia & berbicara
(berkata) tidak benar (jahat)
13
Daya Tipu Setan/Iblis
“...Di antaramu janganlah didapati seorang pun yang mempersembahkan anaknya laki-laki atau
anaknya perempuan sebagai korban dalam api, ataupun seorang yang menjadi petenung,
seorang peramal, seorang penyihir, seorang pemantera, ataupun seorang yang bertanya kepada
arwah atau kepada roh peramal atau yang meminta petunjuk kepada orang-orang mati. Sebab
setiap orang yang melakukan hal ini adalah kekejian bagi Tuhan...”
15
Beriman
Sepeti para murid yang telah menerima kuasa untuk mengusir setan (Mrk.
3:14-15) & pernah berhasil melakukan (Mrk. 6:6b-13), namun mengalami
Kegagalan (ayat 17-18), serta Meneladani Pelayanan Yesus Kristus.
Percaya (ayat 19, 23, 24),
Doa (ayat 28-29),
Tinggal diantara kamu (Iman - Bersama Yesus Kristus - Disiplin
Rohani semakin mendekatkan diri (berserah) pada Allah, ayat 19,
24),
Sakramen (Baptis, Ekaristi, Tobat, dll)
16
Beriman
Paguyuban (Koinonia)
Partisipasi diri dalam persekutuan/paguyuban, sebagai bagian dari hidupnya,
guna Gereja dapat terus hidup, terpikat & berkembang dalam dunia hingga
keabadian.
Liturgi (Leitourgia)
Mengambil bagian dalam pelayanan liturgi Gereja demi rahmat & berkat
untuk kehidupan sekarang & masa datang.
Kesaksian (Martyria)
Memberikan kesaksian yang benar (proffesional) tentang Kristus & berkarya
sesuai profesi, demi keselamatan sesama manusia,
18
Beriman
Sakramen
Pewartaan
(Kerygma)
Sabar Doa
Liturgi Pelayanan
(Leitourgia) Melayani
(Diakonia)
Melayani (Pelayan &
Percaya Diri Hamba)
(Pelayan &
Hamba)
Percaya
20
Pengertian Eksorsisme
Tujuan :
memuat peraturan/norma bagi semua umat Katolik.
memberikan keadilan kepada seluruh anggota Gereja
Katolik,
menghindari terjadinya penyimpangan dogma & doktrin,
Panduan Iman Gereja (Umat/Jemaat), yang beakar pada:
Kitab Suci, Tradisi Suci, Magisterium Gereja.
24
Ajaran Gereja Katolik
KHK/Kan. 1172 :
1. Tak seorang pun dapat dengan legitim melakukan eksorsisme
terhadap orang yang kerasukan, kecuali telah memperoleh izin
khusus & jelas dari Ordinaris wilayah.
2. Izin itu oleh Ordinaris wilayah hendaknya diberikan hanya
kepada imam yang unggul dalam kesalehan, pengetahuan,
kebijaksanaan & integritas hidup.
27
Hukum (Aturan) Katolik