AZHAR
SILAKAN BUKA SPSS
Alasannya:
1. Program SPSS mudah di operasikan
2. Memiliki Kemampuan Analisa Statistik Yang
Lengkap (S. Deskriptif,
Inferensial/Parametrik, Non Parametrik)
3. Memiliki Tampilan Grafis yang Beresolusi
Tinggi
4. Memiliki Kemudahan Eksplorasi hasil
Pengolahan
Alasan Kenapa SPSS
digunakan
5. Kemudahan database dan data transformations
6. Memiliki kemudahan dalam melakukan
elektronic distribution terhadap data dan hasil
pengolahan.
Menjalankan SPSS (Lanjutan)
4. Klik tombok Cancel pd kotak dialog tsb agar langsung
masuk ke Data editor (spt gmbar tampilan Microsoft
Excel yg digunakan untuk mengolah data).
Digunakan :
untuk menguji perbedaan rata-rata suatu sampel
dengan suatu nilai hipotesis
Contoh:
Produsen baterai hp memberikan satu hipotesis
bahwa rata-rata lama pemakaian hp-nya adalah
50 jam. Untuk mengetahui kebenarannya
dilakukan sampling terhadap 35 konsumen.
Lanjutan Analisis One Sample T
Test
Buka file One sample T Test:
Klik Analyze ---Compare Mean ==One-Sample t
Test..perhatikan tampilan kotak dialog
Masukkan variabel Impakai pada kotak Tes Variabel(s) dan
masukkan 50 pada kotak Test Value.
Klik Option,sehingga kotak dialog One_sample T test
Option Muncul, tingkat kepercayaan dan missing value.
Secara default tingkat kepercayaan 95%, dan missing
value terpilih Exclude cases analysis by analysis yang
berarti hanya data yang valid yang digunakan dalam
analisis.
Lanjutan One-Sample T Test
Keterangan:
Ho = rata-rata lama pemakaian 50 jam
H1 = rata-rata lama pemakaian ≠ 50 jam
Lanjutan One-Sample T Test
Untuk Apa?
Contohnya?
Bagaimana kriteria Pengujian Hipotesis?
Indefendent-Sample T Test
Hipotesis:
Ho = kedua kelompok memliki varians yang sama
H1 = kedua kelompok memiliki varians yang tidak
sama
Pengujian Hipotesis
(lanjutan)
Jika F hitung < F tabel , maka Ho diterima
jika F hitung > F tabel, maka Ho ditolak
Atau
Jika Sig > α , maka Ho diterima
Jika Sig < α , maka Ho ditolak
Uji Selanjutnya memakai nilai pada
Lanj Independent Sample T
Test
Maka jika diperoleh Sig (…..) > α (0.05), maka Ho
diterima. Jadi kedua kelompok memiliki varian yang
sama.
Uji selanjutnya memakai nilai pada baris bagian yang
atas (equal varian assumed), namun apabila pada
perhitungan Sig < α , maka memakai nilai baris
bawah. Maka hipotesis :
Ho = Kursus tidak berpengaruh terhadap hasil nilai tes
H1 = kursus berpengaruh terhadap hasil nilai tes
Lanj Independent Sample T
Test
Jika t hitung < t tabel, maka Ho diterima
Jika t hitung > t tabel, maka Ho ditolak
Atau
Jika Sig (2 tailed) > α , maka Ho diterima
Jika Sig (2 tailed) < α , maka Ho di tolak
Kapan digunakan?
Contohnya?
Kriteria Pengujian Hipotesis?
Paired-Sample T Test
Dua Pengukuran pada Subyek yang sama terhadap suatu
pengaruh atau perlakuan tertentu. Ukuran sebelum dan
sesudah mengalami perlakuan tertentu diukur.
Contoh:
Contoh: Paired_Sample T
Test
Apabila Bapak/ibu melakukan pengamatan
pada kelompok siswa yang mengikuti
persiapan tes IELT (Kemampuan berbahasa
Inggeris), Sebelum mengikuti kursus siswa
diberi tes dan setelah mengikuti paket kursus
diadakan tes lagi. Sampling diadakan random
terhadap 15 siswa tersebut. Berikut Nilai nya:
Data Hasil Nilai Tesnya
No. Siswa Sebelum Sesudah No.Siswa Sebelum Sesudah
1 5,00 6,00 9 5,50 7,00
2 4,50 6,00 10 6,00 6,00
3 4,00 6,00 11 4,00 7,00
4 5,00 6,00 12 5,00 6,00
5 6,00 7,00 13 6,00 8,00
6 5,50 7,00 14 6,00 6,50
7 6,00 7,00 15 4,00 7,00
8 6,00 7,00 16
Analisis Paired-Sample T Test
dapat dilakukan sbb:
Buka file Paired Sample T test
Klik Analiyze ==Compore Means ==Paired_Sample T
Test, pada Menu sehingga kotak dialog Paired_Sample
T Test muncul.
Aktifkan variabel sebelum dan sesudah sehingga
variabel tersebut terblok dan kemudian pindahkan
pada kotak Paired Variable(s) dengan melakukan klik
tombol panah
Klik Option sehingga kotak dialog Paired_Sample T
test muncul. Tetapkan tingkat kepercayaan 95% dan
Missing Value_Exclude case analisis yang berarti hanya
data yang berharga valid yang digunakan dalam
analisis.
Analisis Paired Sample T tesT
Klik Continue
Klik Ok
akan keluar tabel Paired Samples Statistics yang terdiri
dari dua baris.
Keterangan:
Baris atas menyatakan nilai sebelum (perlakuan) dan
sesudah kursus (baris bawah) dengan parameter rata-
rata, jumlah sampel, standar deviasi dan standar rata-
rata error.
Contoh:
Bapak/ibu melakukan penelitian dengan
melakukan pengamatan berbagai lama waktu
kursus terhadap nilai tes. Lama kursus yang
diamati adalah 3 bulan, 6 bulan dan 9 bulan
dengan jumlah partisipan masing-masing
kelompok 10 siswa yang dipilih secara random
Contoh Data Sebagian data
Klasifikasi :
1. Data primer
2. Data sekunder
Skala pengukuran :
1. Skala Nominal (Penggolongan)
2. Skala Ordinal (Penggolongan, Urutan)
3. Skala Interval (Penggolongan, Urutan, Jarak)
4. Skala Rasio (Penggolongan, Urutan, Jarak, Rasio)
VARIABEL PENELITIAN
Variabel bebas (Independent) : Faktor yang menjadi
pokok masalah
Variabel penghubung(Intervening) : Tidak dapat diamati
langsung tetapi hasilnya dapat diamati
Variabel tergantung (dependent) : Besarnya tergantung
dari variabel bebas
Variabel random : Variabel sebab yang diabaikan
pengaruhnya
Variabel moderator : Variabel penting tetapi tidak
diutamakan
Variabel kendali : Variabel yang dikendalikan atau
dibuat sama
INSTRUMEN PENELITIAN
Syarat Instrumen :
1. Akurasi (validitas kualitatif)
2. Presisi (Reabilitas = Handal)
3. Sensitivitas (validitas kuantitatif = kepekaan)
Macam Instrumen :
1. Perangkat lunak
2. Perangkat keras