Anda di halaman 1dari 12

Homeostatis

OLEH:

DIMAS SAPUTRA21032016
M DIMAS UNGGUL P 21032021
Homeostatis
● Konsep homeostatis menjelaskan bagaimana
tubuh memerangi penyakit untuk memelihara
ketetapan lingkungan dalamnya

 Homesotatis merupakan suatu keadaan tubuh


untuk mempertahankan keseimbangan dalam
mempertahankan kondisi yang dialaminya
 Manusia tidak pernah statis ia selalu berubah untuk melawan
tantangan-tantangan dari pengaruh-pengaruh yang senantiasa
ada dalam tubuhnya dan dari luar tubuhnya.

 Proses homeostatis memiliki keterbatasan.

 Selama interaksi manusia dengan lingkungan (eksternal)


dalam keadaan seimbang maka manusia tetap berada dalam
keadaan sehat, sedangkan keadaan yang tidak seimbang
disebut sakit.
 Proses homeostatis ini dapat terjadi apabila
tubuh mengalami stres yang ada sehingga
tubuh secara alamiah akan melakukan
mekanisme pertahanan diri untuk menjaga
kondisi yang seimbang, atau juga dapat
dikatakan bahwa homeostatis adalah suatu
proses perubahan yang terus menerus untuk
memelihara stabilitas dan beradaptasi
terhadap kondisi lingkungan sekitar.
Homeostatis
Di bagi menjadi dua yaitu :

1. Homeostatis fisiologis
2. Homeostatis psikologis

Homeostatis
fisiologis
Homeostasis fisiologi dikendalikan oleh sistem endokrin dan sistem saraf otonom,
Melalui empat cara :
1. Self Regulation
2. Berkompensasi
3. Sistem umpan balik negatif
4. Sistem Umpan balik Positif untuk mengkoreksi suatu ketidakseimbangan
fisiologis.
Self regulation

Dimana sistem ini terjadi


secara otomatis pada
orang yang sehat seperti
dalam pengaturan proses
sistem fisiologis tubuh
manusia.
Berkompensasi
Yaitu tubuh akan
cenderung
bereaksi terhadap contoh:
ketidaknormalan Apabila secara tiba-tiba lingkungan menjadi
dalam tubuh. dingin maka proses dalam tubuh khususnya
pembuluh darah akan mengalami konstriksi
pembuluh darah perifer dan merangsang
pada pembuluh darah bagian dalam untuk
meningkatkan kegiatan pada otot yang
akhirnya menggigil yang dapat menghasilkan
panas sehingga suhu tetap stabil.
Sistem umpan balik Positif

Sistem Umpan Balik Untuk
Mengkoreksi Suatu  Hal ini dapat dicontohkan:
Ketidakseimbangan Apabila seseorang terjadi hipoksia
Fisiologis akan terjadi proses peningkatan
denyut jantung yang cepat untuk
membawa darah dan oksigen yang
cukup ke dalam sel.

Homeostatis psikologis

 Berfokus pada keseimbangan emosional dan kesejahteraan mental.

 Proses ini didapat dari pengalaman hidup dan interaksi dengan orang
lain serta dipengaruhi oleh norma dan kultur masyarakat.
Contoh homeostasis psikologis adalah mekanisme pertahanan diri
seperti menangis, tertawa, berteriak, memukul.

“Homeostatis pada intinya adalah keseimbangan dalam


tubuh”.
Proses Homeostatis
Input Output

Neptune
Homeostatis
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai