ingin mengedan, mengaku hamil anak ke 2 dan tidak pernah periksa kehamilan, di hitung dari HPHT usia kehamilan ibu sudah 38 minggu. Ibu mengatakan sudah keluar air-air sejam 1 jam yang lalu. Hasil pemeriksaan di dapatkan TTV dalam batas normal, TFU 27 cm, DJJ 136 x/menit puka, kepala sudah masuk PAP, pembukaan 9 cm dan ketuban sudah pecah. Bidan menjelaskan hasil pemeriksaan kepada pasien dan keluarga pasien setelah itu mempersiapkan persalinan dan setelah pembukaan 10 cm bidan memimpin meneran, bayi lahir spontan pukul 10.50 WIB langsung menangis, BB 2300 gram PB 46 cm. Bayi termasuk kedalam BBLR sehingga bidan langsung melakukan pengeringan pada tubuh bayi, memakaikan pakaian yang hangat dan di tempatkan di tempat yang hangat agar suhu tubuh bayi stabil di bawah lampu 60 watt. Bidan tidak melakukan IMD pada bayi karena alasan BBLR yang di khawatirkan akan membuat suhu tubuh bayi tidak stabil. Setelah di evaluasi bayi dan ibu dalam keadaan baik dan di perbolehkan pulang, bidan memberikan konseling perawatan bayi BBLR di rumah seperti selalu menjaga kehangatan bayi, menaruh bayi di bawah lampu 60 watt agar bayi tetap hangat, menunda untuk tidak memandikan bayi, memberi asi sesering mungkin minimal 2 jam sekali agar berat badan bayi cepat bertambah, jika terdapat masalah bayi segera hubungi bidan seperti bayi tidak mau menyusu, kuning dll .