Inference
Engine
Users Expert
Working Knowledge
Memory Base
A. Pemodelan Basis Pengetahuan (Knowledge
Base)
• Jaringan Semantik
• Frame
• Script
• Rule If-then
• Logika Predikat
Jaringan Semantik
dibuat
Mesin Toko
me
ngh
asil
kan Gear
Semantic Network
Operator Scrap
Error
Caused by
20
number is Needs
Part Quality
is a Inspection
has Condition is
Teeth Gear
Generated by
Good
Requires
Shipping
Pohon Keputusan
Contoh :
- Tabel pencocokan/Keputusan
- Tabel kesamaan
- Tabel perbedaan
Contoh Frame
Gear
Teet Number 20
Assembly Rotor
Production Method Cutting
Delivery Date 9/2/03
Script
A
y t
B C t
y t
y y H
D E
y t y
t
F t G I t
y y t y t
K L M N
LOGIKA PREDIKAT
OAV triplet
RULE : RULE :
1 IF LESSE-CREDIT = POOR 1 IF ACQUIRE-BY=PURCHASE
THEN CANNOT-BORROW THEN FINANCE-IT (calculation)
AND ACQUIRE=LEASE 2 IF ACQUIRE-BY=LEASE
2 IF CANNOT-BORROW OR PRESERVES-CASH THEN FINANCE-IT (calculation)
THEN HOW-T0-ACQUIRE BY = LEASE 3 IF FINANCE-IT IS KNOWN
3 IF LESSE-CREDIT=FAIR THEN PAYMENT = (external calculation)
AND LESSEE-CASH = FAIR
AND CASH-RESERVE-NEEDED
THEN PRESERVE-CASH
4 IF HOW-TO-ACQUIRE IS NOTKNOWN
THEN HOW-TO-AQUIRE=BUY
BUY-THE-ASSET
GOAL GOAL :
HOW-TO-ACQUIRE, PAYMENT FINANCE-IT
Logika Predikat
Logika propositional
• Suatu kalimat logika ini terdiri dari beberapa atomic proposition
yang dihubungkan menggunakan logical connectivity
• Misal Proposition suka wafel
P: Alison
Propositin Q: Alison makan wafel maka:
: Alison suka wafel atau Alison makan wafel
P Q: Alison suka wafel dan Alison makan wafel
P Q:: Alison tidak makan wafel
Q If Alison suka wafel maka Alison makan wafel
PQ
Logika Predikat
Dalam kalimat logika predikat beberapa fakta dan variabel
dihubungkan menggunakan fungsi berupa predikatnya :
• teman(alison, richard)
• teman(ayah(fred),ayah(joe))
• Suka(X,richard)
Beberapa kalimat logika predikat dapat juga dihubungkan
menggunakan penghubung logika
• teman(alison,richard) suka(alison,richard)
• suka(alison,richard) suka(alison,wafel)
• ((suka(alison,richard) suka(alison,wafel)
suka(alison,wafel)) suka(alison,richard)
Suatu kalimat logika predikat dapat juga dinyatakan menggunakan
quantifier ( dan )
• X burung(X) terbang(X)
Terdapat beberapa burung yang tidak bisa terbang
• X(orang(X) Y cinta(X,Y))
Setiap orang memiliki sesuatu yang dicintai
Latihan :
• X meja(X) jumlah_kakinya(X,4)
Terdapat beberapa meja yang jumlah kakinya tidak 4
• X (macintosh(X) betul-betul_komputer(X))
Jika sesuatu benda adalah macintosh maka benda itu bukan betul-
betul komputer
• X kue_creepes(X) (rasa(X,manis)
rasa(X,pedas))
Semua kue creepes rasanya bisa manis atau pedas
Logika predikat dan frame
• Sekuensial
Pemrograman yang berurutan
• Rekursif
Pemrograman dengan memanggil berulang terhadap
dirinya untuk menentukan kesimpulan sementara.
Kesimpulan sementara diperoleh setelah kesimpulan
terakhir didapat
• Contoh : Pemrograman Sekuensial
Ada 2 buah teko masing-masing berkapasitas 4 galon (teko
A) dan 3 galon (teko B). Tidak ada tanda yang
menunjukkan batas ukuran pada kedua teko tersebut. Ada
sebuah pompa air yang akan digunakan untuk mengisi air
pada kedua teko tersebut.
X Y
Aturan
1: Jika x < 4 maka isi teko A (4,y)
2: Jika y < 3 maka isi teko B (x,3)
3: Jika x > 0 maka tuangkan sebagian air keluar dari teko A (x-d,y)
4: Jika y>0 maka tuangkan sebagian air keluar dari teko B (x,y-d)
5: Jika x > 0 maka kosongkan teko A dengan membuangnya ke tanah (0,y)
6: Jika y > 0 maka kosongkan teko B dengan membuang airnya ke tanah
7. JIka x+y≥4 dan y >0 maka tuangkan air dari teko B ke teko A sampai teko A
penuh
8. Jika x+y ≥3 dan x>0 tuangkan air dari teko A ke teko B sampai teko B penuh
9. Jika x+y≥4 dan y >0 tuangkan seluruh air dari teko B ke teko A
10. JIka x+y ≥3 dan x>0 tuangkan seluruh air dari teko A ke teko B
11. Jika (0,2) tuangkan 2 galon air dari teko B ke Teko A
12. JIka (2,y) kosongkan 2 galon air di teko A dengan membuangnya ke tanah
Solusi
A B C
• pindahkan satu keping dari a ke c
• pindahkan satu keping dari a ke b
• pindahkan satu keping dari c ke b
• pindahkan satu keping dari a ke c
• pindahkan satu keping dari b ke a
• pindahkan satu keping dari b ke c
• pindahkan satu keping dari a ke c
Deskripsi AI
IV. Pengaruh Ketidakpastian pada Penalaran
PB
i 1
i A PB PA | B
i 1
i i
B3 B4
B1 B2
A
Bn
B5 Bk
P (T ) P( X | T )
PT | X
P(T ) P ( X | T ) P ( Not T ) P ( X | Not T )
(0,02)(0,90)
0,648
(0,02)(0,9) (0,98)(0,01)
IV. 2. Tabel Keputusan
(Decision table) dan Pohon Keputusan (Decision Tree)
Tabel Keputusan untuk seleksi tugas
Aksi
Tugas I Tugas 2 Tugas 3
Kejadian Long Medium Short Long Medium Short Long Medium Short
Hujan I I U I U D I I U
Tidak Hujan I D D U D D U U U
short
0,05 hujan
0,35 unchanged duration (0,0175)
0,65
Tidak hujan decreased duration (0,0325)
Tugas 1
hujan Increased duration (0,1120)
0,35
0,65 unchanged duration (0,2080)
long Tidak hujan
0,32
medium hujan
Tugas 2
0,41 0,35 unchanged duration (0,1435) 1,0
0,65
Tidak hujan decreased duration (0,2665)
short
0,27 hujan decreased duration (0,0945)
0,35
0,65
Tidak hujan decreased duration (0,1755)
0.7 Sangat
Tinggi
0
2.0 3,6 4.0
IPK
Matematika Fuzzy
• Misalkan A adalah himpunan obyek pada ruang sampel X.
Didefinisikan X = x1, x2, …, xn
• Himpunan A sebagai himpunan Fuzzy dapat dinyatakan dengan kombinasi linier
A = u1(x1), u2(x2), … , un(xn)
ui adalah derajat keanggotaan xi di dalam A
atau dapat juga dituliskan himpunan A di dalam X
adalah A = {x, ua(x)} , x X
Contoh himpuan Fuzzy untuk A={BAIK}
Derajat
Kekasaran keanggotaan di
Permukaan dalam
(x) himpunan BAIK
ua(x))
1,00 0,95
5,20 0,88
10,50 0,70
… …
35,00 0,10
45,00 0,05
50,00 0,00
Operasi pada himpunan Fuzzy