Anda di halaman 1dari 36

SOSIALISASI KESEHATAN

TRADISIONAL
TOGA DAN AKUPRESURE
Dinas Kesehatan
Way Kanan 2022
biodata
• Nama : Adilla Dhita Rachmawati, Amd Fis (Dilla)
• Jabatan : Fisioterapis
• Tempat Tanggal Lahir : Surakarta, 29 September 1986
• Alamat : perum. Villa Danupayan Permai Blok A no 3-4
Bulu Temanggung
• No HP & WA : 085866071929
HEALTH SERVICES
Pelayanan Kesehatan
(WHO)

Modern Medicine Traditional Medicine


Pengobatan Modern Pengobatan Tradisional
PELAYANAN KESEHATAN

KONVENSIONAL NON
(mainstream) KONVENSIONAL

TRADISIONAL NON TRADISIONAL

EMPIRIS ILMIAH
17 KEGIATAN DALAM UPAYA KESEHATAN
(Ps 48 ayat 1 UU 36/2009 ttg Kesehatan)

1. PELAYANAN KESEHATAN 10. PELAYANAN DARAH


2. PELAYANAN KESEHATAN 11. KESEHATAN GIGI DAN MULUT
12. PENANGGULANGAN GANGGUAN
TRADISIONAL PENGLIHATAN DAN GANGGUAN
3. PENINGKATAN KESEHATAN DAN PENDENGARAN
PENCEGAHAN PENYAKIT
13. KESEHATAN MATRA
4. PENYEMBUHAN PENYAKIT DAN
PEMULIHAN KESEHATAN 14. PENGAMANAN DAN PENGGUNAAN
5. KESEHATAN REPRODUKSI
SEDIAAN FARMASI DAN ALAT KESEHATAN
6. KELUARGA BERENCANA 15. PENGAMATAN MAKANAN DAN
7. KESEHATAN SEKOLAH
MINUMAN
8. KESEHATAN OLAHRAGA 16. PENGAMANAN ZAT ADIKTIF, DAN/ATAU
9. PELAYANAN KESEHATAN PADA BENCANA 17. BEDAH MAYAT
UU No 36 th 2009 ttg Kesehatan

Ps 1(16)
Ps 47 :
Pelayanan kesehatan tradisional adalah
pengobatan dan atau perawatan dengan Upaya Kesehatan Ps 59 ayat 1
cara dan obat yang mengacu pada diselenggarakan dalam bentuk
pengalaman dan keterampilan turun kegiatan dengan pendekatan Pelayanan kesehatan
temurun secara empiris yang dapat promotif, preventif, kuratif tradisional terbagi menjadi
dipertanggungjawabkan dan diterapkan dan rehabilitatif yang pelayanan kesehatan
sesuai dengan norma yang berlaku di dilaksanakan secara tradisional
masyarakat TERPADU, KETERAMPILAN dan
MENYELURUH DAN RAMUAN
BERKESINAMBUNGAN.
• TUJUAN NASIONAL

MDG’S
Rakyat
sehat
produktif

Kualitas
SDM
Indonesia

Derajat Kes
masy
setinggi-
tingginya
SAKIT = 30% SEHAT =70 %

KONSEP PENYEHATAN:
KONSEP PENGOBATAN: SEHAT  SEHAT/LEBIH
SAKIT  SEHAT “PARADIGMA SEHAT”

SAKIT
PROMOTIF

Konvensional PREVENTIF

Non Konvensional
SEHAT
8
TOGA (Taman Obat Keluarga)

PEMBINAAN KELOMPOK PEMANFAATAN TOGA


•SASARAN :
Kader, PKK, Ibu rumah tangga
•MATERI PEMBINAAN :
1. Pengenalan tanaman berpotensi obat melalui TOGA percontohan
2. Pengenalan bagian tanaman obat yg dimanfaatkan
(akar, rimpang, umbi, kulit batang, batang kayu, buah atau seluruh bagian tanaman)
3. Pembinaan tata cara pengolahan tanaman obat
4. Pengenalan manfaat tanaman obat
Taman Obat
Keluarga
PEMILIHAN BAHAN
RAMUAN

• Tidak menggunakan bahan tanaman yang salah


• Bahan ramuan yang digunakan masih segar, dicuci sebelum digunakan
• Bahan ramuan yang digunakan berwarna cerah, bila telah tua/masak
sempurna , buah tidak keriput, buah/daun bunga/kulit umbi tidak berubah
warna/layu, kulit batang tidak retak, pilih yang masih utuh/tidak rusak
oleh hama/serangga, tidak bercendawan atau akar berlumut
PERALATAN DAN PEMBUATAN
• Alat untuk merebus menggunakan periuk tanah liat/panci kaca, email, stainless
steel, pisau terbuat dari baja, pengaduk/spatula dari kayu, saringan dari bahan
plastik/nilon
• Peralatan yang digunakan harus bersih
• Menggunakan air bersih untuk mencuci dan merebus, air hangat untuk menyeduh
• Jika merebus menggunakan api kecil
• Untuk ramuan yang direbus, umumnya sampai airnya menyusut hingga separuh
1. Beras Kencur

• Bahannya a.l : kencur, beras yg dihaluskan, gula


aren. Rasanya, manis dan hangat. Cocok untuk
anak-anak sampai dewasa.
 
Manfaatnya antara lain : menambah nafsu makan,
menghilangkan pegal linu dan meningkatkan stamina .
2. Kunyit Asam

• biasanya untuk ibu-ibu dan remaja putri, karena bisa


mengatasi sakit perut saat datang bulan. Selain
memperlancar haid, kunyit asam juga cocok bagi
kamu yang sedang diet dan juga bisa mencerahkan
kulit karena kunyit banyak mengandung antioksidan
yang membantu meremajakan sel-sel tubuh. 
3. Jahe Wangi

• Jahe Wangi merupakan minuman tradisional Jawa,


yang biasa dikonsumsi masyarakat Indonesia untuk
menghangatkan dan mengembalikan energi tubuh
• Adalah suatu cara pengobatan dengan memberikan rangsangan berupa
penekanan pada titik yang berada di jalur meridien ( jalur lalu lintas energi
dalam tubuh) dengan menggunakan ujung jari, siku atau dengan
menggunakan alat yang tumpul dan tidak melukai permukaan tubuh dgn
tujuan untuk mengembalikan keseimbangan yang ada didalam tubuh,
dengan memberikan rangsangan agar aliran energi / chi kehidupan dapat
mengalir dengan lancar.
Penyelenggaraan Pelayanan Akupresur di PKM

C. KES. UMUM :
A. ANAK : 1. Migrain
1.Asma B. WANITA :
2. Nyeri otot
2.Batuk Pilek/ common 1. Gangguan nyeri haid/ dismenorhea
3. Nyeri gigi
cold 2. Mual bumil / emesis grafidarum
3. Perawatan pasca melahirkan/ 4. Mual
3.Perut kembung/ 5. Sembelit
post partum care
dispepsia a. Melancarkan ASI, 6. Susah tidur
4.Meningkatkan nafsu b. Kelelahan & pusing, 7. Relaksasi otot
makan/ anoreksia c. Mengembalikan stamina & 8. Pemulihan stamina setelah
5.Enuresis kondisi rahim sakit
9. Nyeri lutut
Pelaksanaan Akupressure Secara Mandiri

• TAHAP PELAKSANAAN AKUPRESURE :


1 . Relaksasi;
dilakukan dengan memijat tengkuk, bahu, lengan, tangan, pinggang, paha
dan kaki dengan menggunakan jari dan telapak tangan, masing-masing
sebanyak 5 (lima) kali
• 2. Penekanan/pemijatan.

Penekanan/pemijatan dilakukan pada titik-titik akupresur


sebanyak 20 sampai 30 kali tekanan.
Terima kasih

Semoga
bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai