Anda di halaman 1dari 5

Sering terjadi pertikaian antara pemerintah dengan para seniman urban (musik

angklung) dikarenakan Pemprov DIY ingin menertibkan kelompok musik angklung di


pinggir jalanan yang dianggap mengganggu ketertiban jalan, sementara kelompok musik
angklung merasa tidak terima sebab diperlakukan seperti pengemis/gelandangan. Para
kelompok angklung ini merasa tidak pernah mengganggu kenyamanan para pejalan kaki
di trotoar. Namun, hingga kini Pemprov DIY masih sering melakukan operasi angklung
dalam rangka penertiban kelompok musik angklung di jalanan.

Semakin banyaknya keberadaan manusia di titik-titik lampu merah Yogyakarta


membuat pemerintah DIY mengambil tindakan hukum, dimana pemerintah
melakukan razia dan dibawa ke pengadilan untuk diberikan hukuman berupa
sanksi uang Rp100.000 dan tiga hari kurungan subsider sebab disebut melanggar
Peraturan Daerah tentang Ketertiban Umum. Tak hanya itu, pemerintah juga
memberikan sanksi kepada masyarakat yang memberikan uang kepada manusia
silver. Imbasnya, para manusia silver (living statue) ini sangat kesulitan dalam
menemukan ruang untuk mempertunjukkan kemampuannya.
ANALISIS PROGRAM RUANG
Proyeksi Pengunjung:
Untuk mengetahui kebutuhan besaran ruang yang akan dirancang, proyeksi pengunjung perlu dilakukan. Proyeksi pengunjung dapat dilakukan dengan
melakukan analisa terhadap jumlah pengunjung selama beberapa tahun terakhir.

Tahun Total Pengunjung

2016 3.261.748
2017 3.894.711
2018 4.103.240
2019 4.378.609
ANALISIS PROGRAM RUANG
menggunakan n rumus Calculating Precent Growth Rate (straight-line) oleh Bob Parker (2002) sebagai berikut;
Tahun = TB – TA / TA x 100%
Keterangan : TB = Tahun Kedua ; TA = Tahun Pertama

a. Peningkatan Jumlah Wisatawan Pertahun (PJWP) di Kota Yogyakarta:


- Tahun 2015-2016
= 3.261.748 – 3.250.681 / 3.250.681 x 100%
= 0,34%

- Tahun 2016-2017
= 3.894.711 – 3.261.748 / 3.261.748 x 100%
= 19,40%

- Tahun 2017-2018
= 4.103.240 – 3.894.711 / 3.894.711 x 100%
= 5,35%

- Tahun 2018-2019
= 4.378.609 – 4.103.240 / 4.103.240 x 100%
= 6,71%

Tahun Proyeksi = T₀ (1+R).a


Keterangan : T₀ = Jumlah pengunjung tahun dasar; R = Rasio pertambahan rata-rata tiap tahun; a = Tahun proyeksi

R = 0,34 + 19,40 + 5,35 + 6,71 / 4


R = 7,95

b. Jumlah wisatawan 5 tahun ke depan di Kota Yogyakarta


Tahun Proyeksi = T₀ (1+R).a
= 4.378.609 (1+7,95).5
= 4.378.609 (8,95).5
= 195.942.753

Jadi, perkiraan pengunjung yang datang yaitu:


195.942.753 / 5 = 39.188.550 orang/tahun
= 3.265.712 orang/bulan
= 753.625 orang/minggu
= 107.365 orang/hari
ANALISIS PROGRAM RUANG
menggunakan n rumus Calculating Precent Growth Rate (straight-line) oleh Bob Parker (2002) sebagai berikut;
Tahun = TB – TA / TA x 100%
Keterangan : TB = Tahun Kedua ; TA = Tahun Pertama

a. Peningkatan Jumlah Wisatawan Pertahun (PJWP) di Kota Yogyakarta:

- Tahun 2016-2017
= 3.894.711 – 3.261.748 / 3.261.748 x 100%
= 19,40%

- Tahun 2017-2018
= 4.103.240 – 3.894.711 / 3.894.711 x 100%
= 5,35%

- Tahun 2018-2019
= 4.378.609 – 4.103.240 / 4.103.240 x 100%
= 6,71%

Tahun Proyeksi = T₀ (1+R).a


Keterangan : T₀ = Jumlah pengunjung tahun dasar; R = Rasio pertambahan rata-rata tiap tahun; a = Tahun proyeksi

R = 19,40 + 5,35 + 6,71 / 4


R = 7,87

b. Jumlah wisatawan 5 tahun ke depan di Kota Yogyakarta


Tahun Proyeksi = T₀ (1+R).a
= 4.378.609 (1+7,87).5
= 4.378.609 (8,87).5
= 194.191.309

Jadi, perkiraan pengunjung yang datang yaitu:


194.191.309 / 5 = 38.838.262 orang/tahun
= 3.236.521 orang/bulan
= 746.889 orang/minggu
= 106.406 orang/hari
• PRIVAT
Ruang Direktur , Ruang Manager , Ruang Sekretaris , Ruang Bendahara , Ruang Kurator , Ruang Staff , Ruang
Admin , Ruang Loker , Gudang , Ruang AHU , Ruang Genset , Ruang Kelistrikan , Ruang Audio & Lighting , Ruang
CCTV , Ruang Studio/Workshop , Ruang Rias & Kostum , Ruang Komunitas , Gudang Workshop

Anda mungkin juga menyukai