Hukum Pembangunan Dan Ekonomi
Hukum Pembangunan Dan Ekonomi
A. Latar Belakang
Ekonomi memang dapat menjadi salah satu tujuan pembentukan hukum, dikarenakan
pembangunan ekonomi yang bertujuan untuk memajukan sebesar-besar kehidupan rakyat juga
menjadi salah satu tujuan bernegara. Namun, permasalahan yang muncul adalah apakah dapat
dibenarkan, dengan berdalih pada upaya untuk memajukan perekonomian, kemudian
mengorbankan lingkungan hidup.
Dengan demikian, menarik untuk didalami lebih jauh peran penegakan hukum dalam
pembangunan ekonomi dan memahami bagaimana seharusnya hukum berperan dalam
pembangunan ekonomi di Indonesia, sehingga pembangunan ekonomi dapat memberikan
kesejahteraan secara merata kepada seluruh masyarakat sebagai wujud keadilan sosial, demikian
juga hukum dapat berkontribusi memberikan kepastian hukum, keamanan dan ketertiban serta
stabilitas dalam pembangunan ekonomi.
B. Rumusan Masalah
Selain daripada kepastian hukum, penegakan hukum juga akan memastikan terwujudnya
pertumbuhan ekonomi dalam hal keadilan ekonomi, persaingan sehat, dan pemerataan
pembangunan di segala bidang. Contohnya pada kasus korupsi yang terjadi di dalam
BUMN/BUMD. Sangat diperlukan campur tangan hukum untuk memastikan pengelolaan
keuangan negara yang dipisahkan, dikelola secara profesional, serta dapat memberikan
keuntungan sebesar-besarnya bagi kesejahteraan rakyat.
BAB IV
PERAN IDEAL HUKUM DALAM
PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA
Dalam pelaksanaan dari pembangunan ekonomi terdapat tiga pilar yang harus terpenuhi yaitu
pemerataan pembangunan dan hasilnya yang menuju kepada keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia, pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi, dan stabilitas nasional yang sehat dan dinamis.
Untuk menciptakan pilar tersebut, salah satu aspek yang diperlukan yaitu adanya hukum yang
memadai. Pada praktiknya fungsi dan peran hukum belum optimal guna mencapai pembangunan
ekonomi, yang mana salah satu kelemahan hukum dalam melaksanakan pembangunan ekonomi yaitu
ketidakpastian hukum.
Terpenuhinya nilai keadilan dan kepastian pada hukum juga akan memberi stabilitas pada
perkembangan pembangunan Indonesia dan berpotensi untuk menjaga keseimbangan kepentingan-
kepentingan yang saling bersaing.
Dengan adanya stabilitas maka pihak-pihak yang terlibat dalam sistem pasar akan merasa lebih aman
dalam melaksanakan bisnisnya. Hal ini akan sesuai dengan fungsi hukum sebagai alat penjaga
keseimbangan (balancing) dan keharmonisan antara kepentingan-kepentingan perorangan.
Hukum juga harus dijadikan sebagai alat untuk menciptakan ketertiban dalam masyarakat.
Pembangunan ekonomi Indonesia juga tentu akan tercapai apabila seluruh Pihak tidak
menciptakan kondisi yang membuat sebagian Pihak merasa tidak nyaman untuk
melaksanakan kegiatan ekonomi.
Sebut saja misalnya adanya Pihak yang mendorong kerusuhan-kerusuhan masyarakat
melalui propaganda yang tidak dapat dipertanggungjawabkan alasannya. Akibatnya
tentulah akan banyak masyarakat maupun pelaku-pelaku usaha yang mengalami kerugian
karena aktivitas usahanya ikut terganggu.
Kendati hal tersebut terjadi, maka penegak hukum harus memastikan bahwa hukum yang
berlaku dapat ditegakkan kepada oknum tersebut agar memberi efek jera dan tidak
membuka ruang kepada pihak lain untuk melakukan hal yang sama.
Peran Hukum Pembangunan Ekonomi di
Indonesia
Kekuatan:
• Kepastian Hukum
• Sebagai alat penertib
Peluang:
• Hukum Sebagai Alat Penjaga
• Hukum
Keseimbangan
• Hukum Sebagai Katalisator
Ancaman:
Kelemahan:
• Kualitas SDM
• Praktek monopoli
• Terciptanya ketidak
persaingan usaha tidak
harmonisan pencapaian
sehat
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Keberadaan hukum dan kepastian dalam penerapannya mewujudkan terjadinya
keadilan, persaingan sehat, dan pemerataan pembangunan di segala bidang,
sebagaimana nyata dalam pembangunan ekonomi Indonesia yang saat ini sedang
menuju pada proses yang lebih baik dengan telah dan/atau sedang dibentuk dan
dikeluarkannya berbagai peraturan perundang-undangan yang bertujuan untuk
mendorong pembangunan ekonomi.
2. Hukum sebagai unsur esensial yang dapat membantu terwujudnya percepatan
pembangunan ekonomi di Indonesia adalah hukum yang memiliki landasan yang
kuat, memenuhi aspek keadilan, mampu mengakomodir kepentingan-kepentingan
yang berbeda, serta mampu menciptakan kondisi tertib dan aman dalam
penerapannya.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, terdapat beberapa saran yaitu :