Media Pembelajaran

BIOLOGI
Kelompok Peminatan
Untuk SMA Kelas X
ELISANTI,S.Pd
BAB 7
JAMUR

Sumber: www.pixabay.com/cocoparisienne
PETA KONSEP

JAMUR

Berdasarkan
Simbiosis
hifa

Dengan alga: Dengan akar

Tidak bersekat Bersekat tanaman:
Lumut kerak
Mikoriza

Zygomycota Ascomycota Basidiomycota Deuteromycota

 A. Jamur

Ciri-ciri Jamur:
1. merupakan organisme eukariota
yang menghasilkan spora.
2. dinding selnya tidak mengandung
selulosa, melainkan karbohidrat
kompleks.
3. tidak memiliki flagela dalam daur
hidupnya.

Sumber: www.pixabay.com/cocoparisienne

Kerjakan Kegiatan 5.1

halaman 105
 B. Klasifikasi Jamur

1. Zygomycota
Ciri-ciri Zygomycota:
1. Membentuk zigospora.
2. Hidup di darat, tanah, atau
pada sisa organisme mati.
3. Membentuk mikoriza.
4. Anggota Zygomycota
terutama adalah jamur yang
hidup sebagai saprofit.
 B. Klasifikasi Jamur

1. Zygomycota
Struktur Hidup
Rhizopus
 Contoh Soal
Jelaskan perkembangbiakan jamur Zygomycota!

Penyelesaian:
Zygomycota bereproduksi secara seksual dengan konjugasi dan
secara aseksual dengan spora. Pada peristiwa konjugasi,
misalnya pada Rhizopus sp., cabang positif dan cabang negatif
bertemu sehingga terbentuk zigot kemudian berkembang
menjadi zigospora yang dilindungi oleh zigosporangium. Pada
periode dormansi, zigospora berkecambah dan hifa haploid
pendek akan tumbuh. Hifa tersebut membentuk sporangium
yang akan menghasilkan spora seksual. Setelah dibebaskan dari
sporangium, spora aseksual akan membentuk miselium baru.
 B. Klasifikasi Jamur

1. Zygomycota
Peranan Zygomycota

Sumber: www.commons.wikimedia.org

Rhizopus oryzae untuk Mucor javanicus untuk

membuat tempe. membuat tape ketan.
 B. Klasifikasi Jamur

2. Ascomycota
Ascomycota memiliki talus yang
terdiri dari miselium bersekat.
 B. Klasifikasi Jamur

Neurospora sitophila

Saccharomyces
Aspergillus
fumigatus
 B. Klasifikasi Jamur
Peranan Ascomycota
Jenis Saccharomyces
cerevisiae digunakan dalam
pembuatan roti. Jenis Aspergillus
menghasilkan aflatoksin
pada biji-bijian.

Jenis Aspergillus sojae Jenis Candida

digunakan dalam albicans dapat
pembuatan roti. menyebabkan
infeksi, misalnyas
sariawan.
 B. Klasifikasi Jamur

3. Basidiomycota Tudung
(basidiokarp)
Ciri-ciri Basidiomycota:
1. Hifa bersepta dengan
sambungan ampit (clamp
Badan
connection). buah
2. Spora seksualnya terbentuk
pada basidium yang berbentuk
gada.
3. Berdaging, bersifat saproba, dan
tubuh buah seperti payung.
4. Pada beberapa spesies
Basidiospora
tangkainya asimetris, pendek,
bahkan tidak bertangkai.
 B. Klasifikasi Jamur
3. Basidiomycota
Siklus Hidup
Basidiomycota
 B. Klasifikasi Jamur

3. Basidiomycota
Peranan Basidiomycota

Jamur shitake untuk Jamur kuping Ganoderma aplanatum

makanan untuk makanan untuk obat-obatan atau
Ganoterapi
 B. Klasifikasi Jamur

4. Deuteromycota
Ciri-ciri Deuteromycota:
1. Disebut fungi imperfecti atau jamur tidak sempurna
2. Belum diketahuinya reproduksi seksual selama siklus hidupnya
3. Hanya hidup di daratan

Neurospora
crassa

Monilia
sitophyla
 B. Klasifikasi Jamur

Peranan Deuteromycota

Penyakit kaki Kurap Merusak tanaman

atlet hias
 C. Simbiosis Jamur

Lumut Kerak (Lichen)

adalah simbiosis antara

jamur mikobion dengan
alga fikobion.

Sumber: www.pixabay.com/Hans
 C. Simbiosis Jamur

Potongan Melintang Lumut Kerak (Lichen)

Lapisan permukaan

Soredium

Hifa jamur

Lapisan bawah
Substrat
 D. Mikoriza

adalah simbiosis antara hifa

jamur dengan akar suatu
tumbuhan.
Sumber: www.pixabay.com/Backpackerin

Kerjakan Kegiatan 5.4

halaman 114
 D. Mikoriza

Ektomikoriza Endomikoriza
• Hifa hanya menembus • Hifa hanya menembus sampai
epidermis akar. korteks akar.
• Tidak dapat tumbuh dan • Tidak memiliki tanaman inang
bereproduksi tanpa akar khusus.
inangnya. • Dapat hidup dan bereproduksi
tanpa inangnya.

Merangsang
pertumbuhan Rhizobium.
 D. Mikoriza

Struktur Mikoriza

Appresorium

Klamidospor
Hifa intraseluler

Arbuskular

Hifa eksternal

Vesikel
Silinder pusat Endodermis Korteks