Anda di halaman 1dari 10

Pengubahan Skor Mentah Tes Hasil Belajar

(THB) Menjadi Nilai Standar Berskala


Sebelas Standar Eleven=Stanel/Eleven Point
Scale)
Mata Kuliah: Evaluasi dan Proses Hasil Belajar
Dosen Pengampu: Drs. Rizalman, M.Pd
Penyusun:
Nama: Ranum Putri Sasabila
NIM: 201200078
Lokal: 5 C PAI
Nilai standar berskala sebelas adalah rentangan nilai standar mulai dari 0 sampai 10. Jadi di
sini akan kita dapati 11 butir nilai standar , yaitu nilai 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, dan 10.
Di Indonesia, nilai standar berskala sebelas ini umumnya digunakan pada lembaga pendidikan tingkat dasar
dan menengah. Pengubahan skor mentah menjadi stanel itu menggunakan patokan sebagai berikut:
10
M + 2,25 SD
9
M + 1,75 SD
8
M + 1,25 SD
7
M + 0,75 SD
6 Untuk memberikan gambaran yang jelas mengenai
M + 0,25 SD cara mengkonversi skor mentah hasil tes menjadi nilai
5 stane. Berikut ini dikemukakan sebuah contoh.
M - 0,25 SD
4
M - 0,75 SD
3
M - 1,25 SD
2
M - 1,75 SD
1
M - 2,25 SD
0
Misalnya dalam EBTA bidang studi Fisika yang diikuti oleh 200 orang siswa Madrasah
‘Aliyah Negeri, di mana skor maksimum ideal dari EBTA tersebut adalah 100, diperoleh
penyebaran frekuensi skor-skor mentah hasil EBTA tersebut sebagai berikut:
ABEL 7.5. Penyebaran Frekuensi Skor-Skor Mentah Hasil EBTA Bidang Studi Fisika Yang Diikuti Oleh 200 Orang
Siswa Madradah ‘Aliyah Negeri.
Skor Mentah F
57 – 59 3
54 – 56 4
51 – 53 10
48 – 50 24
45 – 47 37
42 – 44 55
39 – 41 35
36 – 38 20
33 – 35 8
30 – 32 3
27 – 29 1
Total 200=N
Untuk mengubah skor mentah hasil tes tersebut
di atas, langkah-langkah yang perlu ditempuh adalah
sebagai berikut:

Langkah pertama: Mencari (menghitung) nilai


rata-rata hitung yang mencerminkan prestasi
kelompok dan mencari (menghitung) deviasi standar
yang mencerminkan variasi dari skor-skor mentah
yang berhasil dicapai oleh 200 orang siswa Madrasah
‘Aliyah Negeri tersebut di atas. (Periksa perhitungan-
perhitungannya pada Tabel 7.6 berikut ini).
TABEL 7.6. Perhitungan-perhitungan Untuk Mengetahui Besarnya Skor Rata-Rata Hitung Dan
Deviasi Standar. Skor Mentah F X X’ FX’ FX2
57 – 59 3 58 +5 +15 75

54 – 56 4 55 +4 +16 64

51 – 53 10 52 +3 +30 90

48 – 50 24 49 +2 +48 96

45 – 47 37 46 +1 +37 37

42 – 44 55 m’ (43) 0 0 0

39 – 41 35 40 -1 -35 35

36 – 38 20 37 -2 -40 80

33 – 35 8 34 -3 -24 72

30 – 32 3 31 -4 -12 48

27 – 29 1 28 -5 -5 25

Total 200=N - - 30= 622=


SDx = i
Mx = M’ + i

=3
= 43 + 3

=3
= 43 + 0,45

=3
= 43,45

= 5,271
Langkah kedua: mengkonversi skor mentah hasil EBTA menjadi nilai standar
berskala sebelas (stanel) dengan patokan:

10
Mean + 2,25 SD = 43,45 + (2,25) (5,271) = 43,45 + 11,859 = 55,309
9
Mean + 1,75 SD = 43,45 + (1,75) (5,271) = 43,45 + 9,224 = 52,674
8
Mean + 1,25 SD = 43,45 + (1,25) (5,271) = 43,45 + 6,588 = 50,058
7
Mean + 0,75 SD = 43,45 + (0,75) (5,271) = 43,45 + 3,953 = 47,403
6
Mean + 0,25 SD = 43,45 + (0,25) (5,271) = 43,45 + 1,317 = 44,767
5
Mean - 0,25 SD = 43,45 - (0,25) (5,271) = 43,45 - 1,317 = 42,133
4
Mean - 0,75 SD = 43,45 - (0,75) (5,271) = 43,45 - 3,953 = 39,497
3
Mean - 1,25 SD = 43,45 - (1,25) (5,271) = 43,45 - 6,588 = 36,862
2
Mean - 1,75 SD = 43,45 - (1,75) (5,271) = 43,45 - 9,224 = 34,224
1
Mean - 2,25 SD = 43,45 - (2,25) (5,271) = 43,45 - 11,859 = 31,591
0
Langkah ketiga: Membuat tabel
konversi
Skor Mentah Nilai Stanel
56 ke atas 10
53-55 9
51-52 8
48-50 7
45-47 6
43-44 5
40-42 4
37-39 3
35-36 2
32-34 1
31 ke bawah 0
Langkah keempat: Melakukan konversi skor mentah yang dimiliki oleh masing-masing
individu siswa, menjadi nilai standar berskala sebelas (stanel).

Misalkan siswa dengan nomor urut 1, 2, 3, 4, dan 5 masing-masing memiliki skor mentah
hasil EBTA Bahasa Inggris sebesar 37, 46, 54, 52, dan 49. Dengan berpedoman pada tabel
konversi di atas, maka nilai stanel yang dapat diberikan kepada kelima orang siswa tersebut
adalah sebagai berikut:
Nomor Urut Siswa Skor Mentah Nilai Stanel

1. 37 3

2. 46 6

3. 54 9

4. 52 8

5. 49 7
Thank You!

Anda mungkin juga menyukai