“Kawin” merupakan
status bagi mereka yang terikat dalam
perkawinan pd saat pencacahan, baik yang
tinggal bersama (satu rumah) ataupun terpisah
(5)
Kriteria “KAWIN”
- legalitas hukum
- anggapan masyarakat
(BPS, 2000)
Definisi Perkawinan
Kawin pertama
Cerai/ Janda
Kawin lagi
Konsepsi
Menopause
Angka Perkawinan Kasar
M= M x 1000
P
Ket:
M= Angka Perkawinan Kasar
M= Jumlah Perkawinan dalam 1 tahun
P= Jumlah penduduk pertengahan tahun
Contoh Soal 1
Data BPS th 2000 menunjukkan bila
jumlah penduduk Indonesia di tahun
2000 sebesar 210.241.999 orang. Jika
penduduk yang berstatus kawin
berjumlah 91.274.893.
Hitung Angka Perkawinan Kasar !
Jawaban Soal 1
M = 19274839 x 1000
210241999
= 434,14
Interpretasi :
Angka perkawinan Kasar Indonesia di
tahun 2000 adalah 434 per 1000
penduduk Indonesia
Dari 1000 penduduk Indonesia 434 orang
berstatus kawin. Angka ini menunjukkan rasio
penduduk status kawin tanpa mempedulikan :
-urutan perkawinan dan
-umur pelaku perkawinan tersebut (usianya
sudah pantas kawin atau belum)
Angka Perkawinan Umum
o Menunjukkan proporsi penduduk
berstatus kawin terhadap penduduk
berusia 15 th keatas pada pertengahan
tahun pada tahun tertentu.
o Gunanya untuk menghitung proporsi
penduduk kawin dengan pembagi
penduduk usia 15 th dimana penduduk
bersangkutan lebih beresiko untuk kawin
Penduduk umur kurang 15 th tidak
diikutsertakan sebagai pembagi karena
umumnya mereka tidak beresiko untuk kawin
Angka Perkawinan Umum menunjukkan
informasi yang lebih realistis
Cara Menghitung Angka Perkawinan
Umum
Mu=M x 1000
P15
Ket:
Mu= Angka Perkawinan Umum
M= Jumlah Perkawinan dalam 1 tahun
P15= Jumlah penduduk umur 15 tahun keatas
Contoh Soal 2
Interpretasi :
Angka Perkawinan Umum Indonesia tahun
2000 adalah 652 per 1000 penduduk
Indonesia
Dari 1000 penduduk Indonesia usia 15 tahun
keatas, sebanyak 652 orang berstatus kawin.
Angka ini menunjukkan rasio penduduk usia
15 th status kawin tanpa mempedulikan :
- urutan perkawinan dan
-banyaknya perkawinan umur 15 th keatas
yang terjadi di tahun 2000
Angka Perkawinan Kasar &
Angka Perkawinan Umum
tidak mempertimbangkan umur & jenis
kelamin
Angka Perkawinan Spesifik Umur
Interpretasi:
Dari 1000 penduduk laki-laki Indonesia usia
15-19 tahun 23 berstatus kawin
Misal untuk kategori soal serupa, ditemukan
Angka Perkawinan Spesifik (penduduk
perempuan usia 15-19 th) adalah 127.
Maka interpretasinya:
Dari 1000 penduduk perempuan Indonesia
usia
15-19 tahun terdapat 127 berstatus kawin
Soal no. 3 menunjukkan bila:
Angka Perkawinan Laki-Laki usia 15-19 adalah 23
Angka Perkawinan Perempuan usia 15-19 adalah 127
Hasil ini menunjukkan bila :
Pada kelompok umur yang sama lebih banyak
perempuan yang sudah kawin, dibandingkan laki-
laki
Fakta tersebut membuktikan bahwa:
•perempuan pada kelompok ini lebih banyak yang
keluar sekolah daripada laki-laki,
•laki-laki menikah pada usia yang lebih tua
Angka Perceraian Kasar
d= D x 1000
P
Ket:
d= Angka Perceraian Kasar
D= Jumlah perceraian selama 1 tahun
P= Jumlah penduduk pertengahan tahun
Angka Perceraian Umum
D = D x 1000
P15
Ket:
d= Angka Perceraian Umum
D= Jumlah Perceraian dalam 1 tahun
P= Jumlah penduduk pertengahan tahun
Terima kasih