Anda di halaman 1dari 31

Fire Prevention

(Pencegahan)

Fire Repression
(Pemadaman)

Fire Evacuation
(Evakuasi)
UPAYA PENCEGAHAN KEBAKARAN
Menyediakan APA > aktif/pasif.
Instalasi listrik yang sesuai standard PLN.
Waspada thd sarana dapur (kompor minyak, tungku
pembakaran, Elpiji).
Waspada thd lampu penerangan konvensional (lampu
minyak, lilin, petromak, korek api dll).
Waspada thd rokok dan obat nyamuk bakar.
Penyimpanan bahan mudah terbakar (kertas, kain,
kapas, minyak bakar, thinner dll.) yang benar dan
aman.
Penumpukan jamur/kompos dlm jangka lama.
Jika tinggalkan rumah matikan listrik, kompor, lilin,
obat nyamuk bakar.
Hindari steker listrik yang bertumpuk berlebihan.
Jauhkan korek api dari anak2.
KEBAKARAN
adalah
API TAK TERKENDALIKAN YANG
MENGAKIBATKAN KERUGIAN
1. FAKTOR MANUSIA :
Kesengajaan ( kejahatan, huruhara, balas dendam, politik,
klaim asuransi dll. )
Kelalaian ( aliran listrik, kompor meledak, kebocoran gas,
penyimpanan bahan mudah terbakar dll. )
Ketidaktahuan (khususnya thd hal2 yg berakibat kebakaran).
2. FAKTOR HEWANI :
Anjing, kucing, tikus dll.

3. FAKTOR ALAM :
Karena alam ( petir, gempa, erupsi, tumpukan jamur kompos,
tumpukan kertas/kapas dll. )
TEORI API
SEGITIGA API

PENGISOLASIAN PENDINGINAN
A

PA
AR

NA
UD

BAHAN BAKAR S

PENGURAIAN
Bahan bakar/material : padat, gas, cair.
Material hrs pd Titik Bakar > suhu terendah dari material tsb
telah cukup untuk mengeluarkan uap dan terbakar jika kena
panas.

Panas : Bunga api listrik, api terbuka, busur listrik, aliran


listrik, gesekan benda keras, listrik statis/petir,
pemadatan/kompresi.

Oksigen : Kandungan oksigen di udara ada 21%, 79%


nitrogen. Oksigen dibawah 15% tidak akan mendukung proses
terjadinya api.
ISOLASI, PENGURAIAN, PENDINGINAN

I ISOLASI O2

II
URAI BBM

III PENDINGINAN H2O


Kebakaran
DIBAGI MENURUT KELASNYA
NFPA (National Fire Protection Association)

Kebakaran pada benda padat mudah terbakar yang menimbulkan


arang/karbon
(contoh : Kayu, kertas, karton/kardus, kain, kulit, plastik)

Kebakaran pada benda cair dan gas yang mudah terbakar


(contoh : bahan bakar, bensin, lilin, gemuk, minyak tanah, thinner)

Kebakaran pada benda yang menghasilkan listrik atau yang


mengandung unsur listrik

Kebakaran pada logam mudah terbakar


(contoh : Sodium, lithium, radium)
ALAT PEMADAM
API :
TRADISIONIL DAN MODERN.

Tradisionil > Pasir, tanah, air,


karung goni/handuk/selimut
basah, gepyok, ranting daun dll.
CARTRIDGE LUAR
CARTRIDGE CARTRIDGE DALAM
(Busa, Air, DC)

STORED-PRESURE
1. APAR
(Busa, Air, DC, CO2)
I. TURN OVER TWO-WAY CHEMICALS (busa)
MANUAL
CARTRIDGE
2. APAB/Troly
STORED-PRESSURE

3. FIRE TRUCK / MOBIL PMK


4. Portable FIRE PUMP
HYDRANT
1. SISTEM PIPA
II.
OTOMATIS SPRINKLER
2. SISTEM NON-PIPA > thermatic.
ALAT PEMADAM API RINGAN
(APAR)

Alat pemadam api berbentuk tabung yang


mudah dioperasikan oleh satu orang dan
mudah dijinjing. APAR digunakan untuk
memadamkan api awal/kecil pada mula
terjadinya kebakaran.

Berat APAR berkisar antara 1 kg – 16 kg.


Alat pemadam lebih berat dari 16 kg
disebut alat pemadam api Mobile Unit
(kereta dorong) / APAB.
APAB / TROLY
SYSTEM THERMATIC
AIR BUSA

GAS CAIR

KIMIA
CO2 KERING
AIR BUSA CO2 KIMIA GAS CAIR,
KERING Halotron
solkaflam

Kayu, kertas, kain,


A     
plastik, sampah, dll. TEPAT SEKALI API AWAL
Minyak tanah, Bensin,
Solar, Thiner, Oli, Cat, B     
Gas.
Arus pendek listrik,
Instalasi Listrik,
peralatan yang C     
bermuatan listrik.
Metal, Logam,
Konstruksi Baja. D   x  
Kendaraan bermotor D INTERIOR INTERIOR & MESIN INTERIOR & MESIN INTERIOR & MESIN INTERIOR & MESIN

    
SAFETY PIN LEVER (tuas)
(kunci pengaman)
PRESSURE GAUGE
HOSE (indikator tekanan)
(selang)
LABEL

NOZZLE CYLINDER
(corong) (tabung)
SYSTEM TURN OVER - TWO WAY CHEMICAL
Sistem DUA BAHAN
KIMIA (turn
over/dibalik) dimana
bahan pemadamnya
terdiri dari dua bahan
kimia cair yang bila
bercampur akan
menghasilkan gas CO2
sebagai gas penekan
yang akan mendorong
busa sebagai hasil reaksi.
SYSTEM CARTRIDGE
Sistem CARTRIDGE
dimana bahan
pemadamnya terpisah
dengan gas penekan
(cartridge). Gas
penekannya adalah Jarum Penusuk
CO2 Per
O2

Cartridge CO2
Pipa Outlet Serbuk
Serbuk DC
Pipa Outlet CO2

Membran Timah
SYSTEM STORED PRESSURE / VALVE
Sistem dimana gas
penekannya dikempakan ke
dalam tabung berisi bahan
pemadam. Lever

Hose Valve Stem


Spring Nitrogen

DCP

Nozzle
• Mudah terlihat/tempat
strategis/diberi tanda.
• Mudah terjangkau (15 –
120 cm dari lantai).
• Tersebar – tidak terkumpul
(idealnya 15 langkah dari titik api).
• Tidak terkunci.
• Sesuai jenis/kelas kebakaran.
 BUKA KUNCI PENGAMAN

 ARAHKAN KE DASAR SUMBER API

 TEST
 PERGUNAKAN TEGAK

 TEKAN GENGGAMAN !

DI UDARA TERBUKA JANGAN MELAWAN ARAH ANGIN!


PENGGUNAAN APAR
CEPAT, AMAN & TEPAT (CAT)
Jarak
terlalu dekat ikuti arah angin

Melawan arah angin


Sudut + 30O – 60O

Ke lidah api
Sumber dasar api
KEGAGALAN APAR

WATER
HALON
POWDER
2

FOAM
Jenis tidak sesuai

Ukuran tidak sesuai Tidak bertekanan


- bocor
Macet/tidak berfungsi
Menggumpal
Salah penempatan - tunda refill
• belum ditunjuk
Petugas

• tidak trampil
1. Biaya yang dikeluarkan untuk pencegahan kebakaran
selalu lebih kecil daripada biaya penanggulangan
kebakaran.
2. Pencegahan kebakaran merupakan langkah yang
paling efisien, efektif karena dilakukan SEBELUM
kehadiran api kebakaran, sehingga kerugian harta
benda dan jiwa dapat dihindari.
3. PERALATAN DAMKAR (APAR, Hydrant, dll) yang
tersedia tidak akan OPTIMAL bila tidak didukung
PERAWATAN/KESIAPAN yang memadai dan
OPERATOR yang trampil.
4. Ketrampilan apapun hanya diperoleh dengan berlatih
secara tepat + Konsisten !

Anda mungkin juga menyukai