BADAN DIKLAT DPW PPNI JATIM

Oleh:
Dr. Ahsan, S.Kp, M.Kes
Wakil Ketua Bidang Diklat DPW PPNI Jatim

Diklat PPNI DPW Jatim 1

 PENDAHULUAN
 Pelayanan keperawatan integral dari
yankes yg mempunyai daya ungkit
besar thd pembangunan kesehatan.
 Kualitas yankes ditentukan kualitas
yankep yg diberikan perawat yg
berkualitas.

Diklat PPNI DPW Jatim 2

 Lanjutan
 (PPNI) dalam Kerangka Kerja Kompetensi bagi Perawat Indonesia
telah menetapkan Pengembangan Profesional sbg ranah ke tiga,
sesuai dg standar kompetensi global yg ditetapkan oleh (ICN).
 Salah satu elemen kompetensi yg harus dimiliki perawat adalah
melakukan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan. 
 PPNI sbg organisasi profesi bagi perawat, bertanggung jawab dalam
menetapkan sistem, pedoman guna  memelihara, meningkatkan
profesionalisme anggotanya agar tetap akontabel, terjaga standar
kinerjanya  guna meningkatkan mutu yankep khususnya, dan kes
pada umumnya.
 Salah satu bentuk wujud tanggung jawab PPNI thd anggotanya
berupa menetapkan BADAN DIKLAT PPNI Jatim.

Diklat DPW Jatim 18-6-16

3
Sesuai amanah UU 38/2014 Pasal 53 ayat 5

Penyelenggara Diklat adalah

1.PPNI : Badan diklat (DPP/DPW, Bisa
ikatan/ himpunan untuk pengakuan
keahlian)
2.Pemerintah Pusat
3.Pemerintah Daerah
4.Instansi lain ( Persi, AIP, dll.)

Diklat DPW Jatim 18-6-16 4

 ISU STRATEGIS
 Dalam pelaksanaan pemenuhan kompetensi perawat melalui
pendidikan dan pelatihan, ditemukan beberapa permasalahan, baik
permasalahan yg terkait dg kebijakan, pengawasan,
penyelenggaraan kegiatan termasuk SDM yg disebabkan al :
1) Adanya kebijakan ttg syarat perpanjangan surat tanda regitrasi
perawat (STR)
2) Adanya kebijakan satuan kredit profesi (SKP) bagi mahasiswa
keperawatan
3) Adanya kebijakan user dalam rekrutmen tenaga keperawatan
4) Banyaknya penyelenggara PKB di Jatim
5) Belum optimalnya peran PPNI dalam melakukan pengawasan setiap
kegiatan PKB

Diklat DPW Jatim 18-6-16 5

 Tujuan
1. Tujuan umum :
Tersedianya acuan bagi setiap perawat agar dapat
merencanakan, mengembangkan karier
keprofesiannya secara berkelanjutan guna menjamin
mutu pelayanan yg diberikan.
2. Tujuan khusus
1) Tersedianya pedoman bagi perawat untuk
menyusun rencana pengembangan keprofesian bagi
dirinya  
2) Tersedianya pedoman dalam pemberian
penghargaan bagi perawat yg telah berupaya
mengembangkan dirinya

Diklat DPW Jatim 18-6-16 6

 Nama Penyelenggara Diklat Yg Diakui
DPP PPNI

1. YAGD 118
2. AGD Dinkes Jakarta
3. Pro Emergency
4. Gadar Medika Indonesia
5. IMS 119
6. Diklat RS Islam Jakarta Pondok Kopi
7. EM – Nur Indonesia
8. Pusat Pengembangan Perawat Indonesia
9. BP3I (DPP PPNI)
10. Badan Diklat DPW PPNI Jatim (BDDPJ)

Diklat DPW Jatim 18-6-16 7

 PROFIL BADAN DIKLAT
 Struktur Organisasi : Badan diklat PPNI Jatim dipimpin oleh seorang
ketua, dibantu sekretaris, bendahara serta beberapa anggota.
 Tugas Pokok dan Fungsi : Berdasarkan SK BP3N PPNI Nomor
0285/DPP PPNI/Ket/K.S/V/2016 Dan SK DPW PPNI Jatim, maka BP2
PPNI
l Jatim mempunyai tugas kekhususan dalam pengaturan, perencanaan,
pelaksanaan, evaluasi pendidikan, pelatihan bagi perawat di wilayah
Jatim.
l Dalam melaksanakan tugas sebagaimana tersebut, BP2 PPNI Provinsi
Jatim menyelenggarakan fungsi :
a. Merumuskan regulasi penyelenggaraan PKB bagi perawat di wilayah
Jatim
b. Pembinaan dan pengawasan penyelengara PKB bagi perawat di wilayah
Jatim
c. Perencanaan dan pelaksanaan PKB bagi perawat di wilayah Jatim.

Diklat DPW Jatim 18-6-16 8

 Sumber Daya Organisasi

 Sumber daya manusia (Pengurus,

Ikatan/Himpunan, Praktisi/Pakar.
 Sarana, prasarana.

Diklat DPW Jatim 18-6-16 9

 VISI & MISI
– Visi : “Menjadi lembaga utama pendukung
keprofesionalisme perawat di Jatim”

– Misi : “Melakukan pengawasan, pembinaan

dan penyelenggaraan PKB yg
terstandarisasi”

Diklat DPW Jatim 18-6-16 10

 TUJUAN, SASARAN DAN STRATEGI

 Tujuan
1) Meningkatkan peran BP2 PPNI Jatim thd profesionalisme
perawat
2) Meningkatkan kapasitas, kapabilitas kelembagaan,
manajemen BP2 PPNI Jatim
 Sasaran kerja
1) Meningkatnya kompetensi perawat baik kompetensi dasar
maupun kompetensi kekhususan
2) Meningkatnya kompetensi SDM BP2 PPPNI Jatim
3) Meningkatnya kualitas program, penyelenggaraan pendidikan
dan pelatihan;
4) Meningkatnya kualitas penyelenggara, penyelenggaraan PKB
di Jatim
5) Meningkatnya kualitas, kapasitas sarana, prasarana
pendidikan dan pelatihan.

Diklat DPW Jatim 18-6-16 11

 Strategi
Strategi Badan Diklat PPNI Jatim untuk mencapai tujuan sampai dg
tahun 2020 sbb :
1)Penataan legalitas, mutu kelembagaan Badan Pendidikan dan
Pelatihan PPNI Jatim menjadi berbadan hukum, terakreditasi
2)Peningkatan kualitas SDM melalui berbagai pendidikan, pelatihan
MOT, TOT baik yg diselenggarakan di regional maupun nasional
3)Peningkatan penyelenggaraan PKB sesuai dg standar
4)Peningkatan kualitas sarana, prasarana baik untuk proses
pembelajaran dan praktikum
5)Memperluas jejaring kerja dg berbagai lembaga pemerintah maupun
swasta, baik dalam maupun luar negeri

Diklat DPW Jatim 18-6-16 12

 RENCANA PROGRAM
 Strategi 1. Penataan legalitas dan mutu kelembagaan Badan
Pendidikan dan Pelatihan PPNI Jatim menjadi
berbadan hukum dan terakreditasi
No Jenis Kegiatan Target
Waktu
 
1 Penyusunan kelengkapan dokumen
kelembagaan
 
2 Koordinasi dan komunikasi dengan BP2 Pusat
 
3 Pengajuan Akreditasi

Diklat DPW Jatim 18-6-16 13

Strategi 2 Peningkatan kualitas SDM melalui berbagai pendidikan dan
pelatihan MOT dan TOT baik yg diselenggarakan di regional

maupun nasional
No Jenis Kegiatan Target
Waktu
1 Penyusunan rencana jenis kegiatan MOT &  
TOT
2 Penyusunan proposal kegiatan MOT & TOT  

3 Koordinasi dan komunikasi dg BP2 Pusat  

4 Penyelenggaraan kegiatan MOT & TOT  

5 Partisipasi pengiriman peserta MOT  

Diklat DPW Jatim 18-6-16 14

Strategi 3 Peningkatan penyelenggaraan PKB sesuai dg standar

No Jenis Kegiatan Target

Waktu
1 Penyusunan juknis penyelenggaran PKB  
2 Penataan administrasi layanan kegiatan PKB  
3 Koordinasi dan komunikasi dg BP2 Pusat  
4 Konsolidasi, koordinasi dan komunikasi dg organisasi  
ikatan/himpunan/seminat
5 Penyusunan kegiatan PKB bersama organisasi  
ikatan/himpunan/seminat

6 Melakukan pengawasan penyelenggaraan PKB  

7 Menyelengarakan kegiatan PKB terjadual  

Diklat DPW Jatim 18-6-16 15

Strategi 4 Peningkatan kualitas sarana dan prasarana baik
untuk proses pembelajaran dan praktikum

No Jenis Kegiatan Target

Waktu
Pengadaan prasarana
1  
pendukung kegiatan PKB

Pemeliharaandan perawatan
2  
prasarana pendukung
kegiatan PKB

Diklat DPW Jatim 18-6-16 16

 Strategi 5 Memperluas jejaring kerja dengan berbagai
lembaga pemerintah maupun swasta

No Jenis Kegiatan
Target
Waktu
1 Mengadakan studi banding dg badan diklat
 
pemerintah dan swasta

2 Menyelenggarakan kegiatan bersama dg badan

 
diklat pemerintah dan swasta

3 Mengadakan MOU dg badan diklat pemerintah

 
dan swasta

Diklat DPW Jatim 18-6-16 17

 Standar Penyelenggaraan

Standar 1. Organisasi dan Administrasi

Organisasi dan administrasi unit penyelenggara
pelatihan konsisten dg filosofi, tujuan, sasaran
lembaga, selaras dg standar pendidikan
keperawatan, praktik keperawatan, pendidikan
berkelanjutan perawat oleh Organisasi Profesi
(PPNI)

Diklat DPW Jatim 18-6-16 18

 Rasional Kriteria Kriteria proses Kriteria hasil
struktur
Keselarasan Unit Unit penyelenggara pelatihan Struktur organisasi menunjukkan
filosofi, tujuan, penyelenggara keperawatan: garis kewenangan dan
sasaran lembaga   pelatihan 1.Mempertahankan dan komunikasi dalam organisasi
akan memfasilitasi keperawatan memperbaharui filosofi, tujuan dan Uraian jabatan menggambarkan
keberhasilan mempunyai sasaran secara tertulis yang senantiasa kualifikasi minimal, kewenangan,
program organisasi dan selaras dg standar praktik akuntabilitas dan tanggungjawab
pelatihan.Lembag sistem keperawatan, pendidikan dan sbb:
a yg memenuhi administrasi yg pendidikan berkelanjutan PPNI. a.    Pimpinan yg
standar organisasi jelas sehingga 2.Menggambarkan garis kewenangan bertanggungjawab thd unit
dan administrasi dapat berfungsi dan komunikasi dalam organisasi yg penyelenggara.
layak sebagai suatu tertuang dalam struktur organisasi b.    Fasilitator
mendapatkan sistem yg  3.Menjabarkan kualifikasi minimal, c.    Staf pendukung.
kewenangan dan bertanggungjawab kewenangan, akuntabilitas, dan Rancangan anggaran yg
tanggung jawab dan akuntabel tanggungjawab pimpinan dan staf yg mendukung pencapaian sasaran
dalam secara jelas tertuang pada uraian unit penyelenggara.
penyelenggaraan jabatan Dokumentasi verifikasi program
pendidikan 4.Mengalokasikan anggaran untuk pendidikan yg konsisten dg
berkelanjutan mencapai tujuan unit penyelenggara filosofi, tujuan dan sasaran
5.Menetapkan kebijakan dan prosedur organisasi serta selaras dengan
untuk memfasilitasi operasional unit visi dan misi PPNI.
penyelenggara pendidikan Kebijakan dan prosedur tertulis
berkelanjutan yg menuntun operasional unit
  penyelenggara pelatihan

Diklat DPW Jatim 18-6-16 19

 Standar 2: Sumber Daya Manusia
 Pimpinan lembaga, penanggung jawab
program, fasilitator, nara sumber, staf
pendukung yg memenuhi persyaratan
kualifikasi terlibat dalam pencapaian tujuan
penyelenggaraan pelatihan.

Diklat DPW Jatim 18-6-16 20

Pimpinan 1. Orang yang 1. Penanggung jawab program dan 1. Pimpinan lembaga,penanggung
lembaga, bertanggung jawab fasilitator: jawab program,fasilitator, nara
penanggung langsung terhadap a. Memenuhi kwalifikasi yg sumber, dan staf pendukung
jawab program, unit penyelenggara dipersyaratkan memenuhi kriteria yang telah
fasilitator, nara pelatihan  adalah b. Terlibat dalam evaluasi diri ditetapkan untuk menduduki
sumber, dan staf seseorang yg c. Mengikuti pengembangan jabatan mereka.
pendukung mempunyai professional sepanjang mengikuti 2. Data menunjukkan bahwa
memegang kepedulian terhadap pendidikan dan meningkatkan pimpinan lembaga,penanggung
peranan penting pengembangan pengalaman jawab program,fasilitator, nara
dalam perawat dan d. Mengintegrasikan kosep sumber, dan staf pendukung
penyelenggaraan keperawatan  pendidikan berkelanjutan dan secara aktif terlibat dalam
pelatihan. 2. Orang yg prinsip pembelajaran pada orang mencapai tujuan unit
Kualifikasi bertanggung jawab dewasa dalam pembelajaran penyelenggara pelatihan.
mereka menjadi terhadap program e. Berkolaborasi dg perawat 3. Dokumentasi mendukung
dasar pelatihan adalah professional lain dan anggota bahwa pimpinan
keberhasilan seorang perawat dg disiplin kesehatan lain untuk lembaga,penanggung jawab
implementasi pendidikan minimal  memenuhi kebutuhan program,fasilitator dan staf
kurikulum SKp / Ners yg pembelajaran linatih. pendukung telah memenuhi
pelatihan tersertifikasi sesuai f. Menunjukkan kepakaran dalam semua kriteria proses sesuai
dengan bidang isi penugasan pengajaran. standar.
keahliannya g. Menunjukkan kompetensi dalam 4. Staf pendukung
3. Kriteria seleksi isi pengajaran yg ditugaskan. mengkontribusi pada
pimpinan lembaga, h. Berperanserta dalam pencapaian tujuan unit
penanggung jawab perencanaan, implementasi, dan penyelenggara:
program,fasilitator, evaluasi kegiatan pelatihan. a. Tugas dilaksanakan sesuai
nara sumber dan staf 2.  Nara sumber dipilih untuk dengan deskripsi/uraian
pendukung memenuhi tujuan spesifik unit jabatan.
ditetapkan penyelenggara pelatihan. b. Persentase waktu yg digunakan
3.  Staf pendukung melaksanakan tugas sesuai dengan tujuan unit
yang mendukung pencapaian penyelenggara.
Diklat DPW
tujuan unit Jatim 18-6-16
penyelenggara 21
 
 Standar 3: Peserta pelatihan
 Perawat terdaftar (memiliki STR) sbg
peserta pelatihan berpartisipasi dalam
mengidentifikasi kebutuhan
pembelajaran mereka dan merencanakan
kegiatan pendidikan berkelanjutan untuk
memenuhi kebutuhan tersebut

Diklat DPW Jatim 18-6-16 22

Seorang perawat Terdapat suatu 1. Berperanserta dalam 1. Kebutuhan pendidikan
dinyatakan mekanisme yang proses pengkajian yg teridentifikasi oleh
professional dan memungkinkan bagi untuk mengidentifikasi peserta dicatat.
pembelajar yang peserta untuk kebutuhan 2. Rencana program
self-directed  yaitu memberikan pembelajaran. pelatihan merefleksikan
jika ia mampu masukan dalam 2. Berperanserta dalam masukan dari peserta
mengidentifikasi perencanaan perencanaan kegiatan 3. Laporan evaluasi
kebutuhan dan kegiatan pelatihan pelatihan. mengintegrasikan
merencanakan 3. Berperanserta dalam pengkajian kegiatan
cara untuk mengevaluasi kegiatan pelatihan peserta.
memenuhinya. pelatihan. 4. Apabila diperlukan,
4. Merekomendasi revisi kegiatan pelatihan
kegiatan pelatihan yang direvisi sesuai
telah direncanakan rekomendasi dari
  peserta

Diklat DPW Jatim 18-6-16 23

Standar 5: Rancangan Program Pelatihan

 Sumber materi/bahan dan fasilitas

memadai untuk mencapai tujuan dan
mengimplementasikan fungsi unit
penyelenggara pelatihan secara
menyeluruh

Diklat DPW Jatim 18-6-16 24

Sumber 1. Ruang kantor tersedia Unit Penyelenggara: 1. Menelaah dokumen
materi/bahan untuk pimpinan 1.Mengidentifikasi kebutuhan secara berkala ttg
dan fasilitas yg lembaga, penanggung sumber materi/bahan dan fasilitas ruang, materi/ bahan,
memadai penting jawab untuk mencapai tujuan unit dan peralatan yg
untuk mencapai program,fasilitator, penyelenggara dan diperlukan untuk
tujuan unit dan staf pendukung mengimplementasikan kurikulum implementasi
penyelenggara unit penyelenggara. pelatihan pencapaian tujuan unit
dan 2. Ruang penyimpanan 2.Memelihara ruang, penyelenggara dan
meningkatkan untuk bahan, materi/bahan dan peralatan kurikulum pelatihan.
mutu kurikulum peralatan, dan catatan secara adekuat untuk 2. Anggaran
pelatihan. unit penyelenggara menjaga/mempertahankan mencerminkan dana yg
tersedia dan catatan dan pelayanan memadai untuk
terjangkau. pendukung. merencanakan,
3. Fasilitas fisik dan 3.Menggunakan anggaran yang mengimplementasikan
sumber materi/bahan dialokasikan secara memadai dan mengevaluasi
untuk tiap program untuk perencanaan, implementasi, program pelatihan,
pelatihan dan evaluasi program pelatihan tersedia.
kondusif/mendukung 4.Memilih fasilitas fisik yg 3. Peserta pendidikan
proses pembelajaran mengakomodasi berbagai metode mendokumentasikan
pembelajaran, memberikan sumber materi/bahan
lingkungan yg nyaman, dan dan fasilitas yg sesuai
memungkinkan aksesibilitas pada  dengan isi tiap program
peserta. serta kondusif untuk
  pembelajaran

Diklat DPW Jatim 18-6-16 25

Standar 6: Catatan dan Laporan

 Penyelenggara pelatihan menjaga dan

mempertahankan penyimpanan
catatan dan sistem pelaporan

Diklat DPW Jatim 18-6-16 26

Pemeliharaan Terdapat Unit Penyelenggara: 1. Catatan program yang
catatan dan sistem yang 1.Mempertahankan dapat dengan mudah
sistem memungkink kerahasiaan catatan pelatihan ditelusuri.
pelaporan an 2.Memelihara suatu sistem 2. Catatan peserta dengan
memberikan penyelenggar pelacakan catatan yang jumlah jam yang
data untuk a untuk berlangsung untuk tiap dihargai dapat ditelusuri
memvalidasi mengumpulk program dan tiap peserta dan terjaga
program an, mencatat dengan jumlah jam kontak kerahasiaannya.
pelatihan, dan melacak yang dihargai. 3. Catatan hanya bisa
penggunaan data untuk 3.Memelihara catatan untuk diakses oleh individu
anggaran, tiap program. jangka waktu yang sesuai yang berwenang.
identifikasi dengan kebutuhan 4. Penggunaan catatan dan
kebutuhan professional peserta dan laporan terlihat di unit
pendidikan, sesuai dengan kebijakan unit penyelenggara dan
data untuk riset penyelenggara. perencanaan kurikulum.
dan evaluasi,
serta peran
serta individu

Diklat DPW Jatim 18-6-16 27

 Standar 7: Evaluasi
 Evaluasi merupakan proses penjaminan
mutu yg terintegrasi, terus menerus dan
sistematis.
 Evaluasi meliputi  pengukuran dampak
thd peserta, dan jika memungkinkan,
dampak terhadap organisasi dan
pelayanan kesehatan

Diklat DPW Jatim 18-6-16 28

Tujuan  utama Mekanisme evaluasi Penyelenggara pelatihan: 1. Adanya rencana evaluasi
evaluasi adalah merupakan upaya 1.Mengembangkan dan unit penyelenggara dan
untuk penjaminan mutu yg mengimplementasikan rencana evaluasi pada program yang
memperoleh data berfungsi: unit penyelenggara dan program berhubungan dengan
deskriptif yg 1.Memantau semua berdasarkan standar nasional untuk filosofi, tujuan dan sasaran
memungkinkan program pelatihan yang pelatihan bagi perawat. unit penyelenggara dan
penyelenggara berhubungan dg filosofi, 2.Memberikan arah pada peserta untuk standar nasional pelatihan
untuk tujuan dan sasaran mengevaluasi pelatihan, yang mencakup dalam keperawatan. 
menguraikan penyelenggara. komponen sebagai berikut: 2. Data evaluasi digunakan
status unit 2.Menetapkan a.Fasilitator  untuk meningkatkan mutu
penyelenggara keberhasilan individu b.Tujuan program pelatihan  .
dan tiap program peserta dalam mencapai c.Isi 3. Jika memungkinkan, data
yang dijalankan, perubahan kognitif, d.Metode pembelajaran evaluasi memberikan
untuk afektif dan/atau perilaku, e.Fasilitas evidence tentang integrasi
menetapkan dan jika memungkinkan f.Pelayanan pendukung pengetahuan, keterampilan,
tingkat memberi masukan untuk g.Pengaruh pembelajaran pada pengetahuan, dan sikap yang
pencapaian tujuan perubahan organisasi sikap dan praktik. diimplementasikan peserta
pendidikan, dan dan pelayanan 1.Memfasilitasi partisipasi fasilitator, nara dalam praktik keperawatan
membuat kesehatan. sumber, dan staf pendukung dalam proses melalui program pelatiha
keputusan yg evaluasi. 4. Jika memungkinkan, data
dapat menjadi 2.Memfasilitasi penggunaan hasil evaluasi evaluasi memberikan bukti
arah untuk sejawat (peer group) dan evaluasi diri tentang dampak pelatihan
melakukan fasilitator yg sudah dilaksanakan
perbaikan/modifik 3.Menggunakan data evaluasi secara teratur: peserta terhadap pelayanan
asi a.Merevisi kebijakan dan prosedur kesehatan.
b.Mengidentifikasi cost-benefit dan cost- 5. Ada format usulan
effectiveness penyelenggaraan pemberian sertifikat dari
c.Merancang dan merevisi program pelatihan PPNI bagi peserta yg lulus” 
sehingga relevan dg kebutuhan pelayanan
Diklat masyarakat
kesehatan DPW Jatimdan18-6-16
kebutuhan 29
pembelajaran .
 ALUR PENYELENGGARAAN PKB BADAN DIKLAT

Pra Acara

Syarat: DPW PPNI

1. Surat permohonan ke diklat Pemohon
(Badan Diklat)
2. Sepakat biaya kegiatan

Persiapan
Adm DPW PPNI - Koordinasi dg ikatan/himpunan/
- Menyiapkan Kit/inventory seminat
- Cetak sertifikat + no. seri - Penetapan Penanggungjawab Acara
- Modul, dll - Penetapan tim diklat (Narasumber/
instruktur/fasilitator, dll)

Acara
Adm DPW PPNI

PPNI/Badan Pelaksanaan kegiatan

diklat/Ikatan dibawah Kendali PJ acara

Pasca Acara

Berkas yang dibawa:

Laporan kegiatan lengkap dilampiri :
- Daftar hadir panitia, moderator
- Daftar hadir peserta PJ Acara DPW PPNI
- Daftar hadir narasumber/ (Badan Diklat)
instruktur/ fasilitator
- Daftar penerima sertifikat
- Dokumen foto

sesuai Tidak sesuai

Mendapatkan bukti Lengkapi berkas

penyelenggaraan
Kegiatan PKB

Diklat DPW Jatim 18-6-16 30

 ALUR PENYELENGGARAAN PKB NON BADAN DIKLAT
Pra Acara

Berkas yang dibawa:

1. Proposal lengkap dilampiri : DPW PPNI
CV Narasumber/instruktur/ Pemohon
(Badan Diklat)
fasilitator
2. Surat rekomendasi DPD PPNI

Memenuhi syarat Tidak memenuhi syarat

Lengkapi berkas

Syarat adminitrasi :
Mendapatkan Adm DPW PPNI
1. Membayar adminitrasi
setelah disetujui ketua Nomer SKP Cetak No seri
sertifikat

Acara

Kelengkapan pengawas : Panitia

Badan
1. Surat tugas penyelenggara
2. Form Isian diklat/PPNI

Pasca Acara

Berkas yang dibawa:

Laporan kegiatan lengkap dilampiri :
- Daftar hadir panitia, moderator DPW PPNI
- Daftar hadir peserta (Badan Diklat)
Panitia
- Daftar hadir narasumber/
instruktur/ fasilitator
- Daftar penerima sertifikat
- Dokumen foto

sesuai Tidak sesuai

Mendapatkan bukti Lengkapi berkas

penyelenggaraan
Diklat DPW Jatim 18-6-16
Kegiatan PKB 31
 PERAN
HIMPUNAN SEMINAT
DI BADAN DIKLAT

Diklat PPNI DPW Jatim 32

 DAFTAR NAMA
Ikatan/Himpunan Perawat PPNI

 IPKJI (Jiwa)  HIMPONI (onkologi)

 IPKKI (Komunitas)
 IPEMI (maternitas)
 IPANI (anak)
 INKAVIN (cardi vasc)
 InETNA (stoma &
Luka)
 HIPGABI (gadar
becana)
 HIPKABI (Km bedah)
 HIPERCCI (criticalcae)
 HIPMEBI (med-Bedah)
Diklat PPNI DPW Jatim
 HIPPII (Pgdl Infeksi)
 HPBI ( Bronchoscopy)
 HIPEGI (endo-gastro)
 HPMI (Manajer)
 HIPERUDI (udara)
 HPUI (urologi)
 IKPAMI (Mata)
 HIPOTI (orthopaedi)
 HIPENI (neurosain)
33
 Tugas dan fungsi Ikatan/
himpunan
1. Menetapkan sandar kompetensi kekhususan
2. Memberikan pengakuan kemampuan kompetensi
melalui TOT, semua trainer harus mempunyai
sertifikat dan berlaku sd 3 tahun
3. Pelatihan ikatan / himpunan bukan harus
penyelenggara pelatihan / pendidikan

Diklat DPW Jatim 18-6-16 34

 CATATAN PENTING
1. BADAN DIKLAT DPW PPNI JATIM
TELAH BERBADAN HUKUM.
2. LANGKAH SOSIALISASI DPW PPNI JATIM SECARA
RESMI MENGELUARKAN SURAT KEPADA ASOSIASI
PENDIDIKAN DAN ANGGOTANYA, INSTITUSI
PELAYANAN BAHWA SEMUA PELATIHAN
KOMPETENSI DASAR DISELENGGARAKAN OLEH
BADAN DIKLAT.
3. SEMUA PELATIHAN TERKAIT KOMPETENSI DASAR
DIWADAHI OLEH BADAN DIKLAT DPW PPNI JATIM.

Diklat PPNI DPW Jatim 35

4. ADA SISTEM KONTROL YANG DILAKUKAN OLEH
BADAN DIKLAT DPW PPNI JATIM TERHADAP
SEMUA KEGIATAN PENGEMBANGAN
KEPROFESIAN.
5. SERTIFIKAT DIKELUARKAN OLEH DPW PPNI JATIM.
6. BADAN DIKLAT MEMBUAT MOU DENGAN
LEMBAGA PELATIHAN YG BERBADAN HUKUM,
INSTITUSI YANG MEMILIKI BADAN DIKLAT.
7. PENGELOLAAN KEUANGAN SENTRALISASI
MELALUI BENDAHARA DPW PPNI JATIM.
8. TEKNIS PENYELENGGARAAN AKAN DIBUAT
PEDOMAN.

Diklat PPNI DPW Jatim 36

 . WACANA PROSENTASE

ALTERNATIF
 DPD
 DPW
 Operasional
 Lembaga
 Alat

Diklat PPNI DPW Jatim 37

 SEKIAN
TERIMA KASIH

JAYALAH PROFESIKU

Diklat PPNI DPW Jatim 38