Anda di halaman 1dari 23

Pelatihan Penanggulangan KLB dan

Wabah untuk Tim Gerak Cepat (TGC) di


Puskesmas
KAMIS, 22 SEPTEMBER 2022
UPTD. BAPELKESMAS DINAS KESEHATAN PROV. BALI

5.c. Teknik penanganan sampel makanan/minuman


dan spesimen korban KLB Keracunan Pangan

1
Keracunan Pangan

• KLB keracunan pangan adalah suatu kejadian dimana


terdapat dua orang atau lebih yang menderita sakit dengan
gejala yang sama atau hampir sama setelah mengkonsumsi
pangan dengan gejala mual, muntah, pusing,diare, kejang
perut, gangguan pernafasan

• Penyebabnya : bakteri ( yang utama ) meski juga bisa


disebabkan oleh jamur, alga, parasit, atau virus
Pendahuluan

Pertumbuhan Kegagalan
Makanan dan Air yang
bakteri Preservation
terkontaminasi
Patogen Makanan dan air

Keracunan dan Infeksi


Bakteri Patogen

KLB
....Introduction

• 1 sel bakteri  2 juta sel dalam waktu 7 jam


• Kondisi Makanan ( karbohidrat, protein, lemak) 
nutrisi buat bakteri
• Lingkungan cocok suasana panas “ zona bahaya
makanan”
Spesimen
Spesimen
NOTE:

• Selain isolasi bakteri pathogen dari makanan/air , sampel lainnya yang diperiksa
adalah faeses untuk mengetahui korelasi bakteri patogen yang ditimbulkannya -
 Rectal Swab
• Jika memungkinkan pemeriksaan dilakukan sesegera mungkin. Jika
pemeriksaan ditunda harus disimpan pada suhu - 20°C sampai dengan
diperiksa.
• Penyimpanan sampel yang mudah rusak disimpan pada 0-4°C tidak boleh lebih
dari 36 jam.
• Penyimpanan sampel yang tidak mudah rusak, makanan kaleng dapat disimpan
pada suhu kamar sampai dianalisis
SIAPAKAH YANG HARUS MENGAMBIL BAGAIMANA CARA
SPESIMEN KLB KERACUNAN MAKANAN? PENGIRIMANNYA?
SIAPAKAH YANG MELAKUKAN
PEMERIKSAAN?

KAPANKAH SAMPEL HARUS


DIAMBIL
Pengambilan dan Preparasi
sampel Makanan
• Gunakan wadah kontainer yang bersih, kering, tidak bocor, bermulut
lebar dan steril
• Dapat juga menggunakan kantong plastik sterile yang berseal
• Gunakan Peralatan pengambilan yang steril seperti
pisau, sendok, garpu, kapas lidi steril.
• Catat semua data – data sampel ( jenis sampel, tanggal, jam
pengambilan dan jam kedatangan ke laboratorium )
Sterile plastic containers Sterile Plastic
Bags
Pengambilan dan Preparasi
sampel Makanan

• Tiap sampel yang diambil harus diserahkan ke laboratorium dalam


jumlah yang cukup.
• Minimum sampel yang diambil adalah 100 g atau 100 mL . Untuk air
mineral, air kemasan dan es, sampel yang diambil minimal 250 mL .
• Sampel diambil secara aseptik dengan menggunakan alat steril
seperti piasu, sendok, garpu, spatula, dan tang
• Kemudian masukkan sampel ke dalam wadah steril
• Diberi label (nama, jenis spesimen, jam pengambilan )
Persiapan Pengambilan
Prosedur

• Identifikasi jenis pangan : padat, semi padat dan cair


• Identifikasi jenis sampel : pangan siap santap, makanan kaleng, bahan pangan
mentah, sampel cair
• Diambil sampel makanan yang dicurigai, dilabel, dikemas dan segera dikirim ke
laboratorium rujukan disertai dokumen permintaan pemeriksaan
Pengambilan pangan siap santap

• Ambil sampel dengan


sendok/ spatula atau jika
perlu gunakan pisau steril
untuk memotong= ±200 gr
• Masukan ke dalam wadah
plastik atau wadah bermulut
lebar
• Tutup dan label
Pengambilan makanan
kaleng
• Makanan kaleng yang masih
tertutup diambil tanpa
membuka kemasanya
• Jika makanan kaleng sudah
terbuka caranya adalah usap
dengan alkohol pinggiran
kaleng , ambil secara aseptis,
ke dalam wadah plastik atau
wadah gelas bermulut lebar
• Tutup dan label
Pengambilan Pangan
Mentah
• Siapkan media pengaya dan bunsen
• Masukan sampel 50 – 100 gr ke
dalam kantong plastik steril
• Tambahkan 100 – 300 ml medium
pengaya ke dalam kantong plastik ,
kemudian kocok
• Keluarkan sampel dari kantong
plastik, ikat kantong plastik tsbt
• Atau pindahkan isinya ke dalam
wadah steril
• Tutup dan label
Pengambilan sampel makanan cair dan
minuman

• Makanan cair dan minuman


dihomogenkan,
• Dituang ke dalam kantong plastik
steril atau wadah gelas bertutup
sebanyak ±200 mL
• Beri label
• Pengambilan bisa juga dilakukan
dengan pipet serologis dengan cara
mengambilnya secara aseptis ke
dalam wadah plastik atau gelas
steril
• Tutup dan label
Pengambilan sampel
minuman kaleng

• Minuman kaleng yang masih


tertutup diambil tanpa
membuka kemasanya
• Jika minuman kaleng sudah
terbuka caranya adalah usap
dengan alkohol pinggiran kaleng
, ambil secara aseptis, ke dalam
wadah plastik atau wadah
gelas
bermulut lebar
• Tutup dan label
Pengiriman
spesimen
• Masukan pendingin (gel Label pada keracunan
pack/ice pack) makanan
• Masukan sampel ke dalam
box pendingin • No Sampel
• Tambahkan di permukaan • Jenis Sampel
pendingin (gel pack/ice • Jumlah Sampel
pack) • Tanggal Pengambilan
• Lampirkan dokumen • Jam Pengambilan
pemeriksaan dan
pengiriman spesimen
• Jika tidak segera dikirim simpan
di suhu refrigerator
FORMULIR ISIAN KEJADIAN KERACUNAN MAKANAN

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN


2013 TENTANG KEJADIAN LUAR BIASA KERACUNAN PANGAN 23
Thank you
Terimakasih

26

Anda mungkin juga menyukai