Tugas bahasa inggris

• Nama :Wanda Yahya

Siregar
• Nim :2111000052
• Kls :Teknik Industri
Malam
• Tugas :b.inggris
 1. POSITIVE ELLIPTICP (Too – So)
Elliptical Construction Subject + to be
Elliptical Constructions adalah Proses Affirmative statement (to +too
penggabungan 2 kalimat yang berbeda subject, be) + and + So + to be +
namun memiliki kata kerja (verb) dan Pelengkap subject
(Complement) yang sama.
Type Elliptical Construction
Berbicara tentang tipe atau jenis jenis  elliptical Subject + (do, does,
construction sebenarnya sangat sederhana dan ffirmative statement + did) +too
tidak banyak jumlahnya. jenis atau tipe and +(single verb except
Elliptical Construction adalah sbb: ”to be”) So + (do, does, did) +
1.  Too dan So (Juga) subject
2. Either dan Neither (tidak Juga)
3. But (Tidak) Subject + auxiliary verb
Affirmative statement + only +too
Rumus atau Formulasi Pembentukan Kalimat
and +(auxiliary verb) So + auxiliary verb only +
Elliptical Construction
subject
Jika kita perhatikan dari beberapa contoh kalimat
yang dijelaskan diatas, sebenarnya kita sudah
dapat mengambil kesimpulan bahwa Rumus
Pembentukan Kalimat Elliptical adalah Sbb:
2. NEGATIVE ELLIPTIC (Either- Neither)

Subject + negative auxiliary or “to be” +either

Negative
statement
+ and + Neither + positive auxiliary or “to be” + subject
3. CONTRARY ELLIPTIC (But)

       Kalimat positif , BUT + subject kalimat ke-2 + auxiliary + not

       Kalimat negatif, BUT + subject kalimat ke-2 + auxiliary

Contoh Kalimat Elliptical Construction

1. Fatih Studies english everyday, and I am Too. Fatih Belajar Bahasa Inggris setiap hari, dan saya
juga
2. I did’nt go to school yeserday, and He did’t Either. aku tidak berangkat sekolah kemarin, dan dia
juga
3. They come here, but he doesn’t. mereka datang kesini, tapi dia tidak
He doesn’t work hard, but I do. dia tidak datang kesisni, tapi aku bekerja keras
 Causative “Have , Get & Make” 

• Active Causative
• Active Causative artinya dalam kalimat causative, pelaku 1 menyuruh pelaku 2 untuk melakukan sesuatu. Dalam
kalimat active causative, “have” dan “get” mempunyai pola yang berbeda.
• Make
• Make digunakan saat kita ingin memaksa seseorang melakukan sesuatu atau menyebabkan (cause) seseorang untuk
melakukan sesuatu yang tidak dapat dia kendalikan.
• Rumus yang digunakan dalam kalimat adalah: make + object (person) + verb form (kata kerja dasar).
Contoh kalimat:
• She made her daughter eat broccoli.
• The manager makes her staff work hard.
• Hendra always makes me laugh.

• Have
• Dalam membicarakan have, ada tiga bagian yang perlu kita pisahkan karena memiliki perbedaan fungsi, yaitu:
• Have somebody doing something (have + agent + present participle): dapat digunakan untuk aksi yang terjadi secara
terus-menerus selama periode waktu tertentu.
• Have something done (have + object + past participle): digunakan untuk membicarakan tentang seseorang yang
melakukan sesuatu yang kita minta dengan menekankan pada proses atau aksi daripada yang melakukannya.
Adapun contoh kalimatnya sebagai berikut:
• I’ll have him take your kids to school.
• My boss had me working on several projects last year.
• She had her phone’s battery replaced by a local shop.

• Get
• Get digunakan ketika ada seseorang yang membuatnya melakukan sesuatu dengan paksaan.
Mungkin bisa dikatakan mirip maknanya dengan have somebody do something namun berbeda
struktur kalimat. Jika have diikuti bare infinitive, get diikuti oleh sebuah infinitive.
Contoh kalimat:
• She got her father to buy her a new bag.
• I got my cat to stop biting.
• Yulia got her room cleaned.
ReportedSpeech
• Reported speech atau indirect speech adalah kalimat yang digunakan untuk mengungkapkan sesuatu yang telah disampaikan oleh orang lain.

•
Dalam penerapannya, kalimat mengalami beberapa perubahan sehingga menjadi lebih jelas bagi pendengar .
• Rumus Reported Speech

• Tidak seperti saat kita mempelajari tenses, tidak ada rumus khusus untuk mengubah kalimat langsung menjadi tidak langsung.
• Namun ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengubah kalimat langsung menjadi tak langsung, di antaranya adalah:

• 1. Menghilangkan tanda kutip

• 2. Mengubah huruf kapital pada awal kalimat langsung menjadi huruf kecil
• 3. Mengubah pronoun menjadi bentuk orang ketiga
• 4. Menggunakan ‘that’
• 5. Menggunakan whether atau if, terutama untuk pertanyaan des/no
• 6. Mengubah time refence
• 7. Mengubah tenses

• 1. Perubahan tenses
• Bentuk kata kerja (tenses) yang terdapat dalam direct speech harus diubah menjadi bentuk lain agar indirect speech agar mudah diterima oleh
pendengar.
• Perhatikan perubahan tenses berikut ini:

• Present tense → past tense

• Present continuous → past continuous
• Present perfect → past perfect
• Simple future → past future
• Simple past → past perfect tense
• Past continuous → past perfect continuous
• Will → would
• Have to → had to
• May → could, might
• Can → could
2. Perubahan time reference

Selain kata kerja, time reference juga mengalami perubahan. Berikut pedoman yang perlu kamu perhatikan.
Here → there
Last month → the month before
Next month → the month later
Now → at that time
Today → that day
Yesterday → the day before
Tomorrow → a day later
Two days ago → two days before

Contoh Reported Speech

1. “I always wake up at 5 am,” she says → She said that she always woke up at 5 am.
2. “I don’t like to eat banana and apple,” he said → He said that he did not like to eat banana and apple.
3. “My daughter is listening to the radio,” mother says → Mother said that her daughter was listening to the radio.
4. “We saw your boyfriend yesterday,” they said → They told that they had seen my boyfriend the day before.
5. “Did you enjoy the party last night?” father asked → Father wanted to know whether I had enjoyed the party the
night before.
6. “I have been waiting for an hour,” she says → She told that she had been waiting for an hour.
ComparativeDegree

• Comparative degree merupakan suatu nama yang diberikan untuk grammar untuk membandingkan dua orang, binatang,
benda, ataupun hal.
• Comparative degree merupakan the second/middle degree of comparison (derajat perbandingan tingkat kedua)
pada adjective dan adverb.

Fungsi Comparative Degree
• Ada beberapa fungsi comparative degree yang perlu kamu ketahui, antara lain:
• Adverb phrase head
• Adjective phrase modifier
• Adverb phrase modifier
• Verb phrase modifier
• Adjunct adverbial
• Disjunctive adverbial
• Conjunct adverbial 

Jenis Comparative Degree
• Degree of comparison atau tingkat perbandingan terbagi kedalam tiga jenis atau tingkatan yang masing-masing
mempunyai turunan seperti berikut ini:
• Equality degree
Equality degree merupakan tingkat perbandingan yang dibentuk dengan adjective atau adverb dalam bentuk positif yang
menunjukkan dua orang atau benda mempunyai kualitas yang sama. Misalnya: Indra is as tall as Indri.
• Inequality degree
Inequality degree merupakan kebalikan dari equality, yaitu perbandingan sesuatu dengan kualitas yang tidak sama atau
berbeda. Misalnya: Agus is not as so fast as Bambang.
• Progressive degree
Progressive degree adalah tingkat perbandingan yang membandingkan dua adjective atau adverb dengan tujuan untuk
menunjukkan bahwa salah satu dari adjective atau adverb mengalami kemajuan atau penurunan.
Kemajuan atau penurunan ini bisa dinilai dari bentuk, kuantitas, kualitas, dan sebagainya. Untuk mengetahui atau
membentuk pola perbandingan ini kita harus meletakkan definite article the sebelum adjective atau adverb.
• Contoh: The longer the article, the more difficult it is to be read. 

• Parallel degree
Parallel Degree adalah tingkat perbandingan yang menjelaskan tentang kualitas atau kuantitas adjective atau adverb yang
terus meningkat atau menurun pada waktu yang bersamaan.
Untuk membentuk pola kalimat parallel degree ini sangat sederhana, yaitu hanya dengan
mengulang adjective atau adverb dengan menggunakan kata penghubung and. Contoh: My rabbit is getting bigger and
bigger.

• Rumus
• Adapun rumus dalam pembuatan kalimat komparasi yang perlu diingat adalah:
• S + V + Adjective + er  + Than + S + V (My aunt is shorter than my mother)
• S + V + More + Adjective + Than  + S + V (Milk is more delicious than coffee)
• S + V + Irregular Comparison + Than + S + V (A motorcycle is much faster than a car)
• S + V + More + Than + S + V (The pants I bought are longer than my legs)
• S1 + To be + adverb + est + S2 (He arrives at school the earliest out of all the students)  
• Untuk rumus yang terakhir merupakan rumus dari bentuk superlative. Superlative digunakan ketika kamu ingin
membandingkan sesuatu dengan yang “paling”.
• Sederhananya, salah satu objek harus memiliki sifat superior atau “ter”, baik positif maupun negatif. Sehingga
dalam superlative kamu bisa menyelipkan the most atau akhiran -est pada adjective maupun adverb.
• Contoh Penggunaan

ada beberapa contoh penggunaan kalimat komparasi berupa quotes yang bisa kamu jadikan
bahan belajar.
• “A solitary, unused to speaking of what he sees and feels, has mental experiences which are at
once more intense and less articulate than those of a gregarious man.” – Thomas Mann
• Nothing wilts faster than laurels that have been rested upon.” – Carl Rowan
• “The trouble about trying to make yourself stupider than you really are is that you very often
succeed.” – C. S. Lewis
• “It is easier to live through someone else than to become complete yourself.” – Betty Friedan