Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH VERB

DOSEN PEMBIMBING:HELMIADI,M.PD

DISUSUN OLEH:

NAMA :JAKA PRATAMA

NIM :21010617

PRODI :S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

BUMI PERSADA LHOKSEUMAWE

TAHUN AJARAN 2021/2022

1
2
KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah Swt. Yang telah
memberikan nikmat kepada kami. Sehingga kami mampu menyelesaikan
Makalah Bahasa Inggris sesuai dengan waktu yang di rencanakan. Makalah ini
kami buat dalam rangka memenuhi salah satu syarat penilaian mata kuliah
Bahasa Inggris. Yang meliputi tugas nilai kelompok.

Penyusunan makalah ini tidak berniat untuk mengubah materi yang sudah ada.
Namun, hanya lebih pendekatan pada materi atau membandingkan beberapa
materi yang sama dari berbagai referensi. Yang bisa memberi tambahan pada hal
yang terkait dengan Bahasa Inggris tentang Verb.

Pembuatan makalah ini menggunakan metode study pustaka, yaitu


mengumpulkan dan mengkaji materi Bahasa Inggris dari berbagai referensi. Kami
gunakan metode pengumpulan data ini, agar makalah yang kami susun dapat
memberikan informasi yang mudah di pahami.

Penyampaian pembandingan materi dari referensi yang satu dengan yang


lainnya akan menyatu dalam satu makalah . Sehingga tidak ada perombakan total
dari buku aslinya.

Kami sebagai penyusun pastinya tidak pernah lepas dari kesalahan. Begitu pula
dalam penyusunan makalah ini, yang mempunyai banyak kekurangan. Oleh
karena itu, kami mohon maaf atas segala kekurangannya.

Kami ucapkan terima kasih kepada bapak Helmiadi, M.Pd.I sebagai pengajar
mata kuliah Bahasa Inggris yang telah membimbing kami dalam penyusunan
makalah ini. Sehingga selesai tepat pada waktunya.

i
penyusun

BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Bahasa Inggris merupakan bahasa universal yang digunakan dan dipelajari


semua Negara di dunia. Ketika seseorang baru saja mempelajari bahasa Inggris,
mungkin akan bingung dalam memahami kata kerja dalam bahasa Inggris. Verb
dalam bahasa inggris memiliki definisi kata kerja. Sama seperti bahasa indonesia,
dalam bahasa inggris pun mengenal yang namanya kata kerja atau verb. Sudah
pasti dalam satu kalimat itu memiliki satu buah kata kerja. Karena syarat dari
kalimat atau sentence adalah minimal terdiri dari subject dan verb. Ada subject
(pelaku) dan ada verb (kata kerja atau aktivitas) yang dilakukan oleh si
pelaku/subject.

Belajar tentang part of speech adalah langkah pertama dalam penelitian tata
bahasa seperti belajar huruf-huruf adalah langkah pertama untuk dapat membaca
dan menulis. Dari mempelajari part of speech kita mulai memahami penggunaan
atau fungsi kata dan bagaimana kata-kata yang bergabung bersama untuk
membuat komunikasi yang berarti. Untuk memahami apa part of speech adalah
anda harus memahami gagasan menempatkan hal serupa menjadi satu kelompok
atau kategori.

1.2 RUMUSAN MASALAH

1.Apa yang dimsksud dengan Verb?

2.Sebutkan macam-macam Verb?

3.Apa saja tipe-tipe dari Verb?

4.Apa kegunaan Verb?

1.3 TUJUAN PENULISAN

Tujuan yang ingin dicapai dengan terselesaikannya makalah ini adalah agar kita
mampu memahami makna Verb dan mampu memberikan tanggapan – tanggapan

ii
positif mengenai Verb itu sendiri,dan dapat menggunakan pengetahuan yang
didapat dari pembuatan makalah ini menjadi hal positif bagi pembaca

BAB II PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN VERB

Verbs (kata kerja) adalah kata (word) dan merupakan salah satu unsur part of
speech, yang menunjukkan tindakan (bring, kick, read) atau kejadian (happen,
become) atau keadaan (<to>be, exist), dan sikap (agree, disagree, blame).
Verb(kata kerja) merupakan suatu kata yang berfungsi untuk menunjukkan
tindakan dari subject, menunjukkan peristiwa atau keadaan. Kata kerj a bahasa
inggris tidak selalu berbentuk simple (satu kata), melainkan mungkin berupa frasa
hasil kombinasi dengan particle menjadi phrasal verb (get in,make up, read over).

Verb (kata kerja) digunakan untuk mengungkapkan aktivitas dari sesuatu atau
sekelompok nouns. Dalam kalimat, kata kerja berfungsi sebagai predikat. Kata
kerja pada umumnya memerlukan objek (disebut kata kerja transitif), tetapi ada
juga beberapa kata kerja yang tidak memerlukan objek (disebut kata kerja
intransitif). Kata kerja merupakan jenis kata yang paling penting dalam suatu
kalimat. Bahkan dalam bahasa lisan, hanya dengan sebuah kata kerja saja kita
sudah bisa mengungkapkan sebuah gagasan yang sudah dapat dimengerti oleh
orang lain.

2.2 MACAM-MACAM VERB

A.Transitive Verbs (Kata Kerja Yang Membutuhkan Objek)

Yaitu kata kerja yang memerlukan object untuk menyempurnakan arti kalimat
atau melengkapi makna kalimat. Kata kerja Transitive diantaranya adalah: Drink,
watch, read, fill, open, close, dll.

Transitive dan Intransitive:

Transitive diikuti direct object (contoh kalimat: The boy kicked the ball).

Intransitive tidak (contoh kalimat: Cheryl often sneezes while cleaning).

Contoh:

iii
•He watches the film. (Kalimat ini tidak akan lengkap, jika “the film” kita
hilangkan. Orang lain akan bertanya-tanya – menonton apa?, maka watch
(menonton) membutuhkan object agar makna kalimat tersebut dapat dipahami).

•The man cuts the tree.

Dengan kata lain, kata kerja ini tidak dapat berdiri sendiri tanpa noun(kata benda)
atau pronoun (kata ganti) sebagai obyek.

Contoh :

•She made a cake

Dia membuat roti

Kata made (membuat) tidak dapat berdiri sendiri dan tidak memiliki arti dalam
kalimat jika ditambah dengan kata a cake (roti).

•I have bought a book

Saya telah membeli sebuah buku

Kata bought (membeli) tidak akan mempunyai pengertian jika tidak ditambah
dengan obyek a book (sebuah buku).

Pada umumnya kata kerja transitif hanya memiliki satu buah obyek saja. Obyek
tersebut dapat berupa :

•Noun (kata benda).

Contoh : I have bought a car.

Saya telah membeli sebuah mobil.

•Pronoun (kata ganti).

Contoh : I will see it

Saya akan melihatnya.

•Infinitives (kata kerja dasar).

Contoh : I want to swim

Saya ingin berenang.

•Gerund (kata kerja yang dibendakan).

iv
Contoh : He likes climbing.

Dia suka mendaki Phrases (frasa).

Contoh : They don’t know how to make it go.

Mereka tidak tahu bagaimana membuatnya berjalan.

•Clause (Klausa).

Contoh : I don’t know what you want. Saya tidak tahu apa yang kamu inginkan.

Tetapi ada beberapa kata kerja transitif yang memiliki dua buah obyek (doble
object). Yang satu pada umumnya merupakan nama benda tertentu, sedangkan
yang lain merupakan orang atau hewan tertentu. Benda yang disebutkan
dinamakan Direct Object (obyek langsung) dan orang atau hewan yang disebutkan
dinamakan Indirect Object (Object Tak Langsung).

Contoh :

•I brought her a book

Saya membawakan sebuah buku untuknya

•A book = Direct Object

•Her = Indirect Object

Yang perlu diketahui bahwa Indirect Object selalu terletak sebelum atau di
depan Direct Object. Apabila Direct Object diletakan setelah atau dibelakang
Indirect Object, maka harus menggunakan kata depan (preposition) to dan for.

Contoh :

•I made a kite for him

Saya membuat sebuah laying-layang untuknya.

•A kite = Direct Object

•Him = Indirect Object

B.Intransitive Verbs (Kata Kerja Yang Tidak Membutuhkan Objek)

Yaitu adalah kata kerja yang tidak memerlukan obyek, karena sudah dapat
dipahami dengan sempurna makna kalimat tersebut. Kata-kata kerja yang

v
termasuk Intransitive verbs diantaranya adalah: Shine, come, sit, boil, sleep, fall,
cry, dll.

Contoh:

•The baby cries.

•My mother is sleeping.

•The water boils.

Ada juga beberapa kata kerja yang dapat berfungsi sebagai transitive maupun
intransitive verbs.

Contoh:

•He drops his bottles. (transitif)

•The rain drops from the sky. (intransitif)

•The contestants still misunderstood then. (transitif)

•The contestants still misunderstood. (intransitif)

•They grow the rubber trees. (transitif)

•Rice grows in the fertile soil. (intransitif)

C. Finite Verb (Kata Kerja Biasa)

Finite verbs adalah complete verbs, yaitu verbs yang memiliki subjek dan tense
(waktu) yang jelas. Ciri-ciri Kata Kerja Jenis ini adalah sebagai berikut:

Bila dipakai dalam kalimat tanya dan negative perlu memakai kata kerja bantu do,
does atau did.

Bentuknya dapat berubah-ubah oleh tense.

Biasanya mempunyai bentuk-bentuk:

•Infinitive

•Present Participle

vi
•Gerund

•Past Tense

•Present Tense

•Past Participle

Contoh:

•Ms. Anne reads a novel. (Infinitive)

•Ms. Anne is reading a novel. (Present Participle)

•Does Ms. Anne read a novel?

•Ms. Anne read a novel. (Past Tense)

•Ms. Anne has read a novel. (Past Participle)

D.Auxiliary Verbs (Kata Kerja Bantu)

Yaitu kata kerja yang digunakan bersama-sama dengan kata kerja lain untuk
menyatakan tindakan atau keadaan, atau berfungsi untuk melengkapi fungsi
gramatikal.

Kata Kerja Auxiliary adalah:

•Is, am, are

•Was, were

•Do, does, did

•Has, have, had

•Can, could

•May, might

•Will, would

vii
S•hall, should

•Must

•Ought to

•Had better

•Need, Dare (Dapat juga berfungsi sebagai Kata Kerja Biasa)

E. Linking Verbs (Kata Kerja Penghubung)

Yaitu kata kerja yang berfungsi menghubungkan antara subject dengan


complement-nya. Kata yang dihubungkan dengan subject tersebut dinamakan
subject complement. Jika kata Kerja Penghubung tersebut kita gantikan dengan be
(am, is, are, was, dll.), maka maknanya tidak berubah.

Linking Verbs yang umum adalah:

•Be (am, is, are, was, dll.)

•Look

•Stay

•Appear

•Become

•Remain

•Taste

•Feel

•Seem

•Smell

•Grow

•Sound

Contoh:

viii
The actress is beautiful.

Alex looks serious. (= Alex is serious).

The cakes smell delicious (=the cakes are delicious).

2.3 TIPE VERB

1. Regular Verb

Regular Verb adalah kata kerja yang dapat berubah-ubah sesuai dengan
bentuk tense; dan perubahan bentuk kata kerja itu secara teratur. Regular verbs,
yang dalam bahasa Indonesia disebut “Kata Kerja Beraturan“, adalah kata-kata
kerja dimana bentuk verb1 ke verb2 atau ke verb3 berubah dengan menambahkan
imbuhan –ed, atau hanya dengan menambahkan imbuhan –d saja jika verb-nya
diakhiri dengan huruf e.

Contoh perubahan Kata Kerja jenis ini adalah:

•Call – called – called

•Admit – admitted – admitted

•Submit – submitted – submitted

•Invite – invited – invited

•Dare – dared – dared

•Encourage – encouraged – encouraged

2. Irregular verb

Irregular Verb adalah kata kerja yang mempunyai fungsi sama dengan regular
verb, tetapi perubahan bentuk kata kerja ini secara tidak teratur. Irregular verbs
(Kata Kerja Tidak Beraturan) adalah kata-kata kerja yang perubahan dari verb1 ke

ix
verb2 atau ke verb3 tidak dengan menambahkan imbuhan –ed, atau –d. Kata-kata
kerja ini berubah secara tidak beraturan. Mengingat jumlah kata kerja sangat
banyak dan sebagian besar merupakan regular verbs, maka yang perlu dihafalkan
adalah irregular verbs. Bentuk irregular verbs dibagi menjadi tiga kelompok
sebagai berikut.

1. Kata kerja yang bentuk kedua dan ketiganya tidak berubah dari bentuk
pertamanya, misalnya kata bet, bid, cut, dan hurt, bentuk keduanya dan ketiganya
juga bet, bid, cut, dan hurt.

2. Kata kerja yang bentuk kedua dan ketiganya sama tetapi berbeda dengan
bentuk pertamanya, misalnya kata bleed, bentuk kedua dan ketiganya adalah bled,
dan kata cling bentuk kedua dan ketiganya adalah clung.

3. Kata kerja yang bentuk pertama, bentuk kedua, dan bentuk ketiganya tidak
sama. Sebagai contoh misalnya take menjadi bentuk keduanya took dan bentuk

ketiganya taken, arise bentuk keduanya arose dan bentuk ketiganya arisen, dan
sebagainya.

Contoh perubahan kata kerja jenis ini adalah:

•Read – Read – Read

•Come – came – come

•Begin – began – begun

•Sleep – slept – slept

Selain itu, terdapat juga kata kerja yang dapat dikelompokkan menjadi regular
verbs sekaligus irregular verbs, misalnya kata kerja awake yang bentuk kedua dan
ketiganya bisa awaked atau awoke, kata kerja leap yang bentuk kedua dan
ketiganya bisa leaped atau leapt, dan sebagainya.

2.4 KEGUNAAN VERB

Membahas tentang pemakaian kata kerja, tentu saja yang dimaksudkan adalah
pemakaiannya dalam kalimat. Dan kalimat dalam bahasa inggris tidak bisa
terlepas dari ‘tenses’ yang merupakan perwujudan penggunaan kata kerja
berdasarkan keterangan waktu. Menurut pemakaiannya dalam kalimat, kata kerja
dibagi dalam 3 golongan yang berbeda yaitu

1.Infinitive verbs (Kata Kerja Asal/Kata Kerja Bentuk I)

x
Kata kerja ini baik yang ‘regular/irregular’ maupun yang berupa
‘transitive/intransitive’ digunakan dalam kalimat bentuk kebiasaan (Simple
Present Tense).

Contoh :

Linda sleep soundly. (Irregular/Intransitive)

I play a piano well. (Regular/Transitive)

Rini gives me much money. (Irregular/Transitive)

I work very hard every day .(Regular/Intransitive)

Verb 1 adalah bentuk dasar dari kata kerja dalam bahasa Inggris. Kata kerja
jenis pertama ini digunakan ketika akan menuliskan kalimat dalam bentuk simple
present (tenses yang digunakan untuk menjelaskan kegiatan saat ini). Contoh
penggunaannya adalah dalam kalimat berikut:

I usually go to school at 6.30 am.

He always sleeps late to finish his job.

2.Preterite Verbs (Kata Kerja Bentuk II)

Baik yang ‘regular/irregular’ maupun yang ‘transitive/intransitive’, kata kerja


bentuk kedua ini secara khusus dipakai dalam kalimat bentuk lampau (Simple
Past Tense).

Contoh :

My sister went to Jakarta yesterday. (Irregular/Intransitive)

Nia invited me to her party. (Regular/Transitive)

Rina broke my spectacles. (Irregular/Transitive)

We arrived at school late. (Regular/Intransitive)

xi
Verb bentuk ke 2 digunakan untuk menjelaskan suatu peristiwa yang telah terjadi
di masa lampau. Verb ini tidak dapat digunakan dalam bentuk kalimat yang lain.
Jadi jika anda akan menuliskan peristiwa yang terjadi di masa lampau, gunakanlah
kata kerja bentuk ke 2. Contoh penggunaan dalam kalimat adalah:

They visited art museum yesterday.

She drank a glass of milk this morning.

3.Past Participle (Kata Kerja bentuk III)

Kata kerja ini mempunyai 2 lingkup pemakaian, yakni dalam kalimat bentuk
‘telah’ (Perfect tense) dan juga dalam kalimat pasif (Passive Voice)

Contoh :

He has gone home. (Irregular/Intransitive)

We have completed our assignment. (Regular/Transitive)

I am invited to come to her party. (Regular/Passive)

This poem was written by Rendra. (irregular/passive)

Verb bentuk ketiga ini tidak dapat berdiri sendiri seperti dua kata kerja
sebelumnya. Kata kerja ini digunakan dalam perfect tense (tenses yang digunakan
untuk menjelaskan suatu peristiwa yang telah usai) baik present perfect tense
maupun past perfect tense. Contoh penggunaannya dalam kalimat adalah:

I have finished my project this afternoon.

xii
She has cleaned her room.

BAB II PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Kata kerja adalah kata untuk menunjukkan tindakan, misalnya membeli,


menulis, membaca, menjalankan, dan lain-lain. Dan untuk menunjukkan keadaan,
misalnya menjadi, memiliki, menjadi, tampak, dan lain-lain. Terdiri dari jenis,
jenis dan kegunaannya.

Kata kerja merupakan jenis kata yang paling penting dalam suatu kalimat.
Tanpa kata kerja kita tidak bisa membuat kalimat. Bahkan dalam bahasa lisan,
hanya dengan sebuah kata kerja kita sudah bisa mengungkapkan sebuah gagasan
yang dapat dimengerti oleh orang lain.

3.2 SARAN

Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari sempurna. Oleh karena itu,
bagi siapapun yang membaca makalah ini, penulis sangat mengharapkan kritik
dan saran yang membangun demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi kita semua dalam menjalankan segala aktivitas sebagai
mahasiswa.

xiii
DAFTAR PUSTAKA

http://viallyhardi.wordpress.com/2011/11/15/transitive-verb/

http://catatanbahasainggris.blogspot.com/2009/04/regular-and-irregular-
verbs.html

http://kanjengguru.blog.com/materi-grammar/verb-kata-kerja/

materizzki.blogspot.com/2012/01/penggunaan-verbs-sebagai-adjectives.html

http://www.englishclub.com/grammar/verbs.htm

http://www.writingcentre.uottawa.ca/hypergrammar/verbs.html

Comrie, Bernard, Tense, Cambridge Univ. Press, 1985.

http://klikbelajar.com/bebas/belajar-bahasa-inggris-daftar-irregular-verbs-yang-
sering-digunakan/

http://dictionary.reference.com/browse/verb

Ikranegara,yudhistira;Kamus Ideal Grammar and Convercation,Hal 106.

xiv
xv

Anda mungkin juga menyukai