Anda di halaman 1dari 29

This is Your

Presentation Title
2

Hello!
1. Elliptical Sentences
2. Comparative-Seuperlative
3. Present Tense Simple Progresive
4. Simple PresentTense
5. Present ContinousTense
4

1. Elliptical Sentences

Pengertian Elliptical Sentence

Elliptical sentence adalah gabungan dua kalimat yang berbeda subyeknya


tetapi predikatnya sama, dan digunakan untuk menghindari pengulangan kata.
Tujuan dari dibentuknya kalimat elips yaitu untuk menyampaikan pernyataan
secara sederhana dan sekaligus menghindari pengulangan unsur kalimat yang
sama.
5

Elliptical Sentences

Fungsi Elliptical Sentences

➜ Digunakannya Elliptical Construction dalam kalimat bertujuan agar tidak


terjadi pengulangan kata yang dianggap tidak efektif.
➜ Dengan adanya penggunaan Elliptical Construction ini, penyusunan
kalimat menjadi lebih efektif dan sarat makna serta lebih singkat dan
padat.
6
Jenis Elliptical Construction
➜ Too dan So (Juga)
➜ Negative Elliptic (Either- Neither)
Proses penggabungan 2 kalimat positif yang ➜ Contrary Elliptic (But)
memiliki predikat (Verb) sama (termasuk Proses penggabungan 2 kalimat
objek dan pelengkapnya), negative yang memiliki predikat (Verb) sama Susunan kalimat elliptical bentuk ini
(termasuk objek dan pelengkapnya). apa bila digunakan untuk menggabungkan 2 buah
ada 2 hal yang harus diperhatikan: dalam sebuah kalimat negatif kita mendapati kalimat yang memiliki predikat
predikat yang sama, maka kita sebaiknya berlawanan (yang satu Positif dan Yang
*Auxiliary verb  (Kata Kerja Bantu) yang menggunakan kata “either” atau “neither” satu negatif) .
digunakan harus sesuai dengan bentuk yang artinya “juga tidak“:
waktu kalimat yang pertama. hal yang perlu diperhatikan adalah sbb:
*letak Too selalu dibelakang Auxiliary verb Ada hal yang penting diperhatikan, adalah
sedangkan letak So selalu di awal Auxiliary sebagai berikut: *Auxiliary verb  (Kata Kerja Bantu) yang
verb. *Auxiliary verb  (Kata Kerja Bantu) yang digunakan harus sesuai dengan bentuk
digunakan harus sesuai dengan bentuk waktu waktu kalimat yang pertama.
kalimat yang pertama. *Apabila  kalimat pertama Positif, maka
*Letak Either  selalu dibelakang Auxiliary auxiliary nya ditambah dengan Not
verb sedangkan letak Neither selalu di *Apabila Klausa pertama Negatif,  maka
awal Auxiliary verb. auxiliary nya tidak ditambah dengan Not
*Untuk neither tidak perlu
menambahkan NOT dibelakang Auxiliary
verb, karena bentuk Neither berasal dari No +
Either
7
Contohnya Penggunaan
Too dan So (Juga)

➜ Fatih Studies english everyday, and I am Too. Fatih Belajar Bahasa Inggris setiap hari, dan saya juga
➜ Fatih Studies english everyday, and So am I. Fatih Belajar Bahasa Inggris setiap hari, dan saya juga. 
➜ She buys a book, and Andy does Too. Dia membeli buku, dan andy juga
➜ She buys a book, and So does andy. Dia membeli buku, dan juga andy.

Negative Elliptic (Either- Neither)

➜ I did’nt go to school yeserday. aku tidak berangkat sekolah kemarin. 


➜ He did’nt go to school yeserday. Dia tidak berangkat sekolah kemarin. 
➜ I did’nt go to school yeserday, and He did’t Either. aku tidak berangkat sekolah kemarin, dan dia juga
➜ I did’nt go to school yeserday, and Neither did He. aku tidak berangkat sekolah kemarin, dan dia juga

Contrary Elliptic (But)

➜ They come here. mereka datang kesini.


➜ She doesn’t come here. dia tidak datang kesisni.
➜ He doesn’t work hard. dia tidak bekerja keras
➜ I work hard. aku bekerja keras
Kalimat Ellip.
➜ They come here, but he doesn’t. mereka datang kesini, tapi dia tidak
➜ He doesn’t work hard, but I do. dia tidak datang kesisni, tapi aku bekerja keras
8
Formula Elliptical Construction
Too dan So (Juga)

Negative Elliptic (Either- Neither)

Contrary Elliptic (But)

➜ Kalimat positif , BUT + subject kalimat ke-2 + auxiliary + not


➜ Kalimat negatif, BUT + subject kalimat ke-2 + auxiliary
9

2. Comparative – Superlative

Pengertian Comparative-Superlative

➜ Comparative adalaah sebagai sesuatu yang digunakan untuk membandingkan sesuatu, bisa
membandingkan orang, benda, binatang, dan hal-hal lainnya..

➜ Superlative adalah sesuatu yang digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang “paling” atau yang
“lebih” dari segalanya, bisa yang bermakna terbaik, terburuk, terpintar, terbodoh, dan sebagainya.
Kalau dari contoh di atas, fastest berarti tercepat dari yang lainnya.
10
Fungsi Comparative-Superlative

➜ Adverb phrase head (Sebagai Inti dari frase adverb)


➜ Adjective phrase modifier (Sebagai Modifier Frase Adjective)
➜ Adverb phrase modifier (Sebagai Modifier Frase Adverb)
➜ Verb phrase modifier (Sebagai Modifier Frase Verb)
➜ Adjunct adverbial (Sebagai kata keterangan adverb)
➜ Disjunctive adverbial (Sebagai pemisah adverb)
➜ Conjunct adverbial (Sebagai kata Penghubung adverb)
11
Jenis Comparative-Superlative
Positive Degre

➜ Equality Degree (Tingkat Perbandingan yang sama)


➜ Equality Degree adalah tingkat perbandingan yang dibentuk dengan adjective atau adverb dalam bentuk positif yang
menunjukkan 2 orang atau benda mempunyai kualitas yang sama.
➜ Inequality Degree (Perbandingan yang tidak sama)
➜ Inequality Degree Adalah tingkat perbandingan yang dibentuk dengan adjective atau adverb dalam bentuk positif yang
menunjukkan 2 orang atau benda mempunyai kualitas yang tidak sama.

Comparative Degree

➜ Progressive degree (Perbandingan bertingkat)


➜ Progressive degree adalah tingkat perbandingan yang membandingkan 2 adjective atau adverb dengan tujuan untuk
menunjukkan bahwa salah satu dari adjective atau adverb  mengalami kemajuan dan sebaliknya adjective atau
adverb yang lainya mengalami penurunan (kualitas, kuantitas dll). untuk mengetahui atau membentuk pola
perbandingan ini kita harus meletakkan definite article ” The” sebelum  adjective atau adverb.
➜ Parallel Degree (Perbandingan yang setara/sama)
➜ Parallel Degree adalah tingkat perbandingan yang menjelaskan tentang kualitas atau kuantitas adjective atau adverb
yang terus meningkat atau menurun pada waktu yang bersamaan.
➜ untuk membentuk pola kalimat Parallel Degree ini sangat sederhana, yaitu hanya dengan mengulang adjective atau
adverb dengan menggunakan kata penghubung ” And”.
12
Formula Comparative-Superlative
Superlative Degree (Perbandingan Tingkat Paling)
Rumus:
as + positive + as
no less + positive + than
not more + positive + than
S1 + Tobe + adverb + est + S2 

➜ Membandingkan tiga orang, benda, tempat dan perbuatan atau lebih. Pada superlative ini untuk menyatakan sesuatu yang paling
memiliki keunggulan/ kelebihan dibentuk dengan menambahkan adverb most pada frase adverb.
➜ Tapi untuk adverb  berikut ini yaitu hard, fast, dan early kita harus menambahkan akhiran –Est pada adverbnya. Harus diingat juga
bahwa ada beberapa adverb yang mempunyai bentuk irregular comparative seperti pada well dan best atau badly dan  worst.

Comparative Degrees (Perbandingan Bertingkat)


Rumus :
Comparative + than

➜ Pada Tingkat perbandingan yang kedua ini, kita akan membandingkan dua orang, benda, tempat atau tindakan yang berbeda. Nah
untuk menyatakan perbandingan sesuatu yang lebih (lebih banyak, tinggi, besar dll.) kita menggunakan adverb MORE.
➜ Walaupun memang, ada  beberapa adverb yang tidak menggunakan more, tapi hanya akhiran -er, sebagai contoh kata hard, fast,
Low dll.  Dan ada Beberapa adverb yang mempunyai bentuk irregular comparative, seperti well dan better atau badly dan worse.
13
Contohnya Penggunaan
Superlative Degree (Perbandingan Tingkat Paling)

➜ He accidentally performed well on the physical fitness exam. (secara tidak sengaja dia tampil dengan baik pada
ujian kesehatan fisiknya)
➜ Rima is as smart as Dafi ( Rima sama pintarnya dengan dafi)
➜ Jakarta is as crowded as Bandar Lampung. (Jakarta sama sesaknya dengan Bandar Lampung)

Comparative Degrees (Perbandingan Bertingkat)

➜ Adam arrives at home earlierthan Ahdan (Adam tiba di rumah lebih awal  dari pada ahdan)
➜ Sinta drives more carefullythan Jojo. (Sinta menyetir lebih hati-hati daripada Jojo)
➜ Gibran treats his baby brother more nicely.(Gibran merawat bayi saudaranya dengan lebih baik/ramah)

Berikut adalah beberapa adjectives yang tidak bisa digunakan dalam bentuk comparative maupun superlative. catat ya..

➜  Absolute, adequate, chief, complete, devoid, entire, fatal, final, ideal, impossible, inevitable, irrevocable, main, manifest,
minor, paramount, perpetual, preferable, principal, stationary, sufficient, unanimous, unavoidable, unbroken, unique, universal,
whole
Aturan kalimat comparative dalam membentuk
adjective dan adverb:

1. Jika kata sifat (adjective) memiliki satu suku kata, maka tambahkan akhiran –er.
Contoh: My sister is taller than me.

2. Jika kata sifat terdiri dari consonant + vowel + consonant, gandakan huruf
terakhirnya kemudian baru tambahkan akhiran –er. Contoh: big – bigger, hot – hotter.

3. Jika kata sifat memiliki dua atau lebih suku kata, maka tambahkan kata more
didepannya. Contoh: Russian grammar is more difficult than English grammar.

4. Jika kata keterangan (adverb) terdiri dari satu suku kata maka cukup tambahkan –er.
Contoh: She works harder than me.

5.Jika kata keterangan terdiri dari dua atau lebih suku maka, cukup tambahkan more di
depannya. Contoh: I drive more quickly than my brother.
Aturan kalimat superlative dalam membentuk adjective dan
adverb:

1. Jika kata sifat terdiri dari satu suku kata, maka tambahkan –est dan di dahului dengan
“the”. Contoh: My sister is the tallest in our family.

2. Jika kata sifatnya terdiri dari consonant + vowel + consonant, maka gandakan huruf
terakhirnya. Contoh: big – bigger, hot – hotter.

3. Jika kata sifat memiliki dua suku kata dan huruf terakhir adalah “y” maka ganti “y”
nya menjadi –iest yang didahului dengan “the”. Contoh: She's the luckiest person I
know. Tapi jika adverb, tak perlu ditambah –iest, cukup ditambah dengan “the most” di
depannya. Contoh: my father drives the most quickly.
16
3. Present Tense Simple Progresive

Pengertian Present Tense Simple Progresive

➜ Present Progressive Tense atau dulu lebih dikenal sebagai Present Continuous
Tense biasanya digunakan untuk menjelaskan suatu peristiwa yang sedang
berlangsung sekarang (present) atau rencana di masa depan (future). Misalnya kita
katakan ‘Saya sedang makan’, artinya pada saat itu juga memang kita sedang
melakukan sebuah kegiatan ‘makan’
17
Fungsi Present Tense Simple Progresive

➜ Jika kamu ingin menyatakan kegiatan atau aksi yang sedang dilakukan pada masa sekarang ini.
➜ Menyatakan kegiatan dalam jangka panjang. Kegiatan jangka panjang meliputi aktivitas rutin
yang sedang berlanhsung di masa sekitar sekarang (minggu ini, bulan ini, tahun ini).
➜ Jika kamu ingin memberitahukan rencanamu yang pasti. Biasanya format atau rumus yang
digunakan adalah sisipan “be + going to” dalam kalimat.
➜ Jika kamu ingin mengeluh. Dikarenakan kamu sedang merasa kesal saat memberitahukan
temanmu, kamu bisa menggunakan tense ini. Bisa juga digunakan keadaan yang sedang terjadi
atau sering terjadi.
18
Formula Present Tense Simple Progresive
➜ S + to be + V1-ing ==> bentuk paling sederhana dari Present Progressive.
➜ S + to be + V1-ing + O ==> menggunakan objek.
➜ S + to be + not + V1-ing + O ==> bentuk negatif.
➜ To be + S + V1-ing + O ==> bentuk kalimat tanya .
➜ Present continuous tense dibentuk dengan auxiliary verb “be”, berupa is/am/are karena present tense (waktu sekarang), dan present
participle (-ing).
➜ Is digunakan pada subject berupa singular noun (seperti: Tita, book) dan third-person singular pronoun (seperti: she, he, it); are
pada plural noun (seperti: boys, men, books), plural pronoun (seperti: we, they) dan you; sementara am pada I.
➜ Umumnya tense ini hanya terjadi pada aksi berupa dynamic atau action verb, bukan stative verb.

Kalimat positif
➜ Dalam kalimat positif kamu bisa menggunakan rumus: S + be (am/is/are) + present participle (-ing). Contoh:
The ships are sailing. (Kapal-kapal itu sedang berlayar.)
He is smiling. (Dia sedang tersenyum.
Kalimat negatif
➜ Dalam membuat kalimat negatif, kamu hanya perlu menambahkan “not” sebelum kata kerja. S + be (am/is/are) + not + present
participle (-ing). Contoh:
The ships are not sailing. (Kapal-kapal itu tidak sedang berlayar.)
He is not smiling. (Dia tidak sedang tersenyum.)
Kalimat interogatif
➜ Ada perubahan struktur kalimat jika ingin dibuat menjadi kalimat interiatif atau kalimat tanya.
➜ Rumus yang digunakan adalah be (am/is/are) + S + present participle (-ing)?  Contoh :
Are the ships sailing? (Apakah kapal-kapal itu sedang berlayar?)
Is he smiling? (Apakah dia sedang tersenyum?)
19
Contohnya Penggunaan

➜ She is brushing the bathroom floor. (Dia sedang menyikat lantai kamar mandi.)
➜ I‘m driving a car to Bandung now. (Saya sedang mengendarai mobil ke Bandung sekarang.)
➜ He‘s learning English in order to be a great guide. (Dia sedang mempelajari bahasa Inggris agar menjadi pemandu
wisata yang hebat.)
➜ I‘m living with my sister at the moment. (Saya tinggal dengan saudara perempuan saya saat ini.)
➜ I’m spending my holiday on Kuta beach next month. (Saya sedang menghabiskan liburan di pantai Kuta akhir bulan
depan.)
➜ You can’t call me this night. I’m going to my best friend’s wedding. (Kamu tidak dapat menghubungi saya malam ini.
Saya akan pergi ke pernikahan sahabat saya.)
➜ The buses are arriving in an hour. (Bus-bus tersebut tiba dalam satu jam.)
➜ I‘m moving to West Jakarta this month. (Saya pindah ke Jakarta Barat bulan ini.)
➜ Why is the wild dog always barking at me? (Mengapa anjing liar itu selalu menggonggong pada saya?)
➜ I‘m getting sick of you always asking the same questions. (Saya mulai muak dengan kamu yang selalu menanyakan
pertanyaan-pertanyaan yang sama.)
20
4. Simple Present Tense

Pengertian Simple Present Tense

Simple Present Tense adalah salah satu jenis tense, secara garis besar simple artinya
“Sederhana” dan Present artinya “ Sekarang”. Jadi, Simple Present Tense yaitu kalimat
yang menyatakan suatu perbuatan atau kegiatan yang berlangsung/terjadi pada waktu
sekarang dalam bentuk sederhana atau pekerjaan yang dilakukan berulang-ulang,
kebiasaan sehari-hari, peristiwa atau perbuatan yang tidak ada kaitannya dengan waktu.
Simple Present Tense juga digunakan untuk menyatakan suatu fakta atau sesuatu yang
terjadi secara berulang ulang dimasa kini/sekarang. Dikatakan present karena terjadi saat
ini.
21
Ciri-ciri simple present tense
➜ Menunjukan kegiatan yang menjadi kebiasaan
➜ Menyatakan kebenaran yang tidak dapat dibantah
➜ Menyatakan permintaan maaf, menyarankan, membuat perjanjian, dan lain lain.

Fungsi simple present tense


➜ Digunakan untuk menyatakan suatu kebiasaan yang dilakukan pada waktu tertentu( habits ).
➜ Digunakan untuk menyatakan suatu kegiatan yang berulang-ulang( repeated actions).
➜ Digunakan untuk menyatakan suatu kebenaran umum, suatu kebenaran umum yang terjadi terus menerus (
general truth )
➜ Digunakan untuk menyatakan suatu instruksi atau arah (instructions or directions)
➜ Digunakan untuk menyatakan situasi yang tidak berubah (fixed arrangements)
➜ Digunakan untuk menyatakan dengan konstruksi masa depan (with future constructions)
22
Formula Simple Present Tense
➜ Positif :S+V1
➜ Negatif:S+DO/DOES+NOT+V1
➜ Tanya :DO/DOES+S+V1

Untuk I, WE, YOU, THEY tambah DO


Untuk SHE, HE, IT, Aa,Bb, tambah DOES

Contoh Kalimat Simple Present Tense


➜ (+) The train leaves at 6.00 a.m. [Kereta berangkat pukul 6 pagi.]
➜ (-) The train does not leave at 6.00 a.m. [Kereta tidak berangkat pukul 6 pagi.]
➜ (-) Does the train leave at 6.00 a.m? [Apakah kereta berangkat pukul 6 pagi?]

➜ (+) I write a letter for my teacher. [Saya menulis surat untuk guru saya.]
➜ (-) I don’t write a letter for my teacher. [Saya tidak menulis surat untuk guru saya.]
➜ (?) Do I write a letter for my teacher? [Apakah saya menulis surat untuk guru saya?]
23
5. Present Continous Tense

➜ Pengetian Present Continous Tense

Present continuous tense merupakan bentuk tense yang digunakan untuk menyatakan


bahwa suatu aksi sedang berlangsung selama waktu tertentu pada waktu
sekarang (present). Bentuk ini menunjukkan bahwa aksi tersebut terjadi sebelum (begins
before), selama (is in progress at the present), dan berlanjut setelah (continues after)
waktu atau aksi lainnya. Bisa juga digunakan untuk menunjukkan present time (now).
24
Kegunaan Present Continous Tense
➜ Digunakan untuk menunjukkan kejadian yang terjadi sekarang.
➜ Digunakan untuk menunjukkan kejadian yang akan terjadi pada masa depan (future).
➜ Digunakan untuk menunjukkan kejadian yang terjadi sementara.
➜ Digunakan untuk menyatakan kejengkelan.
➜ Digunakan untuk menyatakan suatu kejadian yang berangsur-angsur berubah.

Ciri-ciri Present Continous Tense


➜ Predikat kalimat dalam bentuk tense ini sering menggunakan Present Participle atau V-ing
Contoh kalimat :
He is playing around in front of our house now. (Dia (lk) sedang bermain-main di depan rumah kita sekarang.)

➜ Kalimat tanya dibentuk dengan memindahkan to be (am, are, is) ke depan subjek sedangkan negatifnya dengan
menambahkan not setelah to be (am, are, is) di depan atau di belakang subjek.
Contoh kalimat :

Are not (aren’t) we reading library books ? (Apakah kita tidak sedang membaca buku perpustakaan ?)
Is she not giving you a cup of cappuccino at the moment ? (Apakah dia (pr) tidak sedang memberimu secangkir
kapucino saat ini ?)
25
Formula Simple Present Tense
➜ Positif :S+V1
➜ Negatif:S+DO/DOES+NOT+V1
➜ Tanya :DO/DOES+S+V1

Untuk I, WE, YOU, THEY tambah DO


Untuk SHE, HE, IT, Aa,Bb, tambah DOES

Contoh Kalimat Simple Present Tense


➜ (+) The train leaves at 6.00 a.m. [Kereta berangkat pukul 6 pagi.]
➜ (-) The train does not leave at 6.00 a.m. [Kereta tidak berangkat pukul 6 pagi.]
➜ (-) Does the train leave at 6.00 a.m? [Apakah kereta berangkat pukul 6 pagi?]

➜ (+) I write a letter for my teacher. [Saya menulis surat untuk guru saya.]
➜ (-) I don’t write a letter for my teacher. [Saya tidak menulis surat untuk guru saya.]
➜ (?) Do I write a letter for my teacher? [Apakah saya menulis surat untuk guru saya?]
Ada sekelompok kata kerja yang tidak digunakan dalam Present Continuous 26
Tense (sedang berlangsung) antara lain:
➜ To Be (am, are, is) yaitu kata kerja bantu yang digunakan untuk membuat kalimat.

➜ Tetapi untuk menyatakan sedang seperti contoh kalimat di atas, yaitu dengan menambahkan kata being setelah To be (am, is, are).

➜ To be (am, is, are) dalam penggunaannya bisa berarti ada, adalah (menjadi: atau tidak memiliki arti, yang digunakan sebagai penghubung
antara subjek dan predikat. Predikat suatu kalimat dapat terdiri dari:
➜ a. Kata benda (noun).
➜ b. Kata sifat (adjective).
➜ c. Kata depan (preposition).
➜ d. Kata keterangan (adverb).
➜ e. Kata kerja (Verb) yang menyatakan sedang melakukan sesuatu.
➜ f. To be (am, is, are) pada contoh kalimat di atas harus disesuaikan dengan subyek, yaitu: am dengan subjek: I, is dengan subyek:
he, she, it dan are dengan subjek: you, they, we.g. Kata be bisa dipakai dalam bentuk kalimat perintah dengan menggunakan kata
please yang diletakkan pada awal kalimat dengan diberi tanda titik (.) pada akhir kalimat atau di akhir kalimat dengan diberi tanda
koma (,) sebelumnya.
➜ h. Tetapi jika kata please dihilangkan, maka kalimat perintah itu harus diakhiri oleh tanda seru (!).

➜ Verbs of the Sense (involuntary action)


Verbs of the Sense yaitu kata-kata kerja yang menyatakan hal yang berhubungan dengan panca indera, seperti: to feel (merasa), to hear
(mendengar), to see (melihat), to taste (merasakan), to smell (mencium), to notice (memerhatikan/melihat), dan lain sebagainya.

Lanjut…
27
➜ Verbs of Emotion and Attitudes.
Verbs of Emotion and Attitudes adalah kata-kata kerja yang menyatakan perasaan dan sikap: to admire (to respect), to adore, to
appreciate (to value), to carefor (to like), to desire, to detest, to dislike, tofear, to hate, to like, to loathe, to love, to mind (to care), to
want, to wish, prefer, to need, to look. to appear, to seem, dan lain sebagainya.

➜ Verbs of Thought or Opinion (mental activity).


Verbs of Thought or Opinion adalah kata-kata kerja yang menyatakan pikiran atau pendapat (aktifitas jiwa) seperti: to agree, to
appreciate (to understand), to assume, to believe, to expect (to think*), to feel (to think), to feel sure/certain, to forget, to know, to mean,
to perceive, to realize, recall, recognize, to recollect, to remember, to see (to understand), to suppose, to think (to have an opinion), to
understand, dan lain sebagainya.

➜ Verbs of Possession.
Verbs of Possession adalah kata-kata kerja yang menyatakan kepunyaan atau kepemilikan, seperti: to have/has, to belong to, to own, to
owe, to possess, dan lain sebagainya.
28
Rumus Present Continous Tense
➜ Bentuk positif: Subjek + be (am/is/are) + verb (-ing) + …
➜ Bentuk negatif: Subjek +be (am/is/are) + not + verb (-ing) + …
➜ Bentuk interogatif: Be (am/is/are) + subjek + verb (-ing) + …?

Contoh Kalimat Present Continous Tense


➜ At the moment, he keeps all his money in his closet
Saat ini, ia menyimpan seluruh uangnya di lemari
➜ I am writing this letter to express my feelings to you
Aku menulis surat ini untuk menjelaskan perasaanku padamu
➜ hey are going to Church today
Mereka akan pergi ke Gereja hari ini
➜ My wife is working right now
Istri saya sedang bekerja saat ini
➜ Lizzie is swimming now
Lizzie sedang berenang sekarang
29

THANKS…

Anda mungkin juga menyukai